Kai Havertz Dianggap Tak Perlu Meledak-ledak seperti Diego Costa

Kai Havertz tidak akan pernah menjadi pemain dengan kepribadian meledak-ledak seperti Diego Costa.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Senin, 12 April 2021
Kai Havertz Dianggap Tak Perlu Meledak-ledak seperti Diego Costa
Kai Havertz (Twitter Kai Havertz)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Manajer Chelsea, Thomas Tuchel, menilai Kai Havertz tidak akan pernah menjadi pemain dengan kepribadian meledak-ledak seperti Diego Costa ketika masih di Stamford Bridge. Tuchel menilai, Havertz akan bersinar sebagai sosok yang pendiam.

Kai Havertz mencetak gol dan menciptakan assist dalam kemenangan 4-1 melawan Crystal Palace. Pemain asal Jerman tersebut memainkan peran sebagai false nine.

Sebelumnya, Kai Havertz mendapatkan kritik usai dianggap belum menunjukkan performa seperti yang diharapkan. Gelandang 21 tahun itu kian tersudut karena membuat Chelsea mengucurkan dana besar untuk memboyongnya.

Baca Juga:

Maju Terus Pantang Mundur, Abramovich Minta Chelsea Ngotot Kejar Haaland

Nicolae Stanciu, Gheorghe Hagi Modern yang Tak Lagi Mengagumi Ronaldo

Chelsea Kalahkan Porto, Thomas Tuchel Tak terkejut

Kai Havertz

"Dia bukan orang yang benar-benar akan merasa atau membuat Anda melihat kemarahan. Pada beberapa orang, Anda akan merasa dia harus bertarung untuk mendapatkan momentum tertentu," kata Tuchel seperti dilaporkan Goal.

"Dia bukan tipe pemain seperti Diego Costa. Saya tidak pernah menuntutnya menjadi seperti itu."

"Terkadang, Anda tidak bisa melabelinya hanya dengan melihat bahasa tubuhnya. Dia adalah karakter yang sangat pendiam dan kami tahu kualitasnya," ulas Tuchel.

Yakin Masih Bisa Bersinar

Thomas Tuchel meyakini Kai Havertz akan terus menampilkan performa yang membaik. Meskipun, ada beberapa hal yang perlu diperbaiki Havertz.

"Saya tidak tahu level seperti apa yang akan dia capai dan seberapa cepat dia melakukannya. Saya ulangi lagi, dia keluar dari zona nyaman ketika angkat kaki dari Leverkusen menuju ke Premier League. Itu menunjukkan dia ingin menantang diri sendiri," papar Tuchel.

"Dia bisa lebih kejam dalam penyelesaian akhir karena memiliki kualitas. Havertz tidak harus menjadi pemimpin emosional karena dia bukan pemain seperti itu."

Chelsea mengeluarkan 80 juta euro untuk mendapatkan Kai Havertz yang juga diburu sejumlah raksasa Eropa lainnya. Sang gelandang meneken kontrak berdurasi hingga Juni 2025.

Kai Havertz Chelsea Breaking News Thomas Tuchel Premier League
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.613

Berita Terkait

Sports
PON Bela Diri Kudus 2025 Sukses Besar, Bisa Jadi Ajang Kualifikasi PON ke Depan
PON Bela Diri Kudus sudah memasuki pekan terakhir setelah bergulir sejak 11 Oktober 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 21 Oktober 2025
PON Bela Diri Kudus 2025 Sukses Besar, Bisa Jadi Ajang Kualifikasi PON ke Depan
Indonesia
Kemenpora dan Kemendes PDT Kolaborasi Gulirkan Liga Desa
Kemenpora dan Kemendes PDT saling bersinergi untuk mewujudkan visi Presiden Prabowo Subianto yang tertuang dalam Asta Cita.
Rizqi Ariandi - Selasa, 21 Oktober 2025
Kemenpora dan Kemendes PDT Kolaborasi Gulirkan Liga Desa
Jadwal
Cara Menonton dan Link Streaming Arsenal vs Atletico Madrid, Live Sebentar Lagi
Arsenal siap tantang Atletico Madrid di Emirates Stadium! Simak jam tayang dan link streaming resmi Liga Champions malam ini di sini.
Johan Kristiandi - Selasa, 21 Oktober 2025
Cara Menonton dan Link Streaming Arsenal vs Atletico Madrid, Live Sebentar Lagi
Lainnya
Asian Youth Games 2025: Pencak Silat Sukses Bawa Harum Nama Indonesia hingga Cetak Sejarah
Pencak silat juga menyumbangkan perak.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 21 Oktober 2025
Asian Youth Games 2025: Pencak Silat Sukses Bawa Harum Nama Indonesia hingga Cetak Sejarah
Lainnya
Dua Pesenam Putri Indonesia Jadikan Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 sebagai Pelajaran Penting
Sayangnya, penampilan mereka berdua hanya sampai di babak kualifikasi dan gagal menembus babak final nomor All-Around.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 21 Oktober 2025
Dua Pesenam Putri Indonesia Jadikan Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 sebagai Pelajaran Penting
Liga Champions
Real Madrid vs Juventus: Bukan Sekadar Balas Dendam Final 2016/2017
Real Madrid dan Juventus kembali bentrok di Liga Champions 2025/2026. Bukan sekadar balas dendam final 2017, duel ini jadi pembuktian dua raksasa Eropa.
Johan Kristiandi - Selasa, 21 Oktober 2025
Real Madrid vs Juventus: Bukan Sekadar Balas Dendam Final 2016/2017
Timnas
Menpora Erick Thohir Akan Panggil PSSI Bahas Persiapan Timnas Indonesia U-22 Hadapi SEA Games 2025
Kemenpora secepatnya akan melakukan pertemuan dengan 48 cabang olahraga untuk kembali melakukan review bersama tim pakar untuk menentukan atlet-atlet yang akan diberangkatkan di SEA Games 2025 Thailand.
Rizqi Ariandi - Selasa, 21 Oktober 2025
Menpora Erick Thohir Akan Panggil PSSI Bahas Persiapan Timnas Indonesia U-22 Hadapi SEA Games 2025
Spanyol
Madesu di Real Madrid, Endrick Akan Hengkang pada Januari 2026
Karier Endrick di Real Madrid makin suram. Minim menit bermain, striker muda Brasil itu disebut siap hengkang pada bursa transfer Januari 2026.
Johan Kristiandi - Selasa, 21 Oktober 2025
Madesu di Real Madrid, Endrick Akan Hengkang pada Januari 2026
Liga Champions
Superkomputer Prediksi Pemenang Duel Arsenal vs Atletico Madrid
Superkomputer Opta memprediksi hasil duel Arsenal vs Atletico Madrid di Liga Champions 2025/2026. The Gunners unggul jauh dalam peluang kemenangan.
Johan Kristiandi - Selasa, 21 Oktober 2025
Superkomputer Prediksi Pemenang Duel Arsenal vs Atletico Madrid
Timnas
Alex Pastoor Buka Peluang Tetap Kerja Bareng Patrick Kluivert Usai Didepak dari Timnas Indonesia
Alex Pastoor akui ada beberapa tawaran yang datang kepada Patrick Kluivert.
Rizqi Ariandi - Selasa, 21 Oktober 2025
Alex Pastoor Buka Peluang Tetap Kerja Bareng Patrick Kluivert Usai Didepak dari Timnas Indonesia
Bagikan