Cerita di Balik Kegemilangan Ernando Ari, Jalani Laga Kurang dari 24 Jam bersama Timnas U-22 dan Persebaya

BolaSkor.com - Kiper Persebaya Surabaya Ernando Ari Sutaryadi bermain gemilang pada laga pamungkas Liga 1 2022/2023. Dia menggagalkan sejumlah peluang pemain-pemain Dewa United FC yang mengancam gawang Persebaya.

Penampilan trengginas Ernando Ari seolah menjadi perhatian utama ketimbang hasil tiga poin yang diraih Persebaya lewat kemenangan 3-0 atas Dewa United di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Sabtu (15/4) malam.

Menariknya, sehari sebelumnya (14/4), Ernando Ari baru saja membela Timnas Indonesia U-22 menghadapi Lebanon di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Meski begitu, Ernando Ari tetap tampil prima.

Dia menceritakan jika keputusan untuk melakoni laga terakhir datang cukup tiba-tiba. Sebab, Ernando Ari menerima telepon dari Persebaya untuk kembali pada (15/4) siang. Saat itu dia ditelepon oleh staf Persebaya. Sebelumnya pada pagi harinya dia mendapat chat dari pelatih Persebaya Aji Santoso yang memintanya lekas kembali.

“Sebenarnya (kembali ke Surabaya) mendadak sekali karena coach Aji baru ngechat pagi dan saya setelah pertandingan (Timnas Indonesia U-22) belum ada kabar dari coach Indra Sjafri, pelatih Timnas,” beber Ernando Ari.

Baca Juga:

Rebut Posisi Ke-6, Pelatih Persebaya Puas Happy Ending

Tanggapan Manajemen Persib Soal Flare di Laga Melawan Persikabo 1973

Penjaga gawang 21 tahun itu mengaku jika sebenarnya dalam kondisi kurang fit. Namun, demi dapat memberikan hasil maksimal bagi Persebaya, dia bertekad memberikan permainan terbaiknya.

“Saya (naik) pesawat jam 3 sore dari Jakarta ke Surabaya. Mepet sekali, baru buka puasa langsung ke stadion. Tapi, saya mengucapkan syukur alhamdulillah diberikan kemenangan,” jelas Ernando Ari.

“Kondisi kurang fit akibat kurang tidur tapi saya juga kepengen (mewujudkan) apa yang disampaikan coach Aji, kita mau happy ending. (Jadi) saya main maksimal mungkin untuk kita bisa happy ending di akhir musim ini,” tegasnya.

Ernando Ari berkali-kali menyelamatkan gawang Persebaya dari gempuran pemain Dewa United. Rekan-rekan satu tim dan Bonek, pendukung setia Persebaya, seolah mendapat rasa nyaman di lini belakang. Tercatat kiper asli Semarang tersebut membuat 6 save dan menjaga gawang Persebaya tak kebobolan. (Laporan Kontributor Keyzie Zahir/Surabaya)