Italia Dibantai Argentina, Roberto Mancini Minta Kesabaran dari Fans

BolaSkor.com - Belum habis luka dari kegagalan mengamankan tiket ke Piala Dunia 2022, luka itu semakin terbuka lebar kala timnas Italia kalah telak 0-3 melawan Argentina di Finalissima yang dihelat di Wembley, Kamis (02/06) dini hari WIB.
Sebelas bulan lalu Wembley jadi tempat bersejarah bagi Italia ketika memenangi Piala Eropa 2020, mengalahkan Inggris di drama adu penalti, namun kini Wembley jadi tempat pembantaian Italia dari Argentina.
Finalissima yang mempertemukan juara Eropa (Piala Eropa) dan Amerika Selatan (Copa America) dihelat kembali setelah terakhir terjadi pada 1993. Argentina memenanginya melalui gol Lautaro Martinez (28'), Angel Di Maria (45+1'), dan Paulo Dybala (90+4').
Roberto Mancini, pelatih Italia kembali disorot. Mancini pun mengingatkan perjuangan Italia sejauh ini sampai juara Piala Eropa 2020, meski pada akhirnya tidak ke Piala Dunia. Mancini pun mengingatkan kepada fans untuk bersabar dalam proses pembangunan kembali Gli Azzurri.
Baca Juga:
5 Hal yang Perlu Anda Ketahui Mengenai Finalissima
Hasil Pertandingan: Argentina Juara Finalissima, Ukraina ke Final
Italia Tak Main di Piala Dunia 2022, Buffon Salahkan Mancini
“Kami harus memainkan pertandingan ini karena kami memenangkan Piala Eropa dan mencapai itu ketika tidak terkalahkan selama tiga setengah tahun,” kata Mancini dalam konferensi pers dikutip dari Football-Italia.
“Oleh karena itu medali perak ini merupakan momen yang kuat dalam karier kami. Saya hanya bisa berterima kasih kepada para pemain yang bermain selama empat tahun terakhir dan kami semua sangat kecewa karena gagal ke Piala Dunia."
“Pertandingan malam ini seimbang sampai mereka mencetak gol, maka Argentina pantas menang. Sangat menyedihkan bahwa dua gol datang dari kesalahan kami dalam penguasaan bola."
“Skuad lelah dan selalu menjadi niat kami untuk memulai proses perubahan setelah pertandingan ini," tambah mancini.
“Saya memiliki antusiasme yang tersisa, tetapi akan ada beberapa momen sulit, seperti malam ini. Kami harus menyadari itu, karena akan butuh waktu bagi wajah-wajah baru untuk berkembang," terangnya.
Selepas laga ini Italia masih akan memainkan UEFA Nations League melawan Jerman, Hungaria, dan Inggris. Mancini menggunakan kesempatan itu meregenerasi skuad dan mengistirahatkan beberapa pemain.
“Beberapa pemain ini akan dilepas untuk berlibur, karena mereka pantas mendapatkannya dan perlu istirahat setelah dua tahun terakhir," imbuh Mancini.
"Kami berjuang setelah Piala Eropa untuk mencetak gol dan perlu menemukan beberapa solusi dalam hal itu, tetapi tidak akan mudah untuk mengumpulkan tim yang dapat memberi kami hasil dengan cepat. Kami harus membuat kesalahan sesedikit mungkin," urai dia.
Arief Hadi
15.318
Berita Terkait
Sumbang Gol buat Italia, Retegui dan Kean Menikmati Perubahan Taktik Gattuso

Italia 5-0 Estonia: Ketika Tamparan Gennaro Gattuso Membangunkan Gli Azzurri

Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Debut Manis Gennaro Gattuso bersama Italia, Prancis Bungkam Ukraina

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Italia vs Estonia, Sabtu 6 September 2025
Prediksi dan Statistik Italia vs Estonia: Momentum Azzurri Kembali ke Jalur yang Benar

Talenta Liverpool, Giovanni Leoni Belajar Banyak dari Virgil van Dijk dan Leonardo Bonucci
Selain Berprofesi sebagai Pesepak Bola, Pemain Timnas Italia Juga Belajar Ekonomi di Kampus
Lamine Yamal Akan Lawan Lionel Messi pada Maret 2026

Ingin Tinggal di Italia, Alasan Santiago Gimenez Gabung AC Milan
