Duel Atletico Vs Man City Berlanjut di Luar Lapangan


BolaSkor.com - Duel panas tersaji saat Atletico Madrid menjamu Manchester City pada leg kedua perempat final Liga Champions 2021-2022. Tensi tinggi bahkan membuat keributan antarpemain tak terhindarkan meski laga telah usai.
Dalam laga yang berlangsung di Estadio Wanda Metropolitano, Kamis (14/4) dini hari WIB, kedua tim hanya mampu bermain imbang 0-0. Hasil ini membuat Manchester City lolos ke semifinal karena unggul agregat 1-0.
Meski nihil gol, jalannya laga sangat menarik. Kedua tim terlibat aksi jual beli serangan yang dibumbui sejumlah duel-duel keras.
Atletico memang coba mengimbangi Manchester City dengan permainan keras. Kepala Phil Foden yang diperban dan cedera Kevin De Bruyne hingga harus ditarik keluar merupakan contoh kecil dari agresivitas pemain tuan rumah.
Baca Juga:
Hasil Liga Champions: Liverpool dan Man City Amankan Tiket Semifinal
Lolos ke Semifinal, Guardiola Akui Man City Dibantu Dewi Fortuna
Keributan akhirnya pecah pada penghujung pertandingan. Para pemain Atletico dan Manchester City terlibat aksi saling dorong di pinggir lapangan.
Insiden berawal saat Foden dilanggar Felipe. Ia yang berguling sambil mengerang kesakitan kemudian diseret keluar oleh Stefan Savic.
Melihat rekannya diperlakukan seperti itu, para pemain Manchester City berlari menghampiri Savic. keributan pun tak terhindarkan hingga harus dipisahkan oleh ofisial kedua tim.
Akibat insiden tersebut, wasit memberikan kartu kuning kepada Savic, Nathan Ake, dan Felipe. Nama terakhir harus meninggalkan lapangan karena sudah mengumpulkan dua kartu kuning.
Usai insiden itu, laga semakin sengit. Atletico kian ngotot untuk mencetak satu gol dan memaksa digelarnya perpanjangan waktu.
Namun papan skor tak berubah hingga wasit meniup peluit panjang. Padahal sang pengadil memberikan injury time selama sepuluh menit.

Usai laga, keributan berlanjut di terowongan stadion. Jack Grealish dan Savic tertangkap kamera nyaris berkelahi.
Sekelompok para pemain kedua tim juga bersitegang. Namun situasi yang lebih buruk dapat dihindari karena polisi turun tangan.
“Ini adalah pertandingan dengan banyak emosi dan hasil yang sangat ketat. Saya tidak tahu apa yang terjadi tetapi sedikit perkelahian telah terjadi," kata gelandang Manchester City, Rodri.
"Saya sudah mencoba untuk melerai. Mereka adalah mantan rekan satu tim saya dan hal-hal semacam ini tidak menyenangkan."
Rodri memang menjadi salah satu pemain yang masih mampu mengontrol emosinya. Latar belakang sebagai mantan pemain Atletico Madrid tentu menjadi salah satu alasannya.
Belum diketahui respons UEFA terkait keributan para pemain Atletico dan Manchester City selepas pertandingan ini. Namun insiden ini mencoreng citra kompetisi antarklub elite Eropa tersebut.
6.515
Berita Terkait
Usai Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih Irak: Sekarang Tekanan Ada di Arab Saudi

Scott McTominay Klaim Lebih Bisa Berkembang bersama Napoli ketimbang Manchester United
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah

Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025

Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri

Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia

Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala

Skuad Piala Dunia Inggris Hanya untuk Pemain-pemain Berkarakter Kuat

Erling Haaland Tidak Terhentikan, Norwegia Menatap Piala Dunia Pertama sejak 1998
