Blunder di Sidang Parlemen, Ketua FA Langsung Kehilangan Jabatannya


BolaSkor.com - Ketua Federasi sepak bola Inggris (FA), Greg Clarke harus kehilangan jabatannya usai membuat blunder saat menjalani sidang parlemen. Ia dianggap mengeluarkan pernyataan bernada rasis yang menuai kecaman.
Permasalahan bermula dari hadirnya Clarke dalam rapat bersama dengan Departemen Digital, Budaya, Media, dan Olahraga Inggris pada Selasa (10/11) waktu setempat. Pertemuan ini membahas perkembangan olahraga termasuk sepak bola selama masa pandemi.
Clarke melakukan blunder saat menjawab salah satu pertanyaan dari salah satu anggota parlemen terkait eksistensi kaum LGBT di sepak bola Inggris. Ia justru mengeluarkan kata-kata yang sensitif dan mengundang kontroversi.
Baca Juga:
Bek Chelsea Sering Pusing Gara-gara Bermain di Premier League

"Saya tidak tahu, karena saya sudah menghabiskan banyak waktu berdialog dengan komunitas LGBT. Pandangan yang saya dengar adalah para pesepak bola perempuan dan pesepak bola dengan kulit berwarna menjadi korban dari penyalahgunakan media sosial, mengapa kalian mendukung hal itu?" kata Clarke dilansir dari The Guardian.
Kata-kata Clarke itu kemudian menuai kecaman. Ia dianggap bersikap rasis kepada pesepak bola wanita dan pemain yang berasal dari luar benua Eropa.
Tekanan kepada Clarke datang bertubi-tubi tak lama setelah perkataannya itu tersebar di media. FA pun langsung mengeluarkan pernyataan resmi untuk menanggapi masalah ini.
"Kami dapat memastikan bahwa Greg Clarke telah mundur dari perannya sebagai ketua kami. Peter McCormick akan mengambil peran sebagai Ketua sementara FA dengan segera dan Dewan FA akan memulai proses untuk mengidentifikasi dan menunjuk ketua baru pada waktunya," bunyi pernyataan resmi FA.
Dari pernyataan tersebut, Clarke kemungkinan besar dipaksa mundur oleh FA. Namun pria yang sudah memimpin federasi sepak bola Inggris sejak 2016 tersebut juga menyampaikan penyesalannya.
"Saya sangat sedih bahwa saya telah menyinggung komunitas yang beragam dalam sepak bola yang saya dan orang lain bekerja keras untuk sertakan. Tahun 2020 menjadi menantang, dan saya menyatakan mundur," kata Clarke.
"Kata-kata saya yang tidak dapat diterima di depan Parlemen merugikan olahraga kami dan bagi mereka yang menonton, bermain, menjadi wasit, dan para staf yang mengaturnya. Ini telah mengkristalkan tekad saya untuk terus maju."
"Saya ingin berterima kasih kepada teman dan kolega saya dalam atas kebijaksanaan dan nasihat yang telah mereka bagikan selama bertahun-tahun untuk segera mengundurkan diri dari FA," pungkasnya.
6.515
Berita Terkait
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia

Terinspirasi Carlo Ancelotti di Brasil, Xabi Alonso Buka Peluang Ubah Posisi Vinicius Junior

Hasil Super League 2025/2026: Arema FC Bungkam PSM, Bali United Menang di Kandang Persijap

Thom Haye Makin Percaya Diri Bermain bersama Persib Bandung

Laga Persis Solo Lawan Malut United Berpotensi Tentukan Nasib Peter de Roo

Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Liverpool vs Manchester United

Manchester City Tidak Bisa Hanya Mengandalkan Erling Haaland

Hasil Serie A: Bekuk Juventus 2-0, Como Akhiri Puasa 73 Tahun

Ruben Amorim Masih Jadikan Bruno Fernandes Algojo Penalti Manchester United

Link Streaming Getafe vs Real Madrid, Senin 20 Oktober 2025
