Efek Penundaan Kompetisi karena Virus Corona Lebih Berbahaya untuk Pesepak Bola


BolaSkor.com - Event olahraga di dunia ditunda karena virus corona yang kian mewabah. Tidak ada waktu pasti untuk menentukan kapan agenda-agenda yang tertunda itu dimulai kembali. Begitu juga dengan sepak bola.
Musim 2019/20 masih berlangsung di Eropa dan beberapa liga lain baru memulai musim 2020. Menurut Bill Beswick, psikologis Manchester United pada medio 1999-2001, penundaan lama akan memberikan dampak berbahaya kepada para pemain.
Bukan dari segi fisik melainkan segi mentalitas karena pesepak bola dituntut untuk selalu siap bermain. Tanpa adanya waktu pasti kapan sepak bola kembali bergulir maka sulit bagi mereka untuk tetap fokus dan termotivasi, meski pun nantinya - entah kapan - sepak bola kembali dimainkan.
Baca Juga:
Bayern Munchen Gelar Latihan Perdana di Masa Pandemi Virus Corona
Asosiasi Pemain Italia Tolak Kebijakan Pemotongan Gaji yang Diterapkan Serie A
Cara Premier League Tangani Krisis Virus Corona Tuai Kecaman
"Ini (penundaan karena virus corona) lebih berbahaya bagi para pemain sepak bola daripada kebanyakan olahraga. Sebagian besar atlet Olimpiade tempat saya bekerja dan para pemain rugby adalah atlet yang sangat mandiri," tutur Beswick kepada Goal.
"Mereka didorong oleh klub mereka untuk mengatur diri sendiri. Jadi, mereka memiliki pola pikir dan karakter untuk melanjutkannya. Para pemain sepak bola secara tradisional telah dikelola secara eksklusif dan diberitahu untuk tidak berpikir."
Pola pikir itu dicontohkan oleh Beswick seperti halnya Ole Gunnar Solskjaer, manajer United yang dahulu bermain sebagai striker di United pada medio 1996-2007. Solskjaer dikenal sebagai super-sub dengan kemampuan mengubah hasil akhir laga.
"Ini mirip dengan berada di bangku cadangan selama pertandingan. Anda tidak tahu apakah, atau kapan, Anda bermain tetapi Anda harus siap," tambah Beswick.
"Manajer United saat ini, Solskjaer, terkenal karena siap untuk tampil di setiap tahapan pertandingan, bahkan pada menit ke-87, karena ia membuat dirinya siap selama 86 menit menunggu saat itu," pungkas dia.
Arief Hadi
15.632
Berita Terkait
Villarreal vs Manchester City: Tuan Rumah Siap Menderita

Arsenal vs Atletico Madrid: The Gunners Sang Penakluk Tim Spanyol

Xabi Alonso Tegaskan Real Madrid Tidak Bergantung pada Kylian Mbappe

Union SG vs Inter Milan: Marcus Thuram Absen, Cristian Chivu Ogah Bocorkan Penggantinya

Link Streaming Arsenal vs Atletico Madrid, Rabu 22 Oktober 2025
Posisi Igor Tudor di Juventus Terancam, Ini 4 Kandidat Potensial Penggantinya

Link Live Streaming Union Saint-Gilloise vs Inter Milan, Rabu 22 Oktober 2025

Statistik Gemilang Bisa Membawa Nico Paz Kembali ke Real Madrid

Prediksi dan Statistik Villarreal vs Manchester City: Klub Inggris Sering Menyulitkan El Submarino Amarillo

Prediksi dan Statistik Union SG vs Inter Milan: Lawan yang Asing
