Florentino Perez: Bayar Denda Dulu Baru Boleh Pergi
BolaSkor.com - Ketua Liga Super Eropa, Florentino Perez, mencoba menjernihkan situasi soal proyek Liga Super Eropa. Perez mengklaim, belum ada klub yang resmi pergi karena urung membayar denda.
Liga Super Eropa mulai goyah setelah klub-klub asal Inggris mengubah posisi. Manchester United, Manchester City, Liverpool, Chelsea, Arsenal, dan Tottenham Hotspur tidak jadi tampil di Liga Super Eropa setelah mendapatkan desakan dari berbagai sisi.
Setelah itu, Inter Milan dan Atletico Madrid mengikuti langkah keenam tim tersebut. AC Milan juga sudah mengeluarkan pernyataan resmi yang bernada keluar dari Liga Super Eropa, meskipun hal tersebut dibantah Perez.
Florentino Perez menganggap, pengunduran diri yang dilakukan berbagai tim belum sah secara hitam di atas putih. Sebab, jika ingin pergi, klub harus membayar denda.
Baca Juga:
Layu Sebelum Berkembang, Berikut Kondisi Terkini Liga Super Eropa
Kronologi Pengunduran Diri Woodward, dari Liga Super hingga Panggilan Glazer
Milan, Juventus, dan Barcelona Belum Keluar dari Liga Super Eropa
"Saya sangat sedih dan kecewa. Mungkin, kami tidak menjelaskan proyek Liga Super Eropa dengan benar," ulas Perez kepada El Larguero.
"Saya pikir, satu di antara enam tim Premier League tidak pernah benar-benar yakin dengan proyek ini. Itu menular ke yang lainnya."
"Jika proyek ini tak berhasil, proyek lain akan berhasil. Ingat, semua klub sudah meneken kontrak. Proyek Liga Super Eropa sedang dalam mode siaga. Saya bisa mengonfirmasi," kata Perez.
"Juventus dan AC Milan belum meninggalkan Liga Super Eropa. Real Madrid, Barcelona, Juventus, dan AC Milan masih mencari solusi."
"Belum ada yang membayar denda karena meninggalkan Liga Super Eropa. Kami semua masih terikat dengan hal ini. Mereka belum resmi pergi."
Liga Super Eropa memang menghadirkan banyak dinamika dalam tiga hari terakhir. Satu di antara yang terbesar adalah pengunduran diri wakil direktur Manchester United, Ed Woodward.
Johan Kristiandi
18.019
Berita Terkait
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
SEA Games 2025: Panahan dan Perahu Naga Sumbang Emas Ke-74 dan 75 Tim Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan