Belum Waktunya Verstappen Menjadi Raja F1
BolaSkor.com - Lewis Hamilton menepis anggapan publik bahwa saat ini Formula 1 sudah memasuki eranya Max Verstappen. Menurut pembalap Mercedes ini, masih terlalu dini bagi Verstappen untuk menyandang predikat penguasa Formula 1 saat ini.
Keberhasilan Verstappen meraih kemenangannya yang ke-13 di GP Amerika membuat pamornya semakin melejit.Pembalap berumur 25 tahun itu akhirnya mampu menyamairekor kemenangan terbanyak selama satu musim yang pernah dicetak Michael Schumacher dan Sebastian Vettel.
Kesuksesan ini membuat para pecinta Formula 1 menobatkan Verstappen sebagai raja baru balapan jet darat. Merekaberanggapan saat ini Formula 1 sudah memasuki era Verstappen.
“Masih terlalu dini. Jika kita melihat tahun depan dan ternyata Verstappen berhasil mendominasi lagi, maka predikat ini benar, tetapi Ferrari bisa lebih cepat dari mereka (Red Bull) melalui sesi kualifikasi. Saya pikir Ferrari melalui satu lap mungkin memiliki performa lebih baik dibandingkan sebagian besar balapan di musim ini,” kata Verstappen, dikutip dari crash.net.
“Sekarang, yang perlu dilakukan mereka hanyalahmeningkatkan kecepatan dan mereka akan melakukannya dengan benar. Saya pikir kami harus melalui langkah besar dan bukit yang lebih curam untuk didaki (agar bisa selevel), tetapi mudah-mudahan hal ini dapat dilalui,” tambahnya.
Terkait hal ini, Charles Leclerc turut angkat bicara. Pembalap Ferrari ini akan berupaya semaksimal mungkin untuk mencegah Verstappen menciptakan dinastinya sendiri.
“Saya berharap tidak terjadi. Saya akan melakukan apapunagar hal itu tidak terealisasikan dan tentu kita bekerja secara tim untuk menjegalnya. Sabgat jelas bagi kami di mana harus melakukan pengembangan,” jelas Leclerc.
“Dalam satu lap, kamu memang sangat kuat dan saya pikir kita berada di level yang sama dengan Red Bull.Tetapi dalam balapan, kita menghadapu kesulitan dengan ban. Jadi kita memfokuskan upaya kepada hal ini dan berharap kita dapat melihat hasilnya secepat mungkin. Melihat balapan-balapan sebelumnya, kendala tidak hanya ada di keausan ban, tetapi juga ada beberapa kesalahan startegi dan komunikasi. Managemen ban merupakan salah satu dari kendala ini,” pungkas Leclerc
Penulis: Bintang Rahmat
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Hasil Super League 2025/2026: Imbang di Kandang Persebaya, Borneo FC Gagal Menang Tiga Laga Beruntun
Hasil Super League 2025/2026: Messidoro Borong Dua Gol, Dewa United Banten FC Menang Telak atas Persis
Link Streaming Persebaya vs Borneo FC, Sabtu 20 Desember 2025, Live Sebentar Lagi
Link Streaming Tottenham Hotspur vs Liverpool, Senin 21 Desember 2025
Link Streaming Newcastle United vs Chelsea, Sabtu 20 Desember 2025
Tim Indonesia Ukir Sejarah 30 Tahun Usai Jadi Peringkat Kedua SEA Games 2025
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Persis Solo, Sabtu 20 Desember 2025 Live 15.30 WIB
Buntut Kisruh Napoli vs AC Milan, Presiden FIGC Peringatkan Max Allegri
Tim Indonesia Sukses Lampaui Target di SEA Games 2025, Ketua NOC Indonesia Sampaikan Rasa Bangga
7 Fakta Statistik Menarik Jelang Duel Tottenham Hotspur vs Liverpool