Juventus Vs Olympique Lyon: Leonardo Bonucci Siap Jawab Keraguan terhadap Lini Pertahanan Bianconeri
BolaSkor.com - Lini pertahanan Juventus dalam sorotan jelang menjamu Olympique Lyon pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2019-2020 di Allianz Stadium, Sabtu (8/8) pukul 02.00 dini hari wib. Sektor ini dianggap bisa mengancam peluang Bianconeri lolos ke perempat final.
Lini pertahanan Juventus memang harus tampil tanpa celah kontra Lyon. Tim asuhan Maurizio Sarri itu butuh menang dua gol tanpa balas untuk terus melaju di turnamen ini.
Sayangnya barisan belakang Juventus tampil kurang meyakinkan sepanjang musim ini. Hal itu terlihat dari jumlah kebobolan mereka di Serie A yang mencapai 43 gol.
Baca Juga:
Prediksi Juventus Vs Olympique Lyon: Pembuktian Mental Juara Bianconeri
5 Fakta dan Data Leg Kedua Juventus Vs Lyon: Italia Punya Kenangan Buruk untuk Les Gones
Asa Olympique Lyonnais Singkirkan Juventus di Liga Champions
Akibat hal itu, Juventus harus dinobatkan sebagai juara dengan pertahanan terburuk dalam 60 tahun terakhir. Mereka juga hanya membukukan 12 clean sheet dari 38 laga.
Catatan minor tersebut tentu bukan modal yang baik untuk menghadapi Lyon. Sang calon lawan juga pasti sudah menganalisa kelemahan Juventus ini.
Namun keraguan tersebut ditanggapi dengan santai oleh bek Juventus, Leonardo Bonucci. Pemain berusia 33 tahun itu tak tertekan dan siap menjawab keraguan publik.
“Kami harus fokus pada diri sendiri dan tidak mendengarkan apa yang dikatakan orang di luar tembok ini. Saya pikir Juve terlihat melakukan beberapa penampilan bagus setelah lockdown meski dicampur dengan sejumlah momen ketika level konsentrasi menurun dan kami kesulitan," kata Bonucci di situs resmi klub.
“Memainkan begitu banyak pertandingan secara berurutan bisa menghabiskan banyak hal dari para pemain."
Rekor kebobolan Juventus juga cukup mengkhawatirkan di ajang Liga Champions. Dari tujuh laga, mereka kebobolan lima kali dan tiga kali meraih clean sheets.
Selain mencetak gol, Juventus memang harus memastikan gawangnya tetap perawan. Satu kali saja kebobolan maka beban terhadap lini depan mereka akan semakin berat.
6.514
Berita Terkait
Daftar Pemenang Penghargaan Terbaik FIFA 2025: Ousmane Dembele Angkat Piala, Rizky Ridho di Luar Tiga Besar Puskas Award
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak