Dikonfirmasi Pergi, Transfer Dan Ashworth ke Manchester United Tak Semudah yang Dibayangkan
BolaSkor.com - Revolusi benar terjadi di Manchester United pada era Sir Jim Ratcliffe dengan perusahaannya, INEOS, selaku pemilik 25 persen saham klub dan diberi tanggung jawab khusus pada area olahraga.
Perombakkan terjadi pada area manajemen. Omar Berrada, eks Manchester City, akan menjadi CEO baru Man United menyusul kedatangan Gary O'Driscoll sebagai Kepala Tim Medis Man United setelah sebelumnya bekerja di Arsenal.
Pasca keduanya, Man United juga menjadikan Dan Ashworth sebagai kandidat ideal Direktur Olahraga baru yang saat ini diisi oleh John Murtough. Ashworth masih terikat kontrak dengan Newcastle United yang merekrutnya pada 2022 dari Brighton & Hove Albion.
Ashworth, 52 tahun, tertarik dengan tantangan membangkitkan Man United dan telah memberitahu Newcastle soal keinginannya pindah. Newcastle pun memutuskan melepas Ashworth dan mencari Direktur Olahraga baru.
Baca Juga:
The Munich Air Disaster: Tragedi dan Solidaritas
5 Kandidat Ideal Direktur Olahraga untuk Manchester United
Profil dan Rekam Jejak Dan Ashworth, Direktur Olahraga yang Diidamkan Manchester United

Dikonfirmasi laman resmi Newcastle, Ashworth akan menjalani periode pergi dengan status 'gardening' yang memiliki arti ia masih menerima gaji dari klub, tetapi tidak aktif lagi bekerja karena keinginannya untuk pergi ke Man United.
"Kami tentu saja kecewa karena Dan memilih untuk pergi, namun perjalanan menarik kami tidak berhenti dan proses perekrutan Direktur Olahraga baru akan segera dimulai," papar Darren Eales, CEO Newcastle di laman resmi klub.
"Kami berterima kasih kepada Dan atas usahanya di Newcastle United dan kami mendoakan yang terbaik untuk masa depan dia dan keluarganya."
Transfer yang Rumit
Newcastle sudah rela melepas Ashworth dan ia jadi bagian dalam revolusi INEOS di Man United, tetapi, transfernya tak semudah yang dibayangkan.
Kontrak Ashworth dengan Newcastle diyakini memiliki klausul yang mencegahnya untuk memulai peran baru, di klub lain, sampai awal 2026. Newcastle pun dikabarkan Guardian meminta 10 juta poundsterling sebagai dana kompensansi untuk Ashworth.
Newcastle disinyalir meminta 20 juta poundsterling untuk transfernya ke Man United, namun, Man United tak mau membayar dengan jumlah tersebut dan siap melakukan negosiasi kepada Newcastle yang masih membayar gajinya.
Alhasil, pengacara kabarnya akan dilibatkan dalam negosiasi kedua klub untuk Dan Ashworth. Newcastle memang 'cukup' berat melepas Ashworth ke tim rival, sebab ia bisa membawa rahasia Newcastle dan itu sebelumnya dikhawatirkan Eddie Howe.

"Rekrutmen adalah pekerjaan 365 hari setahun. Ia tidak pernah tidur dan, ya, Dan berada dalam posisi berkuasa dan mengetahui banyak informasi intelijen dan informasi. Itu sebabnya ini adalah situasi yang sedikit tidak biasa," tutur Howe soal kepergian Ashworth.
"Kami sangat protektif terhadap milik kami. Entah itu pemain atau staf. Jika seseorang akhirnya pindah ke klub lain, ada proses yang harus dilalui sebelum hal itu menjadi kenyataan."
"Dan biarkan struktur yang ada ada dan bertahan dan kami masih bekerja dengan cara yang sama seperti pada jendela transfer pertama (yang mendahului kedatangan Ashworth). Rekrutmen kami sangat bagus. Jadi itu tidak akan terpengaruh."
Arief Hadi
15.753
Berita Terkait
Alasan Mengapa Kobbie Mainoo dan Joshua Zirkzee Jarang Bermain di Manchester United
Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Besar di Akhir Pekan: Manchester City vs Liverpool, Tottenham Hotspur vs Manchester United
Terus Merotasi Pemain, Skuad Chelsea Seharusnya Mulai Mempertanyakan Enzo Maresca
Ruben Amorim Soroti Masalah Utama yang Menghantui Manchester United
5 Kemenangan Paling Berkesan Arsenal di Markas Sunderland
Sunderland vs Arsenal, Reuni Granit Xhaka dan Cerita soal Mikel Arteta
Punya Peran Penting, Liverpool Ingin Ikat Dominik Szoboszlai dengan Kontrak Jangka Panjang
Bukan ke Manchester United, Joshua Zirkzee Seharusnya Bertahan di Italia dan Membela AC Milan
Rentetan Kemenangan Beruntun Arsenal Diprediksi Akan Terhenti di Markas Sunderland
Manchester United Kembali Dikritik Cristiano Ronaldo, Ini Jawaban Ruben Amorim