Kisah Diego Banowo, Nyaris Kubur Mimpi karena Cedera ACL
BolaSkor.com - Penyerang Persela Lamongan, Diego Banowo, pernah nyaris mengubur mimpinya menjadi pesepak bola profesional saat mengalami cedera parah di usia muda. Binaan Persis Solo ini mengalami cedera ACL saat usianya baru menginjak 21 tahun.
Cedera ini ia dapatkan setelah berbenturan dengan bek lawan dalam sebuah laga uji coba. Sempat terus dimainkan dalam beberapa bulan setelahnya, cederanya terus kambuh.
Keputusan besar akhirnya dibuat saat dirinya menerima hasil MRI dengan otot ACL-nya divonis putus. Operasi menjadi satu-satunya jalan keluar.
Baca Juga:
Marc Klok Usung Target Maksimal bersama Persija di Piala AFC 2021
"Semua orang melihat karier saya bakal selesai karena cedera lutut, ACL saya putus. Sempat operasi, melalui pemulihan sembilan bulan dan perjuangan mengembalikan mental, fisik dan menghilangkan trauma sebelum kembali bermain," ungkap pemain berusia 28 tahun tersebut.
"Masa pemulihan merupakan saat terberat karena harus melawan rasa takut yang datang dari diri sendiri. Harus bangun pagi, terapi, belajar berjalan, berenang, rutinitas itu yang harus saya lakukan selama sembilan bulan," imbuhnya.
Pasca pemulihan, Diego Banowo berhasil bangkit untuk mewujudkan impian masa kecilnya. Walaupun hanya bermain di Liga 2, dirinya menjalaninya dengan keteguhan hati hingga puncaknya membawa Persita lolos ke Liga 1 2020 dan membuat Persela Lamongan kepincut.
"Dukungan penuh dari keluarga dan teman-teman membuat saya bisa bangkit dan kembali berkarier sampai sekarang," jelasnya.
"Dengan kerja keras Insha' Allah mimpi bisa terwujud. Sekaligus mematahkan prediksi orang bahwa karier saya di sepak bola sudah habis. Meskipun itu harus melalui proses panjang dan tidak mudah," tutur Diego. (Laporan Kontributor Bima Pamungkas/Madura)
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Hasil Super League 2025/2026: Thom Haye Cetak Gol, Persib Cukur Madura United
Persebaya vs Arema FC, Eduardo Perez Tepikan Isu Pemecatan jika Gagal Menang
Teken Kontrak Baru, Rizky Ridho Bertahan di Persija Jakarta hingga 2028
Laga Persib Vs Persis Ricuh Jadi Alasan FIFA Belum Cabut Larangan Suporter Tandang
Jens Raven Harus Tunjukkan Kualitasnya di Bali United, Posisinya Bisa Direbut Mauro Zijlstra atau Hokky Caraka
Jordi Amat Ingin Beri Pengaruh Positif di Ruang Ganti Persija Jakarta
Kesan Positif Fabio Calonego Usai Gabung Persija Jakarta
Geram dengan Regulasi 11 Pemain Asing di Super League Musim Depan, Gerald Vanenburg: Lelucon!
Bursa Transfer Super League Indonesia: PSIM dan Persis Solo Gaet Pemain Asing Anyar
Persija Jakarta Rekrut Gelandang Bertahan asal Brasil, Fabio Calonego