KLB PSSI Dipercepat, Umuh Muchtar : Jangan Teriak-teriak Lagi Sekarang

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar buka suara mengenai respon FIFA terkait surat yang dikirimkan PSSI soal Kongres Luar Biasa (KLB).
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Minggu, 13 November 2022
KLB PSSI Dipercepat, Umuh Muchtar : Jangan Teriak-teriak Lagi Sekarang
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar. (BolaSkor.com/Gigi Gaga)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar buka suara mengenai respon FIFA terkait surat yang dikirimkan PSSI soal Kongres Luar Biasa (KLB).

Pada surat yang diterima PSSI pada Kamis (10/11) tersebut, FIFA menginginkan KLB untuk pemilihan Ketua Umum, Wakil Ketua Umum dan anggota Komite Eksekutif (Exco) itu dilakukan lebih cepat. Yakni pada 16 Februari 2023.

Umuh Muchtar mengatakan percepatan itu dinilai lebih baik. Apalagi Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan juga sudah meminta untuk menggelar KLB.

Baca Juga:

Kalahkan FC Bekasi City, Luis Milla Sebut Ujian Penting bagi Persib

Dilema Marc Klok di Piala Dunia 2022: Antara Belanda, Brasil, dan Argentina

"KLB menurut saya lebih cepat lebih baik ya, karena Ketua Umum (PSSI) sudah bagus yah. Pak Iwan (sapaan Mochamad Iriawan) sudah akan KLB, jangan teriak-teriak lagi sekarang," kata Umuh Muchtar, Minggu (13/11).

Pria berkumis tebal ini berharap dengan percepatan KLB ini, kompetisi di Indonesia seperti Liga 1 2022/2023 bisa kembali dilanjutkan. Sebab sudah cukup lama kompetisi terhenti, setidaknya lebih dari satu bulan.

"Kalau tidak cepat KLB gimana ini Liga. Sebelum KLB bisa berjalan gak Liga gitu kan," katanya.

Terkait mengenai KLB sendiri, Umuh Muchtar meminta adanya perombakan. Paling tidak, para pengurus yang sudah cukup lama berkecimpung di PSSI untuk tidak lagi menjadi anggota.

"Saya minta orang yang bercokol terlalu lama di Exco, angkat tangan mundur. Di KLB semua harus murni untuk bola tidak ada lagi orang disitu ada yang cari kehidupan dan cari hidupnya di sepak bola, jadi mata pencaharian. Jangan ya harus orang yang serius," tegasnya.

Ia pun harus rela apabila Mochamad Iriawan tak lagi menjabat sebagai Ketua Umum PSSI. Hanya saja, Umuh Muchtar berharap agar kepengurusan ditempati orang-orang pintar.

"Kalau Pak Iwan engga terpilih lagi, siapapun yang jadi saya titip ratakan dulu. Masih banyak orang yang pintar dan bisa memimpin Exco yah," pungkasnya. (Laporan Kontributor Gigi Gaga/Bandung)

Persib Bandung Umuh Muchtar Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.779

Berita Terkait

Timnas
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Menurut anggota Exco PSSI, nama calon pelatih Timnas Indonesia tidak jauh berbeda dengan yang sudah beredar di media dan akan diumumkan paling lama bulan depan.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Timnas
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Saat ini calon pelatih Timnas Indonesia sudah mengerucut ke dua nama setelah utusan PSSI melakukan interview di Eropa.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Timnas
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Sumardji memilih fokus dengan tugasnya sebagai Ketua Badan Tim Nasional, setelah menjabat sebagai manajer Timnas Indonesia sejak 2019.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Tidak ada perubahan signifikan pada hari ketujuh SEA Games 2025 Thailand pada posisi klasemen perolehan medali, termasuk untuk Tim Indonesia.
Arief Hadi - Selasa, 16 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Indra Sjafri diberhentikan dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-22 setelah gagal di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Inggris
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Posisi Enzo Maresca terancam, sang pelatih berada dalam tekanan usai komentar kontroversial di Chelsea.
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Lainnya
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
La Memo menjadi yang terbaik di men’s single sculls 2000 meter. Ini adalah medali emas kelima La Memo di ajang SEA Games.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
Lainnya
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
Tambahan medali emas diraih oleh Fany Febriana Wulandari dari cabang olahraga menembak nomor trap perseorangan putri
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
Lainnya
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Tim Woodball Indonesia membawa pulang pengalaman berharga dari SEA Games 2025 Thailand setelah meraih total enam medali.
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Liga Indonesia
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia
Shin Tae-yong saat ini masih berstatus tanpa klub setelah dipecat Ulsan HD karena hanya meraih dua kemenangan dari 10 pertandingan.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia
Bagikan