Ketika Backheel Fernando Redondo Menyihir Old Trafford

Perjudian sukses Fernando Redondo ketika melakukan backheel magis di Liga Champions 1999-2000.
Arief HadiArief Hadi - Senin, 20 April 2020
Ketika Backheel Fernando Redondo Menyihir Old Trafford
Fernando Redondo (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Kisah menarik, berkesan, bersejarah diukir Real Madrid dalam perjalanan menuju titel ke-13 (La Decimotercera) Liga Champions. Dari 1956 hingga 1966, lalu vakum, kemudian mulai meraihnya lagi pada 1998 berlanjut sampai 2002.

Pasca 2002 Madrid butuh waktu 11 tahun untuk meraih titel Liga Champions ke-10 pada 2014 dan baru setelahnya tiga titel lainnya diraih pada 2016, 2017, dan 2018 di bawah arahan Zinedine Zidane - hat-trick trofi Liga Champions.

Begitu banyak cerita dari perjalanan panjang klub berjuluk Los Blancos. Salah satu cerita itu terjadi pada musim 1999-2000. Real Madrid bermain di Old Trafford, markas Manchester United di leg dua perempatfinal Liga Champions.

Kedua tim bermain imbang tanpa gol di Santiago Bernabeu pada leg pertama. Keran gol kedua tim baru terbuka di leg kedua. Lima gol tercipta untuk kemenangan 3-2 Madrid dari gol bunuh diri Roy Keane (21') dan dua gol Raul (50' 52') yang diperkecil David Beckham (64') dan Paul Scholes (88' penalti).

Baca Juga:

5 Comeback Terbaik di Final Liga Champions

Gagal Dapatkan Erling Haaland, Luis Figo Sindir Tim Perekrutan Real Madrid

Kilas Balik Ketika Sir Alex Ferguson Gagal Bujuk Cristiano Ronaldo Pilih Barcelona ketimbang Real Madrid

Proses gol yang dicetak Raul di laga itu tercipta dengan proses serangan yang apik. Gelandang bertahan Madrid, Fernando Redondo menyisir sisi kanan pertahanan Man United, melakukan backheel mengelabui Henning Berg sebelum memberi assist untuk gol Raul.

"Apa yang dimiliki anak ini di sepatunya? Magnet?," begitu ucapan Sir Alex Ferguson, manajer Man United kala itu. "Saya tidak akan melupakan backheel dari Redondo, itu salah satu permainan paling indah yang saya pernah lihat di lapangan sepak bola," tambah wasit laga Pierluigi Collina.

Real Madrid kemudian menjadi juara Liga Champions dengan menyingkirkan Bayern Munchen (agregat gol 3-2) dan Valencia di final dengan skor 3-0.

Fernando Redondo

Redondo mengenang backheel ikonik yang dikenang sebagai salah satu momen terbaik di Liga Champions. Dia menceritakan bagaimana caranya melakukan backheel tersebut, backheel yang terakhir dilakukannya di divisi bawah sepak bola Argentina.

"Rasanya bohong bahwa itu (terjadi) 20 tahun yang lalu. Itu adalah salah satu kenangan yang paling saya ingat. Mungkin karena kami memang memenangkan Liga Champions musim itu. Saya ingat permainannya dengan baik dan itu dimulai di setengah permainan kami," terang Redondo kepada AS.

"Kami mendapat tekanan dari para pemain United, saya menerima bola dari Roberto Carlos, memainkannya untuk Savio dan dia memainkannya kembali kepada saya di atas kepala Gary Neville dan saya maju ke kiri. Itu adalah momen inspirasi dan dalam duel satu lawan satu, backheel adalah langkah teknis."

"Saya belum pernah melakukannya sebelumnya secara profesional tetapi sering melakukannya di liga yang lebih rendah dengan Argentino Juniors. Bagi saya, penting untuk mengangkat kepala saya dan berhenti untuk melihat Raul di tiang belakang untuk menyelesaikannya."

Itu menjadi musim terakhir Redondo dengan Real Madrid yang sudah dibelanya sejak 1994. Sebelumnya dia memperkuat Argentinos Juniors, Tenerife, lalu pensiun pada 2004 dengan AC Milan.

Hubungan saya dengan Real Madrid abadi. Saya belum bermain untuk para veteran karena cedera lutut saya tetapi kami tetap berhubungan. Saat-saat saya pergi ke Bernabeu atau Valdebebas, saya selalu merasa di rumah," pungkas Redondo.

