Kembali ke London, Roy Hodgson Latih Crystal Palace hingga Akhir Musim

BolaSkor.com - Sebagaimana biasanya pada jeda internasional di setiap tahunnya, momen itu acapkali dijadikan waktu yang tepat bagi manajemen klub memecat pelatih atau menunjuk peramu taktik yang baru. Itu kembali terjadi saat ini dengan Crystal Palace.
Klub London baru-baru ini memecat Patrick Vieira sebelum laga melawan Arsenal (dan kalah 1-4). Alasan pemecatan Vieira terjadi karena performa Palace yang angin-anginan, meski saat ini berada di urutan 12 klasemen dengan 27 poin dari 28 laga.
Posisi Palace terpaut tiga poin dari West Ham United yang ada di batas terakhir zona degradasi. Tiga kekalahan beruntun dari lima laga terakhir di Premier League jadi alasan Palace memecat Vieira. Tak butuh waktu lama bagi Palace menunjuk pelatih baru.
Pelatih baru wajah lama, ya, dia adalah pelatih yang saat ini berusia 75 tahun Roy Hodgson. Hodgson pernah melatih Palace selama empat tahun pada medio 2017-2021 dan kaya pengalaman melatih klub seperti Inter Milan, Udinese, Liverpool, Fulham, Watford, dan timnas Uni Emirat Arab (UEA).
Baca Juga:
Manchester United Tembus Semifinal, Erik Ten Hag Janji Raih Trofi Lagi
Manchester United 3-1 Fulham: Red Devils Capai Semifinal Piala FA
Hodgson dikontrak hingga akhir musim dengan misi menyelamatkan Palace dari degradasi, kemudian Paddy McCarthy menjadi asisten pelatih, dan Ray Lewington sebagai pelatih tim utama, serta Dean Kiely sebagai pelatih kiper.
"Saya ingin menyambut Roy dan Ray kembali ke klub. Kami jelas berada dalam periode yang sangat menantang tetapi kami percaya bahwa pengalaman Roy dan Ray, pengetahuan tentang klub dan pemain, bersama Paddy dapat membantu memenuhi persyaratan mendesak untuk mempertahankan kami di liga," papar Pemilik Palace, Steve Parish.
Hodgson senang dapat kembali ke Palace, klub yang spesial baginya, dan kini ia menargetkan kemenangan di tiap laga serta berusaha memenangi poin demi poin agar Palace dapat bertahan di Premier League.
"Merupakan hak istimewa untuk diminta kembali ke klub, yang selalu sangat berarti bagi saya, dan diberi tugas penting untuk mengubah nasib tim. Satu-satunya tujuan kami sekarang adalah mulai memenangkan pertandingan, dan mendapatkan poin yang diperlukan untuk memastikan status Premier League kami," papar Hodgson.
"Crystal Palace dikenal dengan semangat juangnya, dan saya tidak ragu bahwa semua pendukung kami akan berjuang bersama kami, dimulai dengan kunjungan ke Leicester City pada hari Sabtu."
Arief Hadi
15.332
Berita Terkait
Posisi Striker Utama Liverpool, Hugo Ekitike Siap Bersaing dengan Alexander Isak

Nottingham Forest Resmi Pecat Nuno Espirito Santo

Altay Bayindir Mudah Panik Hadapi Situasi Bola Mati, Ruben Amorim Harus Memainkan Senne Lammens
5 Bintang Bundesliga yang Menjadi Pemain Gagal di Premier League

Tanpa Gelandang Baru, Benjamin Sesko Bakal Kesulitan Tampil Optimal di Manchester United

Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo

Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool

Skuad Liverpool Tidak Akan Pernah Bisa Melupakan Tragedi Kematian Diogo Jota

Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur
