Bedah Kekuatan Playoff Wilayah Timur NBA: Menanti Raja Baru


BolaSkor.com - Musim reguler NBA 2018-19 telah resmi berakhir pada Rabu (11/4). Sebanyak 16 tim sudah memastikan langkahnya ke babak playoff, dan delapan di antaranya merupakan tim wilayah Timur.
Bagi Wilayah Timur, playoff kali ini merupakan penantian siapa yang berhak dinobatkan sebagai raja baru. Penguasa Wilayah Timur sebelumnya, Cleveland Cavaliers tidak lolos ke babak knock out musim ini.
Tim yang lolos ke playoff dari Wilayah Timur yakni Milwaukee Bucks, Toronto Raptors, Orlando Magic, Philadelphia 76ers, Brooklyn Nets, Boston Celtics, dan Indiana Pacers.
Baca Juga:
Hasil NBA: Pistons Selangkah Lagi Masuk Playoff, Heat Masuk Kotak
James Harden Samai Rekor Prestisius Legenda NBA, Michael Jordan
Bucks menjadi tim yang paling difavoritkan untuk bisa menjadi penguasa Wilayah Timur. Faktor Giannis Antetoukonmpo membuat penggila basket menjagokan Bucks keluar sebagai jawara Wilayah Timur.
Namun, Bucks tetap harus mewaspadai Boston Celtics. Meski mengakhiri musim di peringkat keempat, Celtics memiliki motivasi tinggi untuk bisa menjadi penguasa Wilayah Timur.
Ketatnya persaingan di Wilayah Timur membuat penggila NBA sulit memrediksi siapa yang akan dinobatkan raja baru. BolaSkor.com pun coba membedah kekuatan tim-tim yang masuk zona playoff dari Wilayah Timur.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Legawa Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Jay Idzes: Mungkin Belum Waktunya

Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Ole Romeny: Sulit Menggambarkan Rasa Sakit Ini

Usai Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih Irak: Sekarang Tekanan Ada di Arab Saudi

Scott McTominay Klaim Lebih Bisa Berkembang bersama Napoli ketimbang Manchester United
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah

Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025

Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri

Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia

Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala
