Liga 1

Cetak Brace ke Gawang Persik, Miljan Skrbic Memupuk Asa Bawa Madura United Bertahan di Liga 1

Miljan Skrbic menjadi bintang kemenangan saat Madura United menaklukkan Persik Kediri di Gelora Bangkalan, Senin (28/4).
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Selasa, 29 April 2025
Cetak Brace ke Gawang Persik, Miljan Skrbic Memupuk Asa Bawa Madura United Bertahan di Liga 1
Miljan Skrbic. (BolaSkor.com/Arjuna Pratama)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Miljan Skrbic menjadi bintang kemenangan saat Madura United menaklukkan Persik Kediri di Gelora Bangkalan, Senin (28/4). Pada laga yang berakhir dengan skor 2-1 tersebut, semua gol Madura United diborong olehnya.

Ini pertama kalinya Skrbic mencatatkan brace untuk Madura United. Datang ke Madura United di putaran kedua, total tiga gol yang diciptakan striker asal Serbia tersebut.

"Ketika kamu datang ke negara baru, kamu memerlukan beberapa waktu untuk melihat bagaimana sepak bola di sini, bagaimana semuanya terjadi di sini," ucap Skrbic pada sesi konferensi pers.

"Tapi seperti yang katakan, ketika awal saya datang ke sini mungkin saya tidak main dengan baik. Karena saya striker, tugasku adalah mencetak gol dan membantu tim," sambungnya.

Baca Juga:

Hasil Liga 1 2024/2025: Arema FC Imbang Lawan Persebaya, Madura United Menjauh dari Zona Degradasi

Lupakan Kemenangan atas PSS, Persib Bandung Fokus Hadapi Malut untuk Memastikan 'Back to Back' Juara Liga 1

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Diakui Skrbic dia sedikit mengalami kendala soal adaptasi. Apalagi diawal kedatangannya dia masih dalam proses pemulihan cedera. Namun seiring berjalannya waktu dia mulai bisa menemukan ritme.

"Hari ini saya mencetak dua gol, tapi seperti katakan sebelumnya, tidak mungkin tanpa teman-teman saya. Juga untuk gol pertama, Kerim memberikan umpan yang bagus. Juga di gol kedua Irfan membantu 90 persen kerja dan saya tinggal menaruh bola ke gawang kosong," kata striker berusia 29 tahun itu.

Srkbic tentu senang bisa mencetak dua gol untuk Madura United. Namun baginya yang paling penting Laskar Sape Kerrap bisa meraih kemenangan. Apalagi, saat ini Madura United masih berjuang menjauh dari zona degradasi.

"Saya bilang tiga poin adalah paling penting karena kalian tahu situasi kami. Kami ada empat pertandingan lagi dan kami harus melakukan pekerjaan kami untuk bertahan di Liga 1," ungkap Skrbic.

Saat ini Madura United berada di urutan ke 13 dengan total 33 poin. Posisi yang jauh dari kata aman. Sementara di pekan selanjutnya, Madura United akan bertandang ke markas sesama penghuni papan bawah, Semen Padang, Minggu (4/5). (Laporan Kontributor Arjuna Pratama)

Madura united Liga 1 Persik kediri Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.528

Berita Terkait

Italia
Ultras Como Kecam Keras Laga Melawan AC Milan di Australia
Kelompok suporter Como telah mengeluarkan pernyataan tegas menentang keputusan untuk menggelar pertandingan melawan AC Milan di Perth, Australia pada Februari 2026.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Ultras Como Kecam Keras Laga Melawan AC Milan di Australia
Sports
Jawa Timur dan DKI Jakarta Tunjukkan Dominasi di PON Bela Diri Kudus 2025
Kisah Inspiratif Varadisa dan Kebangkitan Agas juga mewarnai PON Bela Diri Kudus 2025.
Rizqi Ariandi - Rabu, 15 Oktober 2025
Jawa Timur dan DKI Jakarta Tunjukkan Dominasi di PON Bela Diri Kudus 2025
Liga Indonesia
Pelatih Persija Minta Ridho dan Jordi Amat Move On Usai Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Mauricio Souza berharap Ridho dan Jordi kembali fokus 100 persen ke Persija.
Rizqi Ariandi - Rabu, 15 Oktober 2025
Pelatih Persija Minta Ridho dan Jordi Amat Move On Usai Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Inggris
Tinggal Teken Kontrak dengan Manchester United, Liam Delap Pilih Gabung Chelsea, Alasannya?
Liam Delap sebenarnya sedang dalam perjalanan untuk bergabung dengan Manchester United musim panas ini sebelum akhirnya memutuskan menjadi pemain Chelsea.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Tinggal Teken Kontrak dengan Manchester United, Liam Delap Pilih Gabung Chelsea, Alasannya?
Timnas
Pelatih Persija Jakarta Bela Rizky Ridho dari Serangan Netizen
Rizky Ridho diserang karena blundernya pada pertandingan Irak vs Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Rabu, 15 Oktober 2025
Pelatih Persija Jakarta Bela Rizky Ridho dari Serangan Netizen
Piala Dunia
Harry Kane Terus Catatkan Namanya dalam Buku Sejarah
Harry Kane kembali menciptakan sejarah ketika membawa Inggris menang 5-0 atas Latvia, Rabu (15/10 dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Harry Kane Terus Catatkan Namanya dalam Buku Sejarah
Ragam
5 Murid Sang Profesor Arsene Wenger yang Jadi Pelatih
Murid-murid sang profesor Arsene Wenger yang menapaki karier sebagai pelatih.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
5 Murid Sang Profesor Arsene Wenger yang Jadi Pelatih
Piala Dunia
Mental Terlalu Lembek, Carlo Ancelotti Blak-blakan Ungkap Kelemahan Brasil
Carlo Ancelotti mendesak para pemain Brasil untuk mengembangkan ketahanan mental yang lebih baik.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Mental Terlalu Lembek, Carlo Ancelotti Blak-blakan Ungkap Kelemahan Brasil
Piala Dunia
Jika Gagal ke Piala Dunia 2026, Gennaro Gattuso Siap Tinggalkan Italia
Gennaro Gattuso berjanji akan bertanggung jawab penuh jika Italia gagal lolos ke Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Jika Gagal ke Piala Dunia 2026, Gennaro Gattuso Siap Tinggalkan Italia
Piala Dunia
Gagal Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026, Pelatih Irak Kritik Keras Format Kualifikasi
Pelatih Irak Graham Arnold mempertanyakan kewajaran format yang digunakan dalam fase terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ..
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Gagal Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026, Pelatih Irak Kritik Keras Format Kualifikasi
Bagikan