Kemenangan Bersejarah Istanbul Basaksehir, MU Khianati Warisan Sir Alex Ferguson
BolaSkor.com - Periode negatif Manchester United berlanjut. Setan Merah kalah 1-2 dari Istanbul Basaksehir pada laga ketiga grup H Liga Champions di di Basaksehir Fatih Terim Stadium, Kamis (05/11) dini hari WIB setelah akhir pekan lalu kalah 0-1 dari Arsenal di Old Trafford.
Dua gol Basaksehir lahir dari gol Demba Ba (12') dan Edin Visca (40') yang dibalas gol Anthony Martial (43'). United mendominasi 69 persen penguasaan bola namun hanya melepaskan dua tendangan tepat sasaran dari 10 percobaan.
Posisi United memang masih berada di puncak klasemen grup H dengan raihan enam poin, namun mereka masih dapat disalip PSG dan Basaksehir yang meraih tiga poin dan di atas RB Leipzig yang sama-sama meraih enam poin.
Kekalahan itu mengakhiri rentetan laga tak pernah kalah MU di laga tandang pada laga ke-11. Praktis hanya Liverpool dan Manchester City yang punya rekor 100 persen belum pernah kalah di Liga Champions musim ini.
Baca Juga:
Kemenangan atas PSG dan RB Leipzig Bikin Manchester United Terlena
Hasil Laga-laga Liga Champions: MU Tersungkur di Istanbul, Chelsea Pesta Gol
Berikan Waktu Lebih untuk Solskjaer Benahi Manchester United
Sementara bagi Basaksekhir itu adalah kemenangan bersejarah untuk kali pertama menang di Liga Champions di musim debut mereka di sana. Eks striker United Robin van Persie menilai apa yang diperlihatkan Harry Maguire dkk mengkhianati warisan Sir Alex Ferguson.
"Mereka kehilangan urgensi untuk berkomitmen. Saat saya di Manchester United, Sir Alex Ferguson berkata 'Saya tidak keberatan kalah selama tim saya tidak kalah dari lawan dan saya ingin melihat komitmen untuk maju dan juga bertahan," tutur Van Persie kepada BT Sport.
"Saya cukup yakin Basaksehir berlari lebih dari Manchester United. Itu seharusnya tidak terjadi di pertandingan mana pun. Itu tidak ada hubungannya dengan kualitas atau kemampuan. Itu ekstra. Anda harus berkomitmen, untuk berada di sana dengan fokus 100 persen."
MU kebobolan dari serangan balik kala Demba Ba onside dan tidak terkawal, lalu juga saat Visca menendang bola tak terkawal saat bek-bek United fokus di satu arah. Cara bertahan itu dikritik oleh Paul Scholes.
"Ini (pertahnan United) seperti sepak bola di bawah 10 tahun. Anda bisa memahaminya jika ini menit terakhir dan Anda ingin mencetak gol," timpal Scholes.
"Ini memalukan. Apa yang dilakukan empat bek, saya tidak tahu. Secara defensif, mereka harus mengambil tanggung jawab. Anda harus bertahan satu lawan satu di Manchester United dan mereka tampaknya tidak mampu melakukannya," urai dia.
Arief Hadi
15.753
Berita Terkait
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Sunderland vs Arsenal, Live Sebentar Lagi
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Juventus vs Torino, Live Sebentar Lagi
Hasil Premier League 2025/2026: Manchester United Tahan Imbang Tottenham Hotspur, Matthijs de Ligt Jadi Pahlawan
Tim Indonesia Pamerkan Pakaian Adat Borneo di Pembukaan Islamic Solidarity Games 2025, Tampilkan Simbol Kejayaan dan Kehormatan
Hasil Super League 2025/2026: Derby Mataram Persis Solo vs PSIM Yogyakarta Berakhir Imbang
Hadapi Liverpool di Laga Ke-1.000, Pep Guardiola: Lawan yang Sempurna
Link Streaming Parma vs AC Milan, Minggu 9 November 2025
Hasil Super League 2025/2026: 5 Kartu Merah Warnai Remontada Persija Jakarta di Kandang Arema FC
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Tottenham Hotspur vs Manchester United, Live Sebentar Lagi
Link Streaming Derby Mataram Persis Solo vs PSIM Yogyakarta di Super League 2025/2026 Sabtu 8 November 2025, Live Sebentar Lagi