Efek Kena Comeback Barcelona, Edinson Cavani Akui Jalani Terapi

Cavani menunjukkan tanda-tanda depresi usai menelan kekalahan dari Barcelona.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Jumat, 07 Oktober 2022
Efek Kena Comeback Barcelona, Edinson Cavani Akui Jalani Terapi
Edinson Cavani (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Comeback Barcelona atas Paris Saint-Germain (PSG) beberapa tahun lalu ternyata meninggalkan luka mendalam bagi Edinson Cavani. Penyerang berkebangsaan Uruguay itu bahkan harus menjalani terapi untuk memulihkan diri dari tragedi tersebut.

Pada perempat final Liga Champions 2016-2017, Barcelona menjalani misi mustahil untuk lolos ke fase selanjutnya. Takluk 0-4 pada pertemuan pertama, Blaugrana melakukan comeback dramatis dengan berbalik menang 6-1 pada leg kedua.

Barcelona memang melakukan start gemilang dalam laga yang berlangsung di Camp Nou, 9 Maret 2017. Luis Suarez mampu mencetak gol cepat pada menit ketiga untuk menghidupkan peluang tuan rumah.

Baca Juga:

5 Hal Menarik dari Edinson Cavani: Si Gondrong yang Gemar Liburan di Desa

Berubah Pikiran, Edinson Cavani Batal Pindah ke Boca Juniors

Valencia Menangi Perburuan Edinson Cavani

Barcelona kemudian mencetak dua gol tambahan melalui bunuh diri Layvin Kurzawa dan penalti Lionel Messi saat laga memasuki menit ke-50. Hal ini membuat El Barca hanya butuh satu gol lagi untuk menyamakan agregat.

Namun asa Barcelona seolah hancur setelah Edinson Cavani yang masih memperkuat PSG mampu mencetak gol pada menit ke-62. Dengan kondisi ini, tuan rumah harus mencetak tiga gol tambahan untuk lolos ke semifinal.

Barcelona tak mampu mencetak gol tambahan hingga waktu normal hampir berakhir. Cavani dan para pemain PSG pun sangat yakin sudah mengamankan tiket ke babak selanjutnya.

Namun sesuatu yang tidak diduga terjadi mulai menit ke-88. Dipimpin Neymar, Barcelona benar-benar bisa membobol gawang PSG sebanyak tiga kali saat memasuki masa injury time.

Neymar mencetak dua gol dan satu assist pada periode tersebut. Barcelona pun melaju ke semifinal.

Cavani ternyata sangat terpukul dengan kekalahan ini. Ia merasa mentalnya terganggu.

"Pertama kali (saya pergi menjalani terapi) adalah setelah comeback Barca melawan PSG. Itu sangat mempengaruhi saya dan ada hal-hal yang membebani Anda," kata Cavani kepada Relevo.

"Dalam lima menit, semua yang telah kami lakukan berubah. Ini adalah pukulan besar yang tidak dapat Anda kendalikan."

Comeback Barcelona memang menjadi salah satu momen yang jarang terjadi dalam sepak bola. Namun bagi para pemain PSG, momen itu bagaikan sebuah tragedi.

"Meskipun ini sepak bola, kekalahan itu menyentuh bagian lain dari diri anda juga. Dengan kecemasan, keringat dingin, pusing tidur, sampai akut tidur..saya bertanya-tanya apakah punya masalah dengan kepala saya," tambahnya.

Menariknya, Cavani kini berkarier di Spanyol bersama Valencia. Hal tersebut membuatnya berpeluang kembali mengunjungi Camp Nou yang meninggalkan kenangan buruk.

Edinson Cavani Barcelona Paris Saint-Germain Liga Champions Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.515

Berita Terkait

Piala Dunia
Usai Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih Irak: Sekarang Tekanan Ada di Arab Saudi
Pelatih Irak Graham Arnold berusaha meningkatkan tekanan kepada Arab Saudi.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Usai Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih Irak: Sekarang Tekanan Ada di Arab Saudi
Italia
Scott McTominay Klaim Lebih Bisa Berkembang bersama Napoli ketimbang Manchester United
Scott McTominay menjelaskan dirinya melihat dirinya lebih berkembang di Napoli dibandingkan dengan klub lamanya, Manchester United.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Scott McTominay Klaim Lebih Bisa Berkembang bersama Napoli ketimbang Manchester United
Italia
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah
Kyle Walker secara terang-terangan mengakui bahwa dirinya seharusnya tidak pernah meninggalkan Manchester City untuk dipinjamkan ke AC Milan musim lalu.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah
Jadwal
Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025
Belanda akan menjamu Finlandia pada pertandingan keenam Grup G kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, di Johan Cruyff ArenA, Amsterdam, Minggu (12/10) pukul 23.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025
Inggris
Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
Harry Maguire dikabarkan rela menolak tawaran menggiurkan sebesar 500 ribu poundsterling atau sekitar Rp11 miliar per minggu dari Arab Saudi untuk tetap di Manchester United.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
Spanyol
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri
FIFA dikabarkan siap melarang laga liga domestik di luar negeri menyusul rencana Barcelona dan AC Milan yang akan menjalani pertandingan resmi di Amerika Serikat dan Australia.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri
Lainnya
Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia
Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) menggelar perayaan Olympic Day 2025 dengan tema “Let’s Move, Indonesia” di kawasan SCBD Weekland, Jakarta, Minggu (12/10) pagi WIB.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 12 Oktober 2025
Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia
Timnas
Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala
Timnas Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 12 Oktober 2025
Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala
Piala Dunia
Skuad Piala Dunia Inggris Hanya untuk Pemain-pemain Berkarakter Kuat
Pelatih Inggris Thomas Tuchel menegaskan bahwa hanya pemain dengan kualitas dan karakter luar biasa yang akan memiliki kesempatan untuk masuk dalam skuad Piala Dunia.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Skuad Piala Dunia Inggris Hanya untuk Pemain-pemain Berkarakter Kuat
Piala Dunia
Erling Haaland Tidak Terhentikan, Norwegia Menatap Piala Dunia Pertama sejak 1998
Kemenangan 5-0 atas Israel menempatkan Norwegia di ambang Piala Dunia pertama mereka sejak 1998.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Erling Haaland Tidak Terhentikan, Norwegia Menatap Piala Dunia Pertama sejak 1998
Bagikan