Kebijakan Pelatih Asing yang Mengangkat Sepak Bola Vietnam


BolaSkor.com - Ratusan fans Vietnam menatap dengan penuh ketegangan pertandingan Vietnam kontra Yaman di Stadion Hazza Bin Zayed. Mereka tahu lolos atau tidaknya Vietnam ke-16 besar bergantung kepada hasil laga dan ... keberuntungan.
Vietnam melawan Yaman usai kalah dua kali beruntun melawan Irak (2-3) dan Iran (0-2). Hasil maksimal jika menang hanyalah tiga poin (peringkat tiga grup D) - sembari berharap jadi salah satu dari peringkat tiga terbaik yang lolos ke fase gugur.
Yaman tidak lebih kuat dari Iran dan Irak, tapi tetap bisa memberi kejutan. Vietnam bermain penuh tekanan. Tapi, sebuah momen magis terjadi di menit 38 dan menghilangkan seluruh ketegangan itu.
Pemain dengan nomor punggung 19 berdiri tegak di bagian kiri luar kotak penalti Yaman. Hanya ada bola, pagar betis, dan kiper yang berada di antara dia dan gawang Yaman. Matanya begitu fokus melihat gawang lawan.
Sembari mengambil ancang-ancang, dia menendang bola dengan kaki kirinya keras dan mengarahkannya ke kiri gawang Yaman. Kiper Yaman tidak bisa menghentikannya. Luapan ekspresi keluar dari pengguna nomor 19 itu. Ya, dia adalah Nguyen Quang Hai.
Baca Juga:
Piala Asia 2019: Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar, Termasuk Thailand dan Vietnam
Piala Asia 2019: Beda Nasib antara Filipina dengan Vietnam

Pasca gol itu, Vietnam mendominasi permainan dan menunjukkan status mereka sebagai juara Piala AFF 2018, hingga gol penentu kemenangan lahir dari kaki Que Ngoc Hai di menit 64 dari titik putih. Vietnam menang 2-0.
Kendati menang, tidak ada raut ekspresi atau euforia berlebihan dari fans serta pemain Vietnam. Kemenangan itu belum tentu melolos mereka ke-16 besar.
Selang berhari dari pertandingan tersebut, barulah fans dan pemain Vietnam bersuka cita. Perjalanan mereka di Piala Asia berlanjut karena Vietnam dinyatakan lolos sebagai salah satu tim peringkat tiga terbaik.
Vietnam mengalahkan Lebanon dari segi kedisiplinan dengan jumlah kartu kuning yang lebih sedikit dari Lebanon. Dewi fortuna tersenyum kepada Vietnam.
Golden Dragons tetap bertahan di Piala Asia 2019 dan melanjutkan perkembangan sepak bola mereka. Selain Thailand, Vietnam salah satu negara ASEAN (Asia Tenggara) yang menaikkan standar permainan dan level sepak bola.
Arief Hadi
15.361
Berita Terkait
Prediksi dan Statistik Arsenal vs Nottingham Forest: Momen Kebangkitan The Gunners
Polemik Tim Order McLaren Kian Panas

Hasil Perempat Final Hong Kong Open 2025: Indonesia Pastikan Tempat di Babak Semifinal

5 Duel Kunci yang Dapat Jadi Pembeda di Derby Manchester
Persikad Depok Resmi Umumkan Skuad untuk Championship 2025/2026, Ada Dua Eks Pemain Timnas Indonesia

Tanpa Sepak Bola Eropa, Manchester United Isi Waktu Mainkan Laga Uji Coba

Hasil Super League 2025/2026: Persik Bungkam Malut United, Madura United vs Bhayangkara FC Berakhir Imbang

Juventus Bisa Menangi Scudetto, Dimulai dari Target Tiga Poin di Derby d'Italia
Demi Gabung Juventus, Mantan Pemain Chelsea Lawan Keputusan Antonio Conte
Hasil Super League 2025/2026: Thom Haye dan Eliano Reijnders Debut, Persib Kalahkan Persebaya
