Edouard Mendy Biang Keladi Penalti, Frank Lampard Tak Ambil Pusing


BolaSkor.com - Manajer Chelsea, Frank Lampard, enggan menyalahkan Edouard Mendy atas kekalahan timnya melawan Everton. Padahal, Mendy adalah sosok yang menyebabkan tuan rumah mendapatkan tendangan penalti.
Everton unggul tipis 1-0 ketika menjamu Chelsea pada pertandingan lanjutan Premier League 2020-2021, di Goodison Park, Minggu (13/12) dini hari WIB. Gol semata wayang The Toffees dicetak Gylfi Sigurosson pada menit ke-22 dari titik putih.
Wasit menunjuk titik putih usai Edouard Mendy melakukan pelanggaran kepada Dominic Calvert-Lewin. Sementara itu, 10 peluang Chelsea tidak ada yang menghasilkan gol.
Baca juga:
Hasil Pertandingan: Real Madrid Menangi Derby, Chelsea Tumbang

Tak heran, penampilan Edouard Mendy mendapatkan sorotan setelah pertandingan. Kiper asal Senegal itu dianggap sebagai biang keladi kekalahan Chelsea.
Kendati demikian, Lampard tidak setuju dengan pandangan tersebut. Menurutnya, penalti tidak terjadi hanya karena kesalahan Mendy.
"Mendy tampil luar biasa sejak dia berada di sini. Saya rasa, itu bukan hanya kesalahannya. Mentalitas tim untuk menghadapi bola rebound pada awal pertandingan tidak begitu baik," nilai Lampard seperti dilaporkan laman resmi Chelsea.
"Mereka adalah tim yang memiliki organisasi permainan yang baik. Mereka ingin menghentikan cara kami bermain. Ketika kebobolan di awal, itu akan sulit."
Menurut Lampard, Chelsea memang tidak bisa berbuat benyak. Namun, ia merasa The Blues tidak pantas kalah.
"Kami sedang berkembang dan pertandingan seperti ini sangat mungkin terjadi. Saya tidak menyuaki gaya bermain mereka, tetapi itulah tantangannya. Kami harus bangkit dan kembali kuat. Mari kita lihat pada Selasa," kata Lampard.
Chelsea mendatangkan Edouard Mendy dari Stade Rennais pada awal musim ini dengan mahar 24 juta euro. Mendy diproyeksikan sebagai pengganti Kepa Arrizabalaga yang tampil mengecewakan. Sejauh ini, Mendy menorehkan sembilan clean sheet dalam 13 pertandingan di Premier League dan Liga Champions.
Johan Kristiandi
17.566
Berita Terkait
3 Fakta Menarik Jelang Duel Klasik Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta

Persiapan Panjang, Tim Esports Indonesia Percaya Diri Boyong Medali di SEA Games Thailand 2025

Semangat Petarung, Kickboxing Targetkan Tambahan Emas di SEA Games Thailand 2025

Cara Menonton dan Link Streaming Puerto Rico vs Argentina, Live Sebentar Lagi

Cara Menonton dan Link Streaming Portugal vs Hungaria, Live Sebentar Lagi
Nostalgia: Ketika AC Milan Meraih Scudetto 1993/1994 dengan Hanya Mencetak 36 Gol

Latihan Perdana dengan AS Trencin, Marselino Ferdinan Pede Bisa Berkembang di Liga Slovakia

3 Alasan Inter Milan Lebih Baik Menolak Tawaran Merekrut Neymar

Hasil Jepang vs Brasil: Comeback, Tim Samurai Biru Menang 3-2

Terima Tawaran Rp7,6 Triliun untuk Lamine Yamal, Barcelona Tergiur
