Kai Havertz Meredup, Thomas Tuchel Berikan Pembelaan


BolaSkor.com - Chelsea gagal meraih hasil maksimal saat bertandang ke markas Manchester United dalam lanjutan Premier League 2021-2022. Performa Kai Havertz jadi sorotan.
Laga yang berlangsung di Old Trafford, Jumat (29/4) dini hari WIB, berakhir dengan skor 1-1. Padahal Chelsea tampil dominan nyaris sepanjang pertandingan.
Manchester United memang kesulitan kembali ke performa terbaik. Hal itu membuat Chelsea bisa leluasa mengembangkan permainan.
Baca Juga:
Hasil Pertandingan: Man United Diimbangi Chelsea, West Ham Tumbang di Liga Europa
Sayang, deretan peluang emas yang diciptakan Chelsea hanya berbuah satu gol yang dicetak Marcos Alonso pada menit ke-60. Namun Manchester United hanya butuh waktu dua menit untuk menyamakan kedudukan lewat aksi Cristiano Ronaldo.
Tak heran jika lini depan Chelsea menjadi sorotan. Performa Kai Havertz sebagai false nine mulai tak terlihat.
Gol Alonso sebenarnya tercipta berkat assist Havertz. Namun hal itu terjadi secara tidak sengaja karena sundulan yang tak sempurna.
Apalagi Havertz sudah puasa gol dalam lima laga terakhir di semua kompetisi. Padahal ia hampir selalu menjadi pilihan utama.

Meski begitu, Tuchel memberikan pembelaan kepada Havertz. Ia menilai penurunan performa yang ditunjukkan anak asuhnya sebagai sebuah hal yang normal.
“Havertz perlu berjuang kembali ke bentuknya dan mudah-mudahan dia menunjukkan reaksi. Para pemain depan masih muda dan kami tidak akan menyalahkan mereka karena sempat sangat efisien di depan gawang," kata Tuchel usai laga.
"Ketika kami melihat data dan memikirkan siapa yang bermain dan siapa yang tidak, kami melihat besarnya intensitas dari Kai dan Timo (Werner). Jadi mereka tidak sepenuhnya segar saat datang ke pertandingan ini."
"Itulah mengapa kami akan selalu melindungi mereka. Ini adalah permainan tim yang kami mainkan dan kami menuntut banyak penguasaan bola untuk memiliki pemulihan yang tinggi," tambahnya.
Statistik Havertz sepanjang musim ini sebenarnya tidak terlalu buruk. Ia total mampu mencetak 13 gol dan enam assist dari 43 laga di semua kompetisi.
Ia menjadi pencetak gol terbanyak Chelsea. Romelu Lukaku yang digadang-gadang menjadi mesin gol The Blues tertinggal satu gol.
6.515
Berita Terkait
Sempat Dibawa ke Rumah Sakit karena Kolaps, Pemain Persikad Depok Sudah Siuman

Saking Senangnya Chelsea Menang atas Liverpool, Enzo Maresca sampai Terkena Kartu Merah
Sederet Statistik Kemenangan 2-1 Chelsea atas Liverpool: Stamford Bridge Angker, The Reds Kalah Tiga Kali Beruntun
Hasil Pertandingan: Inter Milan Pesta Gol, Real Madrid Naik ke Puncak Klasemen
Hasil Premier League: Gol Telat Estevao Bawa Chelsea Tumbangkan Liverpool 2-1

Hasil Premier League: Manchester United dan Arsenal Kompak Menang 2-0

Pecco Bagnaia Frustrasi, Pasrah di Sisa Seri MotoGP 2025

Hasil Super League 2025/2026: Bungkam Semen Padang 2-0, Catatan Positif Persita Tangerang Berlanjut

PSMS Medan Kembali Berjaya di Derbi Sumatra, Sikat Sriwijaya FC Palembang 3-1

Kata-kata Marc Klok kepada Frans Putros Jelang Timnas Indonesia vs Irak
