Ketua INAFOC Usul Stadion GBT Jadi Venue Pembukaan Piala Dunia U-20

BolaSkor.com - Ketua Panitia Penyelenggara Piala Dunia U-20 2021 (INAFOC), Zainudin Amali, mengatakan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya akan diusulkan ke FIFA untuk menjadi salah satu kandidat venue pembukaan Piala Dunua U-20 2021 mendatang.

Hal ini disampaikan oleh Zainudin Amali ketika melakukan kujungan ke Stadion GBT, untuk meninjau renovasi stadion tersebut pada Jumat (18/9). Zainudin Amali melihat persiapan yang sudah dilakukan sekarang bisa membuat pembukaan Piala Dunia U-20 dilakukan di Surabaya.

Tidak hanya itu saja, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) tersebut menambahkan, untuk lokasi opening ceremony sekaligus tentunya laga pembuka turnamen tidak harus di Jakarta. Bisa di tempat lain atau tergantung kesiapan masing-masing daerah.

Baca Juga:

Terkait Ancaman Penundaan Piala Dunia U-20 2021, Ketua INAFOC Tunggu Keputusan FIFA

Susunan Lengkap Kepanitiaan Piala Dunia U-20 2021

"Kami akan usulkan tentunya kami juga punya harapan. Saya pribadi ada perasaan subjektif supaya Jawa Timur ini menjadi tempat opening. Tetapi yang menentukan kan FIFA. Kalau kami yang usulkan tentu kami akan pilih di sini (Surabaya)," kata Zainudin Amali.

Pria berusia 58 tahun tersebut juga punya alasan lain mengapa Surabaya menjadi prioritas utama untuk diusulkan sebagai tempat pembukaan Piala Dunia U-20. Bukan hanya karena lapangan utama sudah siap, tapi Pemerintah Daerah setempat juga sudah menyiapkan beberapa lapangan pendamping.

"Klaster Surabaya menjadi prioritas utama yang kami usulkan, karena disamping itu ada satu lapangan latihan yang sebentar lagi akan kami tinjau di Bangkalan. Itukan dekat untuk latihan. Kalau untuk venue pertandingan tentu saja tetap di Stadion GBT," tuturnya.

Seperti diketahui, PSSI sudah mengajukan enam stadion untuk menjadi venue Piala Dunia U-20 2021. Keenam stadion tersebut adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta Pusat), Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang), Stadion Si Jalak Harupat (Kabupaten Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar (Bali). (Laporan Kontributor Kurniawan/Surabaya)