Guru Sepak Bola Italia Yakin Kehadiran Maurizio Sarri di Turin Bisa Merevolusi Juventus

Arrigo Sacchi kagum kepada metode kepelatihan Maurizio Sarri.
Arief HadiArief Hadi - Jumat, 31 Mei 2019
Guru Sepak Bola Italia Yakin Kehadiran Maurizio Sarri di Turin Bisa Merevolusi Juventus
Maurizio Sarri (@EuropaLeague)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Guru besar sepak bola Italia, Arrigo Sacchi, mengakui secara terbuka kekagumannya kepada Maurizio Sarri, manajer Chelsea. Sacchi juga berkata apabila Sarri melatih Juventus maka ia akan melakukan revolusi yang besar di sana.

Sarri, 60 tahun, baru mengantarkan The Blues menjuarai Liga Europa 2018-2019 melalui kemenangan telak 4-1 melawan Arsenal di Stadion Olympic Baku, Azerbaijan, Kamis (30/5) dini hari WIB. Itu juga jadi titel besar pertama bagi Sarri.

Sacchi menyaksikan laga itu dan tidak menutupi kekagumannya kepada Sarri. Mantan pelatih legendaris Milan itu turut bahagia melihat Sarri memenangi trofi pertama dalam karier kepelatihannya. Apalagi, Chelsea menang dengan hasil telak.

Baca Juga:

Juara Liga Europa 2018-2019, Maurizio Sarri Merasa Pantas Bertahan di Chelsea

Tuah Manajer Asal Italia di Chelsea pada Kompetisi Eropa

Siasat Napoli Cegah Kedatangan Maurizio Sarri ke Juventus

Maurizio Sarri

"Kemenangan Sarri (Liga Europa) dengan Chelsea memberikan saya kesenangan yang hebat. Jika dia tak memenanginya, publik akan berkata dia ada dalam kategori pelatih bagus tapi tak pernah menjadi juara," tutur Sacchi kepada Radio Capital.

"Dia layak memenanginya. Dia memenangi laga yang tidak mudah. Dia memiliki beberapa pemain-pemain hebat, tapi mereka secara menyeluruh hanya sedikit bermain untuk tim."

Pemenang dua titel Liga Champions itu menyukai Sarri karena ia membawa filosofi sepak bolanya sendiri. Sarri tetap membawa filososi sepak bola ofensif, yang sudah tiga tahun diterapkannya di Napoli, ke Chelsea.

Menurut Sacchi, Sarri memberikan warna berbeda dari kebanyakan pelatih Italia lainnya yang terlalu terfokus kepada taktik. Sacchi yakin, apabila Sarri benar melatih Juventus, maka ia akan merevolusi tim peraih delapan Scudetto beruntun itu.

"Saya memiliki kekaguman untuk pelatih-pelatih yang memberikan gaya (main) tertentu kepada tim. Di Italia, hanya ada empat atau lima pelatih yang bagus dalam menyusun strategi dan memberikan tim mereka kesan berbeda," imbuh Sacchi.

"Seluruh pelatih sisanya hanya soal taktik. Sarri telah memperlihatkan bahwa dia tahu bagaimana caranya memberi timnya gaya main, sebuah identitas. Sarri di Juventus akan menjadi revolusi besar," pungkasnya.

Juventus masih mencari pelatih baru setelah memutuskan mengakhiri kerja sama dengan Massimiliano Allegri. Selain Sarri, Juve juga dihubungkan dengan Simone Inzaghi, Pep Guardiola, Jurgen Klopp, dan Mauricio Pochettino.

Breaking News Chelsea Juventus Maurizio Sarri Arrigo sacchi
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.655

Berita Terkait

Bulu Tangkis
Hasil French Open 2025: Fajar/Fikri Jadi Satu-satunya Harapan Indonesia
Fajar/Fikri lolos ke babak semifinal setelah mengalahkan pasangan Malaysia, Junaidi Arif/Roy King Yap dua gim langsung 21-14, 24-22.
Tengku Sufiyanto - Sabtu, 25 Oktober 2025
Hasil French Open 2025: Fajar/Fikri Jadi Satu-satunya Harapan Indonesia
Prediksi
Prediksi dan Statistik Napoli vs Inter Milan: Il Partenopei Limbung
Napoli limbung jelang lawan Inter Milan di Serie A 2025/2026. Akankah tim Antonio Conte mampu hentikan tren positif Nerazzurri?
Johan Kristiandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Napoli vs Inter Milan: Il Partenopei Limbung
Italia
Pakar Wasit Klaim Penalti Pisa Melawan AC Milan Meragukan
Pakar wasit DAZN, Luca Marelli, menilai penalti untuk Pisa saat melawan AC Milan di San Siro seharusnya tidak diberikan. Keputusan VAR kembali jadi sorotan Serie A 2025/2026.
Johan Kristiandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
Pakar Wasit Klaim Penalti Pisa Melawan AC Milan Meragukan
Italia
AC Milan Ditahan Pisa, Massimiliano Allegri Semringah
AC Milan gagal meraih kemenangan usai ditahan Pisa 2-2 di San Siro. Pelatih Massimiliano Allegri justru semringah dan mengungkap alasan di balik hasil mengejutkan ini.
Johan Kristiandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
AC Milan Ditahan Pisa, Massimiliano Allegri Semringah
Italia
Luka Modric Anggap AC Milan Seharusnya Bisa Kalahkan Pisa dengan Mudah
Luka Modric kecewa berat usai AC Milan ditahan Pisa 2-2 di San Siro. Gelandang asal Kroasia itu menilai Rossoneri seharusnya bisa menang mudah dalam laga Serie A 2025/2026.
Johan Kristiandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
Luka Modric Anggap AC Milan Seharusnya Bisa Kalahkan Pisa dengan Mudah
Hasil akhir
Hasil Serie A: AC Milan Nyaris Ditumbangkan Pisa di San Siro
AC Milan harus puas bermain imbang 2-2 melawan Pisa di San Siro. Rossoneri nyaris kalah sebelum gol Luka Modric di menit akhir menyelamatkan posisi puncak klasemen Serie A 2025/2026.
Johan Kristiandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
Hasil Serie A: AC Milan Nyaris Ditumbangkan Pisa di San Siro
Timnas
PSSI Belum Punya Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert
PSSI dan Patrick Kluivert beserta jajaran kepelatihannya sepakat untuk mengakhiri kerja sama pada 16 Oktober 2025 lalu.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 24 Oktober 2025
PSSI Belum Punya Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert
Liga Indonesia
Persis Masih Anjlok, Peter de Roo Pasrah jiak Dipecat
Persis Solo hanya meraih dua hasil imbang dan menelan lima kekalahan.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 24 Oktober 2025
Persis Masih Anjlok, Peter de Roo Pasrah jiak Dipecat
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Persija Bungkam Madura United di Pamekasan
persija Jakarta menang dengan skor 1-0.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 24 Oktober 2025
Hasil Super League 2025/2026: Persija Bungkam Madura United di Pamekasan
Liga Indonesia
Adam Alis Tak Menyangka Bisa Cetak Gol ke Gawang Selangor FC
Adam Alis dinobatkan menjadi man of the match di laga melawan Selangor FC.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 24 Oktober 2025
Adam Alis Tak Menyangka Bisa Cetak Gol ke Gawang Selangor FC
Bagikan