Cara Premier League Tangani Krisis Virus Corona Tuai Kecaman


BolaSkor.com - Legenda Manchester United Gary Neville mengecam cara Premier League menangani krisis pandemi virus corona. Eks bek Manchester United itu bahkan menyebutnya sebagai bencana.
Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah klub Premier League dihujani kritik karena memaksa cuti staf non-pemain. Salah satu klub tersebut adalah Liverpool yang sejumlah stafnya akan menerima gaji 80 persen dari seharusnya sesuai dengan skema retensi kerja pemerintah Inggris.
Baca Juga:
Manchester United Jadi Klub Premier League Pertama yang Lakukan Pemotongan Gaji
Premier League Bisa Kena Denda Rp15,3 Triliun jika Kompetisi Diakhiri
Dimitar Berbatov Dukung Pengesahan Liverpool sebagai Juara Premier League Musim Ini
Tottenham, Newcastle, Norwich dan Bournemouth juga memutuskan untuk mencutikan secara paksa staf non pemainnya.
Neville menyebut cara para pejabat liga menangani pandemi virus corona sangat buruk. Neville menilai mereka lambat menunda pertandingan. Dia juga mengecam klub-klub menyasar gaji pemain dan terlambat dalam mendukung klub-klub liga bawah.
"Sepak bola sudah terlalu banyak pemangku kepentingan dengan bermacam kepentingan," kata Neville lewat Twitter.
Sementara legenda Liverpool Jamie Carragher juga mengecam bekas klubnya yang disebutnya sudah kehilangan harga diri setelah merumahkan sejumlah stafnya.
Yusuf Abdillah
9.085
Berita Terkait
Altay Bayindir Mudah Panik Hadapi Situasi Bola Mati, Ruben Amorim Harus Memainkan Senne Lammens
5 Bintang Bundesliga yang Menjadi Pemain Gagal di Premier League

Tanpa Gelandang Baru, Benjamin Sesko Bakal Kesulitan Tampil Optimal di Manchester United

Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo

Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool

Skuad Liverpool Tidak Akan Pernah Bisa Melupakan Tragedi Kematian Diogo Jota

Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur
