Deschamps: Prancis Siap Redam Permainan Keras Honduras

Porto Alegre - Pelatih Prancis Didier Deschamps menegaskan timnya sudah siap berduel dengan para pemain Honduras yang acapkali memeragakan permainan yang mengandalkan fisik. Honduras bakal jadi lawan perdana Prancis dalam penyisihan Grup E. Mereka dijadwalkan berjumpa di Estadio Beira-Rio, Porto Alegre, Senin (16/6) dinihari WIB. Deschamps sendiri tentu sudah banyak memantau lawan. Salah satu hasil pemantauan didasarkan ketika Honduras berimbang 0-0 lawan Inggris di Miami akhir pekan lalu, di mana ketika itu 'Tiga Singa' mengeluhkan tekel-tekel lawan. Selain itu dia dapat bocoran dari pelatih timnas Jamaika yang satu federasi dengan Honduras. "Mereka (Honduras) punya kemampuan untuk bertarung, kami sudah mengantisipasi itu. Itu salah satu karakter tim mereka. Saya menyaksikan pertandingan terakhir mereka lawan Inggris. Saya juga berkesempatan ngobrol dengan (pelatih Jamaika) Winfried Schaefer," kata Deschamps. "Mereka tim yang sangat terorganisasir. Mereka bermain sistematik dengan formasi yang sama, 4-4-2, dengan dua barisan berisi empat orang yang bertahan dengan baik dan dua pemain depan yang atletis. Mereka acapkali bermain amat ke dalam. Untuk keluar dari posisi (bertahan) itu mereka memaksimalkan ukuran tubuh penyerangnya," pungkas Deschamps.