Breaking News Manchester United Real Madrid Liga Champions Nostalgia
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.509

Berita Terkait

Italia
Presiden AC Milan Ungkap Detail Stadion Baru, Berbentuk Oval, Berkapasitas 71.500, dan Dua Tingkat
Presiden AC Milan Paolo Scaroni mengatakan stadion baru ini akan memungkinkan para suporter berada lebih dekat dengan lapangan, meningkatkan pengalaman menonton.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Presiden AC Milan Ungkap Detail Stadion Baru, Berbentuk Oval, Berkapasitas 71.500, dan Dua Tingkat
Liga Champions
Gagal Kalahkan Villarreal, Igor Tudor Anggap Pemain Juventus Tidak Becus dalam Memberikan Umpan
Juventus ditahan imbang Villarreal 2-2 di Liga Champions 2025/2026. Igor Tudor kecewa dengan banyaknya kesalahan umpan pemainnya meski sempat unggul.
Johan Kristiandi - Kamis, 02 Oktober 2025
Gagal Kalahkan Villarreal, Igor Tudor Anggap Pemain Juventus Tidak Becus dalam Memberikan Umpan
Liga Champions
Luis Enrique Tegaskan PSG Memang Lebih Baik daripada Barcelona
Pelatih PSG, Luis Enrique, menilai timnya tampil lebih baik dari Barcelona setelah menang 2-1 di Estadi Olímpic Lluís Companys pada matchday 2 Liga Champions 2025/2026.
Johan Kristiandi - Kamis, 02 Oktober 2025
Luis Enrique Tegaskan PSG Memang Lebih Baik daripada Barcelona
Liga Champions
Luis Enrique Sentil Hansi Flick yang Sebut Barcelona Kalah dari PSG karena Kelelahan
Bertandang ke markas Barcelona, PSG yang tidak diperkuat lima pemain andalan mampu meraih kemenangan 2-1.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Luis Enrique Sentil Hansi Flick yang Sebut Barcelona Kalah dari PSG karena Kelelahan
Italia
AC Milan Tertarik Tampung Robert Lewandowski
AC Milan dilaporkan berminat mendatangkan Robert Lewandowski yang kontraknya di Barcelona segera berakhir. Rossoneri siap bersaing dengan klub Arab Saudi demi striker berusia 37 tahun itu.
Johan Kristiandi - Kamis, 02 Oktober 2025
AC Milan Tertarik Tampung Robert Lewandowski
Liga Champions
Arsenal vs Olympiacos: Tugas Viktor Gyokeres Bukan Hanya Sekadar Cetak Gol
Viktor Gyokeres gagal mencetak gol saat Arsenal menang 2-0 atas Olympiacos di Liga Champions 2025/2026. Meski begitu, Mikel Arteta tetap memberikan pujian atas kontribusi besar Gyokeres dalam permainan.
Johan Kristiandi - Kamis, 02 Oktober 2025
Arsenal vs Olympiacos: Tugas Viktor Gyokeres Bukan Hanya Sekadar Cetak Gol
Liga Champions
Ditahan AS Monaco, Pep Guardiola Tetap Sanjung Penampilan Manchester City
Manchester City ditahan AS Monaco 2-2 pada matchday 2 Liga Champions 2025/2026. Pep Guardiola tetap memuji performa timnya meski kemenangan sirna akibat penalti Eric Dier di menit akhir.
Johan Kristiandi - Kamis, 02 Oktober 2025
Ditahan AS Monaco, Pep Guardiola Tetap Sanjung Penampilan Manchester City
Liga Indonesia
Kronologi Perekrutan hingga Ultimatum Persis Solo untuk Mateo Kocijan
Persis Solo rekrut Mateo Kocijan sebagai pengganti Fuad Sule di Super League 2025/2026. Namun, sang pemain tak kunjung datang hingga klub mengeluarkan ultimatum. Simak kronologi lengkapnya di sini.
Johan Kristiandi - Kamis, 02 Oktober 2025
Kronologi Perekrutan hingga Ultimatum Persis Solo untuk Mateo Kocijan
Liga Champions
Hansi Flick Ungkap Biang Keladi Kekalahan Barcelona
Pelatih Barcelona, Hansi Flick, menilai kelelahan pemain jadi faktor utama kekalahan 2-1 dari PSG di Liga Champions 2025/2026. Flick juga mengakui PSG tampil lebih baik meski banyak pemain inti absen.
Johan Kristiandi - Kamis, 02 Oktober 2025
Hansi Flick Ungkap Biang Keladi Kekalahan Barcelona
Liga Indonesia
Bojan Hodak Bocorkan Kunci Keberhasilan Persib Bandung Tekuk Bangkok United
Persib Bandung sukses mengalahkan Bangkok United 2-0 di laga kedua Grup G ACL Two 2025/2026. Bojan Hodak bocorkan strategi kemenangan, sementara Andrew Jung semringah usai cetak gol perdana musim ini.
Johan Kristiandi - Kamis, 02 Oktober 2025
Bojan Hodak Bocorkan Kunci Keberhasilan Persib Bandung Tekuk Bangkok United
Bagikan