Ditekuk Everton, Odegaard: Ada yang Salah dengan Mindset Arsenal

BolaSkor.com - Performa Arsenal belum konsisten meski sempat meraih rentetan hasil positif. Usai kalah 2-3 dari Manchester United, The Gunners kembali kalah di Goodison Park, markas Everton pada lanjutan laga Premier League.
Pada pekan 15 Premier League, Selasa (07/12) dini hari WIB, Arsenal sempat unggul 1-0 dari gol Martin Odegaard di menit 45+2. Akan tapi Everton arahan Rafael Benitez melakukan comeback dan berbalik menang 2-1 dari gol Richarlison (80') dan Demarai Gray (90+2').
Padahal, Everton tak diberi banyak kebebasan menyerang dengan hanya 36 persen penguasaan bola, melepaskan 11 tendangan (lima tepat sasaran) dan dua berbuah gol. Arsenal kembali menjauh dari empat besar.
Tim London Utara kini berada di urutan tujuh klasemen dengan raihan 23 poin, terpaut empat poin dengan West Ham United di peringkat empat (zona akhir Liga Champions). Odegaard pun menilai ada yang salah dengan mindset dan mentalitas Arsenal.
Baca Juga:
Everton 2-1 Arsenal: Comeback Dramatis The Toffees
Takluk dari Everton, Arteta Tak Bisa Bela Performa Arsenal
Aubameyang Ditarik Keluar, Henry Nilai Arsenal sedang Tidak Baik-Baik Saja
“Saya pikir itu (masalah mindset). Ketika Anda memimpin 1-0, Anda takut kehilangan kemenangan dan menurut saya itulah kesalahan yang kami lakukan hari ini,” kata Odegaard kepada Sky Sports.
“Anda mengejar gol kedua dan itu adalah niatnya, tetapi kami tidak berhasil melakukannya di lapangan. Ini sulit untuk diterima. Saya pikir secara umum kami tidak berada pada level yang kami butuhkan hari ini."
“Kami memiliki beberapa momen bagus, tetapi kami harus melakukan jauh lebih baik. Kami seharusnya bisa lebih baik."
“Sulit untuk mengatakannya. Begitulah kadang-kadang. Sulit untuk mengatakan dengan tepat apa yang terjadi. Kami harus melakukan yang lebih baik ketika kami memiliki keunggulan itu. Kami berhenti bermain dan memberi mereka permainan yang ingin mereka mainkan.”
Hasil itu memastikan Everton sebagai momok Arsenal dengan catatan tiga kemenangan dari empat laga. Mikel Arteta pun frustrasi dengan hasil tersebut.
“Di babak pertama kami sangat tidak konsisten dengan bola. Saya tidak menyukainya. Tidak ada penetrasi. Salah satu dari beberapa kali kami melakukannya, kami mencetak gol," ucap Mikel Arteta.
"Babak kedua kami mencoba melakukan lebih banyak dari hal-hal itu, menciptakan empat peluang besar tetapi kebobolan gol yang sangat ceroboh ketika Anda perlu mengelola permainan."
“Kami tidak bisa mengambil bola ke sepertiga akhir. Mereka tidak akan memberi Anda waktu, di Goodison Anda tahu apa yang diharapkan. Saya pikir tim mencoba untuk pergi, kami terus menekan tinggi. Kami kehilangan beberapa duel penting. itu memberi kami tekanan," pungkas dia.
Arief Hadi
15.491
Berita Terkait
Live Sebentar Lagi, Ini Cara Menonton dan Link Streaming Inter Milan vs Slavia Praha di Liga Champions

Barcelona vs PSG: Les Parisiens Kehilangan Banyak Pilar
Tijjani Reijnders Doakan AC Milan Tidak Hanya Jadi Penonton di Liga Champions

TVRI Dapat Hak Siar Piala Dunia 2026, Masyarakat Bisa Nonton Gratis
Galatasaray vs Liverpool: Pantang Mengikuti Jejak Manchester United

Bangun Stadion Baru, Inter Milan dan AC Milan Gelontorkan Rp3,8 Triliun untuk Beli San Siro

Inter Milan vs Slavia Praha: Sesivani Alergi Menang di Italia

Atletico Madrid vs Eintracht Frankfurt: Diego Simeone Ingin Lanjutkan Momentum

Sambut Jose Mourinho Kembali ke Stamford Bridge, Enzo Maresca: Dia Legenda Chelsea

Prediksi Pemenang Pertandingan Galatasaray vs Liverpool Menurut Superkomputer
