Kisah Marquez dan Pol: Satu Tim Beda Nasib
 Andhika Putra - Sabtu, 09 Oktober 2021
Andhika Putra - Sabtu, 09 Oktober 2021 
                
                
                
                BolaSkor.com - Sangat disayangkan pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro, tidak dapat mengikuti jejak kesuksesan rekan satu timnya, Marc Marquez. Espargaro harus menerima kenyataan pahit finish di posisi kesepuluh saat MotoGP Amerika Serikat beberapa waktu lalu.
Padahal pada hari pertama latihan bebas, Espargaro mampu meraih catatan positif. Pembalap asal Spanyol itu berhasil meraih posisi keempat.
Namun sayangnya permasalahan ban muncul pada latihan bebas hari kedua. Kendala itu tidak hilang hingga latihan bebas hari kedua berakhir. Bahkan permasalahan ini terus berlanjut hingga balapan usai.
“Kita memulai rangkaian balapan dengan sangat baik. Pada Jumat sore saya mendapatkan ritme yang bagus. Namun, kita mulai memiliki masalah di bagian depan motor,” jelas Espargaro dikutip dari crash.net.
Baca Juga:
Masih Ada Sosok Lain Penerus Rossi
Marc Marquez Tidak Perlu Fit 100 Persen untuk Rebut Gelar Juara
“Setelah kecelakaan saya kehilangan kepercayaan diri dan motor saya. Saat itu saya terlalu memberi tekanan ke ban bagian depan, lebih banyak dari yang seharusnya selama balapan,” sambungnya.
Espargaro menuturkan, permasalahan ban dirasakannya sejak balapan MotoGP Amerika Serikat dimulai. Akibat kendala ini, Espargaro tidak dapat mengendalikan motornya dengan sempurna. Seolah motor menjadi liar.
“Saya menekan bagian depan di lap pertama, dan setelah 6-7 lap saya merasakan sesuatu yang salah di bagian depan dan tidak bisa berbelok dengan cepat sesuai keinginan. Saya mulai mengalami banyak kesulitan,” ucap Espargaro.
“Sisa sepuluh lap, saya tidak dapat menekan bagian depan dan tidak dapat berbelok lancar. Saya hanya bisa melakukan latebraking. Saya tidak memiliki banyak senjata untuk bersaing dan ini merupakan balapan yang sangat kacau,” tambahnya.
Penulis: Bintang Rahmat
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Kevin De Bruyne Cedera, Napoli Ingin Tampung Kobbie Mainoo
 
                      Indonesia Peringkat Satu Ranking Dunia Woodball 2025, Menguasai Lima Besar
 
                      Santiago Gimenez Masih Kesulitan Cetak Gol, AC Milan Beri Waktu Dua Bulan
 
                      Satu Tahun Latih Manchester United, Ruben Amorim Seperti Naik Roller Coaster
 
                      Gacor di Bayern Munchen, Luis Diaz Berterima Kasih kepada Florian Wirtz
 
                      Ditinggal Pemain Penting ke Piala Afrika, Ruben Amorim Mengaku Manchester United Akan Kesulitan
 
                      Terungkap, Sebelum Gabung Juventus Luciano Spalletti Tolak Tawaran Nottingham Forest
 
                      Resmi Diperkenalkan, Luciano Spalletti Jadi Pelatih Tertua Juventus
 
                      Soal Lisandro Martinez, Ruben Amorim Tidak Mau Ambil Risiko
Hattrick Juara, SCTV Kampiun Mandiri Media Cup 2025
 
                      




