Dulu Langsung Sukses karena Punya Messi, Guardiola Minta Chelsea Jangan Gegabah Pecat Potter

BolaSkor.com - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, buka suara soal isu pemecatan Graham Potter dari kursi manajer Chelsea. Baginya, pemilik The Blues harus memberikan lebih banyak waktu.

Graham Potter mengalami masa-masa sulit bersama Chelsea. Datang sebagai sosok yang diharapkan menjadi penyelamat The Blues, tetapi hasilnya mengecewakan. Chelsea enam kali kalah dalam 10 laga terakhir.

Teranyar, Chelsea tumbang di tangan Manchester City. Kai Havertz dan kawan-kawan kalah dengan skor telak 4-0. Hasil itu membuat Chelsea tersingkir dari Piala FA. Sebelumnya, Chelsea juga terlempar dari persaingan di Piala Liga Inggris.

Kini, kans terbuka Chelsea menjadi juara pada musim ini hanyalah Liga Champions. Sebab, di Premier League, Chelsea terpaut 19 poin dari Arsenal yang berada di puncak klasemen.

Baca Juga:

Manchester City 4-0 Chelsea: The Citizens Kembali Kalahkan The Blues

Soal Enzo Fernandez, Chelsea Kibarkan Bendera Putih

Chelsea Ganggu Upaya Manchester United Boyong Marcus Thuram

Tidak heran, suara-suara pemecatan Potter pun mulai terdengar. Bahkan, beberapa suporter Chelsea menyerukan kangen dengan sang pelatih terdahulu, Thomas Tuchel.

Namun, Guardiola sebagai lawan menaruh simpati untuk Potter. Menurutnya, tidak adil jika menilai kinerja Potter hanya dalam satu musim.

"Saya ingin mengungkapkan ke Todd Boehly untuk memberikan Potter waktu. Memang, hasil sangat penting untuk klub besar. Namun, berikan kesempatan untuk dia," kata Guardiola seperti dilaporkan ESPN.

Bagi Guardiola, seorang pelatih paling tidak butuh waktu dua musim. Kasus spesial terjadi pada dirinya di Barcelona. Sebab, ketika itu Guardiola memiliki Lionel Messi dalam skuad.

"Apa yang dilakukan Potter bersama Brighton luar biasa. Potter tepat dengan mengatakan butuh waktu pada musim pertamanya. Saya memiliki Lionel Messi pada musim pertama di Barcelona, jadi tidak butuh dua musim karena ada La Pulga."

"Semua manajer membutuhkannya. Apalagi, tidak mudah utuk tim mana pun menghadapi Man City yang ada di level berbeda," jelas Guardiola.

Berikutnya, Chelsea akan menantang Fulham pada laga lanjutan Premier League, Jumat (13/1). Statistik mencatat Chelsea hanya satu kali kalah dalam 30 pertemuan kontra Fulham (19 menang dan 10 imbang).