Hanya Menang Sekali dari 14 Laga, Southampton Pecat Mark Hughes

Mark Hughes dipecat Southampton.
Arief HadiArief Hadi - Senin, 03 Desember 2018
Hanya Menang Sekali dari 14 Laga, Southampton Pecat Mark Hughes
Mark Hughes (Zimbio)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com – Terkenal sewaktu masih bermain dan melempem ketika masih melatih, itulah Mark Hughes. Kariernya sebagai manajer Southampton hanya bertahan selama delapan bulan karena rentetan hasil minor musim ini.

“Southampton dapat mengonfirmasi hari ini berpisah dengan manajer tim utama, Mark Hughes. Mark Bowen, asisten manajer, dan Eddie Niedzwiecki, asisten pelatih tim utama, juga pergi meninggalkan klub,” tutur pernyataan di laman resmi Southampton.

“Kami ingin mengucapkan terima kasih kami kepada Mark dan stafnya atas segala kerja keras saat berada di St Mary’s. Pencarian manajer baru untuk membawa klub maju telah dilakukan.”

Baca Juga:

Tanpa VAR, Premier League Dinilai Berada pada Masa Kegelapan

Stoke City Pecat Mark Hughes

Menilik catatan Southampton di Premier League musim ini, wajar memang jika jajaran direksi memecat Hughes. 14 laga berlalu dan Southampton hanya sekali menang.

The Saints saat ini ada di peringkat 18 (zona degradasi) dengan perolehan sembilan poin. Southampton juga baru mencetak 12 gol dan kebobolan 26 gol. Kursi manajer Southampton untuk sementara ditempati oleh Kelvin Davis jelang lawan Tottenham Hotspur di Wembley, pekan 15 Premier League.

Beberapa kandidat mulai naik ke permukaan. Selain Quique Sanchez Flores, eks manajer Watford yang kini melatih Espanyol, kandidat lainnya adalah Ralph Hasenhuttl.

Telegprah meyakini Southampton lebih dekat merekrut Hasenhuttl ketimbang Sanchez Flores. Sebab, pelatih asal Austria tidak lagi melatih sejak terakhir melatih RB Leipzig pada medio 2016-2018.

Hasenhuttl dinilai sebagai kandidat tepat, selain Sanchez Flores, Sam Allardyce, dan David Moyes. Pelatih berusia 51 tahun itu punya catatan bagus mengembangkan karier pemain muda ketika masih melatih Leipzig.

Southampton memiliki akademi sepak bola terbaik di Eropa. Jadi, filosofi Southampton dengan Hasenhuttl dinilai memiliki garis linear yang sama.

Mark Hughes Breaking News Southampton Manajer
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.655

Berita Terkait

Jadwal
Link Streaming Napoli vs Inter Milan, Sabtu 25 Oktober 2025
Napoli vs Inter Milan akan tersaji Sabtu (25/10/2025) pukul 23.00 WIB di Stadion Diego Armando Maradona. Simak link streaming dan pratinjau laga panas Serie A malam ini!
Johan Kristiandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
Link Streaming Napoli vs Inter Milan, Sabtu 25 Oktober 2025
Prediksi
Prediksi dan Statistik Manchester United vs Brighton: Penyakit Lama Pantang Kambuh
Manchester United siap hadapi Brighton di Old Trafford. Usai kalahkan Liverpool, mampukah Setan Merah jaga tren positif dan hentikan kutukan dua kekalahan beruntun dari Brighton?
Johan Kristiandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Manchester United vs Brighton: Penyakit Lama Pantang Kambuh
Bulu Tangkis
Hasil French Open 2025: Fajar/Fikri Jadi Satu-satunya Harapan Indonesia
Fajar/Fikri lolos ke babak semifinal setelah mengalahkan pasangan Malaysia, Junaidi Arif/Roy King Yap dua gim langsung 21-14, 24-22.
Tengku Sufiyanto - Sabtu, 25 Oktober 2025
Hasil French Open 2025: Fajar/Fikri Jadi Satu-satunya Harapan Indonesia
Prediksi
Prediksi dan Statistik Napoli vs Inter Milan: Il Partenopei Limbung
Napoli limbung jelang lawan Inter Milan di Serie A 2025/2026. Akankah tim Antonio Conte mampu hentikan tren positif Nerazzurri?
Johan Kristiandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Napoli vs Inter Milan: Il Partenopei Limbung
Italia
Pakar Wasit Klaim Penalti Pisa Melawan AC Milan Meragukan
Pakar wasit DAZN, Luca Marelli, menilai penalti untuk Pisa saat melawan AC Milan di San Siro seharusnya tidak diberikan. Keputusan VAR kembali jadi sorotan Serie A 2025/2026.
Johan Kristiandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
Pakar Wasit Klaim Penalti Pisa Melawan AC Milan Meragukan
Italia
AC Milan Ditahan Pisa, Massimiliano Allegri Semringah
AC Milan gagal meraih kemenangan usai ditahan Pisa 2-2 di San Siro. Pelatih Massimiliano Allegri justru semringah dan mengungkap alasan di balik hasil mengejutkan ini.
Johan Kristiandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
AC Milan Ditahan Pisa, Massimiliano Allegri Semringah
Italia
Luka Modric Anggap AC Milan Seharusnya Bisa Kalahkan Pisa dengan Mudah
Luka Modric kecewa berat usai AC Milan ditahan Pisa 2-2 di San Siro. Gelandang asal Kroasia itu menilai Rossoneri seharusnya bisa menang mudah dalam laga Serie A 2025/2026.
Johan Kristiandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
Luka Modric Anggap AC Milan Seharusnya Bisa Kalahkan Pisa dengan Mudah
Hasil akhir
Hasil Serie A: AC Milan Nyaris Ditumbangkan Pisa di San Siro
AC Milan harus puas bermain imbang 2-2 melawan Pisa di San Siro. Rossoneri nyaris kalah sebelum gol Luka Modric di menit akhir menyelamatkan posisi puncak klasemen Serie A 2025/2026.
Johan Kristiandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
Hasil Serie A: AC Milan Nyaris Ditumbangkan Pisa di San Siro
Timnas
PSSI Belum Punya Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert
PSSI dan Patrick Kluivert beserta jajaran kepelatihannya sepakat untuk mengakhiri kerja sama pada 16 Oktober 2025 lalu.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 24 Oktober 2025
PSSI Belum Punya Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert
Liga Indonesia
Persis Masih Anjlok, Peter de Roo Pasrah jiak Dipecat
Persis Solo hanya meraih dua hasil imbang dan menelan lima kekalahan.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 24 Oktober 2025
Persis Masih Anjlok, Peter de Roo Pasrah jiak Dipecat
Bagikan