Franco Morbidelli Berharap Aksi Berbahaya Johann Zarco Tak Dianggap Enteng

Franco Morbidelli heran mengapa Johann Zarco belum diberi sanksi.
Andhika PutraAndhika Putra - Selasa, 18 Agustus 2020
Franco Morbidelli Berharap Aksi Berbahaya Johann Zarco Tak Dianggap Enteng
Franco Morbidelli (MotoGP)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Pembalap Petronas Yamaha, Franco Morbidelli, masih memertanyakan keputusan FIM Steward yang belum memberikan sanksi terhadap aksi yang dilakukan Johann Zarco pada MotoGP Austria. Morbidelli menilai, aksi yang dilakukan Zarco tak boleh dianggap enteng.

Morbidelli dan Zarco terlibat insiden pada lap kesembilan MotoGP Austria. Saat memasuki tikungan ketiga, Morbidelli menabrak motor Zarco yang mengerem mendadak.

Imbas dari kecelakaan tersebut tak hanya membuat Zarco dan Morbidelli terjatuh. Namun, motor kedua rider itu hampir menimpa Valentino Rossi dan Maverick Vinales.

Balapan MotoGP Austria sempat dihentikan setelah insiden antara Zarco dan Morbidelli terjadi. Rossi bahkan tak bisa berhenti gemetar mengetahui ada motor yang melayang di atas kepalanya dalam sepersekian detik.

Baca Juga:

Breaking News: Andrea Dovizioso Dipastikan Mundur dari Ducati

FP3 MotoGP Austria: Vinales Mulai Tebar Ancaman, Rossi Tak Lolos Q2

“Saya pikir sudah menjadi hal yang lumrah setiap kali ada insiden dan mereka menyebutnya sebagai insiden balapan maka masalahnya terselesaikan," ujar Morbidelli dikutip dari GPOne.

"Namun 'insiden balapan' ini terjadi di kecepatan 310 kpj dan sebuah keberuntungan besar bahwa kami selamat, tetapi seseorang harus membayar kesalahannya,” sambungnya.

Zarco sudah meminta maaf atas aksi berbahayanya pada MotoGP Austria. Pembalap Avintia Ducati berkilah tak sempat melakukan pengereman.

“Anda boleh mendorong batas. Akan tetapi jika Anda berbuat salah ketika melakukannya maka Anda harus membayarnya," tutur Morbidelli.

“Dalam kasus ini saya tidak akan terlalu fokus dengan niat tetapi aksinya,” ujar murid Valentino Rossi tersebut.

Breaking News Motogp MotoGP 2020 Franco Morbidelli Johann Zarco
Ditulis Oleh

Andhika Putra

Posts

8.253

Berita Terkait

Italia
Ultras Como Kecam Keras Laga Melawan AC Milan di Australia
Kelompok suporter Como telah mengeluarkan pernyataan tegas menentang keputusan untuk menggelar pertandingan melawan AC Milan di Perth, Australia pada Februari 2026.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Ultras Como Kecam Keras Laga Melawan AC Milan di Australia
Sports
Jawa Timur dan DKI Jakarta Tunjukkan Dominasi di PON Bela Diri Kudus 2025
Kisah Inspiratif Varadisa dan Kebangkitan Agas juga mewarnai PON Bela Diri Kudus 2025.
Rizqi Ariandi - Rabu, 15 Oktober 2025
Jawa Timur dan DKI Jakarta Tunjukkan Dominasi di PON Bela Diri Kudus 2025
Liga Indonesia
Pelatih Persija Minta Ridho dan Jordi Amat Move On Usai Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Mauricio Souza berharap Ridho dan Jordi kembali fokus 100 persen ke Persija.
Rizqi Ariandi - Rabu, 15 Oktober 2025
Pelatih Persija Minta Ridho dan Jordi Amat Move On Usai Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Inggris
Tinggal Teken Kontrak dengan Manchester United, Liam Delap Pilih Gabung Chelsea, Alasannya?
Liam Delap sebenarnya sedang dalam perjalanan untuk bergabung dengan Manchester United musim panas ini sebelum akhirnya memutuskan menjadi pemain Chelsea.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Tinggal Teken Kontrak dengan Manchester United, Liam Delap Pilih Gabung Chelsea, Alasannya?
Timnas
Pelatih Persija Jakarta Bela Rizky Ridho dari Serangan Netizen
Rizky Ridho diserang karena blundernya pada pertandingan Irak vs Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Rabu, 15 Oktober 2025
Pelatih Persija Jakarta Bela Rizky Ridho dari Serangan Netizen
Piala Dunia
Harry Kane Terus Catatkan Namanya dalam Buku Sejarah
Harry Kane kembali menciptakan sejarah ketika membawa Inggris menang 5-0 atas Latvia, Rabu (15/10 dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Harry Kane Terus Catatkan Namanya dalam Buku Sejarah
Ragam
5 Murid Sang Profesor Arsene Wenger yang Jadi Pelatih
Murid-murid sang profesor Arsene Wenger yang menapaki karier sebagai pelatih.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
5 Murid Sang Profesor Arsene Wenger yang Jadi Pelatih
Piala Dunia
Mental Terlalu Lembek, Carlo Ancelotti Blak-blakan Ungkap Kelemahan Brasil
Carlo Ancelotti mendesak para pemain Brasil untuk mengembangkan ketahanan mental yang lebih baik..
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Mental Terlalu Lembek, Carlo Ancelotti Blak-blakan Ungkap Kelemahan Brasil
Piala Dunia
Jika Gagal ke Piala Dunia 2026, Gennaro Gattuso Siap Tinggalkan Italia
Gennaro Gattuso berjanji akan bertanggung jawab penuh jika Italia gagal lolos ke Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Jika Gagal ke Piala Dunia 2026, Gennaro Gattuso Siap Tinggalkan Italia
Piala Dunia
Gagal Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026, Pelatih Irak Kritik Keras Format Kualifikasi
Pelatih Irak Graham Arnold mempertanyakan kewajaran format yang digunakan dalam fase terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia .
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Gagal Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026, Pelatih Irak Kritik Keras Format Kualifikasi
Bagikan