Inter Tampilkan Respons yang Diharapkan Inzaghi
BolaSkor.com - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, semringah dengan kemenangan melawan Cremonese. Baginya, ini adalah respons yang apik dari para penggawa Inter usai kekalahan melawan Empoli.
Inter Milan bertandang ke markas Cremonese pada laga lanjutan Serie A, di Stadio Giovanni Zini. Sebelumnya, La Beneamata menelan pil pahit usai ditumbangkan Empoli di Giuseppe Meazza.
Inter tertinggal terlebih dahulu melalui gol indah David Okereke. Kemudian, Lautaro Martinez membawa Inter membalikkan keadaan berkat dua golnya.
Baca Juga:
Ditanya Peluang Milan Skriniar Gabung PSG, Galtier Tutup Mulut
Kontrak Tak Jua Diperpanjang, Inter Milan Bergerak Cari Pengganti Milan Skriniar
Terancam Ditinggal Milan Skriniar, Inter Bidik Presnel Kimpembe
Bagi Inzaghi, kemenangan di markas Cremonese adalah cara yang tepat untuk merespons hasil duel sebelumnya. Inter kini naik ke posisi kedua klasemen sementara dengan 40 poin.
"Saya sangat senang dan mengucapkan selamat kepada tim atas kinerja yang hebat. Mereka melakukan pendekatan terbaik dan sayangnya kemudian kebobolan oleh gol kelas dunia yang bisa menciptakan masalah untuk kami setelah kekalahan melawan Empoli. Namun, kami tetap tenang dan berkonsentrasi," kata Inzaghi kepada DAZN.
"Sulit melawan Cremonese yang dalam beberapa hari terakhir mendepak Napoli dari Coppa Italia dan meraih satu poin melawan Bologna. Saya sangat senang dengan karakter yang ditunjukkan oleh para pemain Inter. Sebab, setelah kekalahan yang tidak menyenangkan, kebobolan pada awal laga bisa sangat merusak."
Inzaghi tidak menampik Cremonese memberikan perlawanan sengit. Namun, para pemain Inter tetap menjalankan instruksinya.
"Kami adalah Inter. Kami tahu ada tekanan untuk memberikan hasil dan berusaha tidak kebobolan gol seperti itu. Saya hanya bisa membayangkan pertanyaannya jika kami kalah karena gol itu," papar sang pelatih.
"Kami menyadari akan ada kesulitan di sini dan Cremonese bersemangat. Jika saya harus menemukan hal negatif, kami membuat terlalu banyak kesalahan dalam umpan yang dapat memungkinkan untuk memperpanjang keunggulan sebelum akhir."
Johan Kristiandi
18.008
Berita Terkait
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Arrigo Sacchi Bicara Persaingan Titel Serie A: Nostradamus Pun Sulit Memprediksinya
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Pakar Transfer Nilai Niclas Fullkrug Ingin Pindah, Gabung AC Milan dengan Status Pinjaman
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak