Atalanta dan Wolverhampton, 2 Kuda Hitam yang Berpeluang Taklukkan Eropa

Atalanta dan Wolverhampton menjelma menjadi kuda hitam yang tak bisa diremehkan dalam dua musim terakhir.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Jumat, 07 Agustus 2020
Atalanta dan Wolverhampton, 2 Kuda Hitam yang Berpeluang Taklukkan Eropa
Atalanta (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Hadirnya kuda hitam dalam sebuah kompetisi merupakan hal yang normal terjadi. Kehadiran mereka bahkan membuat persaingan kian berwarna dan sulit ditebak.

Dalam dua musim terakhir, status kuda hitam di kompetisi Eropa layak disematkan kepada Atalanta dan Wolverhampton Wanderers. Kedua tim yang tak terlalu tenar ini mulai mengganggu singgasana klub-klub unggulan.

Pada musim 2018-2019, Atalanta mampu menembus peringkat ketiga Serie A sehingga berhak tampil di Liga Champions. Namun mereka harus menumpang di San Siro karena kandang mereka belum memenuhi standar UEFA.

Baca Juga:

PSG Kini Tak Merasa Jadi Unggulan di Hadapan Atalanta

4 Tim Eropa yang Tampil Bagus Usai Jeda Kompetisi Liga karena Pandemi Virus Corona

Hasil Liga Europa: Roma Angkat Koper, Wolves Tambah Jumlah Klub Inggris di Perempat Final

Atalanta sempat bersaing dalam perburuan Scudetto

Biasanya, klub yang melakoni debut di Liga Champions akan tampil buruk di liga domestik. Mereka kesulitan membagi fokus ke dua kompetisi berbeda.

Namun Atalanta merupakan sebuah pengecualian. Penampilan mereka justru kian meningkat sehingga mampu bersaing dalam perburuan gelar juara.

Musim ini, Atalanta menahbiskan diri sebagai tim paling produktif di Serie A dengan koleksi 98 gol. Tim asuhan Gian Piero Gasperini itu sempat tak terkalahkan dalam 18 laga beruntun meski akhirnya kembali finis di urutan ketiga.

Hal tak jauh berbeda dilakukan Wolverhampton di Inggris. Mereka juga menjadi kuda hitam di Premier League selama dua musim terakhir.

Musim lalu, Wolverhampton finis di peringkat ketujuh dan mendapat tiket ke Liga Europa lewat babak kualifikasi. Hal itu sebuah prestasi mengingat enam klub di atasnya bermaterikan pemain bintang dan didukung dana besar.

Sama seperti Atalanta, Wolverhampton yang untuk pertama kali tampil di Liga Europa diprediksi akan kesulitan mempertahankan performanya. Nyatanya, hal itu tak terjadi.

Para pemain Wolverhampton mulai diburu klub-klub besar.

Musim ini, Wolverhampton kembali finis di peringkat ketujuh Premier League. Para pemain mereka juga mulai diburu klub-klub besar.

Hebatnya, kejutan mereka tak cuma bertahan di liga domestik tapi berlanjut ke level Eropa. Atalanta yang awalnya hanya dianggap tim pelengkap di Liga Champions kini mampu melaju hingga perempat final.

Wolverhampton setali tiga uang. Mereka juga melaju ke perempat final Liga Europa.

Pandemi virus corona memaksa UEFA mengubah sistem dua turnamen ini. Kini laga perempat final hingga laga puncak digelar dengan format single match.

Perubahan ini secara tak langsung menguntungkan Atalanta dan Wolverhampton. Peluang mereka untuk menjadi juara di dua ajang berbeda lebih terbuka.

Atalanta akan berhadapan dengan Paris Saint-Germain di perempat final Liga Champions. Sementara Wolverhampton sudah ditunggu Sevilla yang punya rekor bagus di Liga Europa.

Menarik melihat siapa di antara dua tim ini yang bisa melaju lebih jauh. Bukan tidak mungkin Atalanta dan Wolverhampton akan bertemu di ajang Piala Super Eropa karena masing-masing menjuarai Liga Champions dan Liga Europa.

Atalanta Wolverhampton wanderers Liga Champions Liga Europa Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.514

Berita Terkait

Liga Indonesia
Charity Match I League-APPI Berhasil Kumpulkan Rp265 Juta untuk Korban Bencana di Sumatra
Lewat charity match ini, para pelaku sepak bola nasional membuktikan solidaritas terhadap sesama.
Rizqi Ariandi - Jumat, 19 Desember 2025
Charity Match I League-APPI Berhasil Kumpulkan Rp265 Juta untuk Korban Bencana di Sumatra
Lainnya
Amankan Emas SEA Games dan Olimpiade, Rizki Juniansyah Bertekad Lengkapi Koleksi Medali di Asian Games
Tak sekadar meraih medali emas, Rizki Juniansyah juga memecahkan rekor dunia pada angkatan clean and jerk seberat 205kg dan angkatan total seberat 365kg.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 19 Desember 2025
Amankan Emas SEA Games dan Olimpiade, Rizki Juniansyah Bertekad Lengkapi Koleksi Medali di Asian Games
Lainnya
Catat Sejarah Baru, Timnas Hoki Es Indonesia Menang Emas di Final Sea Games 2025!
Kepastian ini didapat usai Merah-Putih mengalahkan tuan rumah Thailand dengan skor 3-2.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 19 Desember 2025
Catat Sejarah Baru, Timnas Hoki Es Indonesia Menang Emas di Final Sea Games 2025!
Jadwal
Link Streaming dan Jadwal Siaran Langsung Bologna vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi
Jadwal siaran langsung dan link streaming Bologna vs Inter Milan di semifinal Piala Super Italia 2025/2026. Live dini hari WIB di ANTV dan Vidio.
Johan Kristiandi - Jumat, 19 Desember 2025
Link Streaming dan Jadwal Siaran Langsung Bologna vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi
Lainnya
Sejarah! Timnas Futsal Indonesia Raih Emas SEA Games 2025 Usai Hajar Tuan Rumah Thailand 6-1
Timnas Futsal Indonesia untuk pertama kalinya meraih medali emas SEA Games, sekaligus mematahkan dominasi Thailand.
Rizqi Ariandi - Jumat, 19 Desember 2025
Sejarah! Timnas Futsal Indonesia Raih Emas SEA Games 2025 Usai Hajar Tuan Rumah Thailand 6-1
Lainnya
SEA Games 2025: Berkuda, Hoki Indoor, dan Tinju Gemilang, Tim Indonesia Koleksi 89 Medali Emas
Cabor berkuda, hoki indoor, dan tinju menambah koleksi medali emas Tim Indonesia di SEA Games 2025. Sampai pukul 19.30 WIB, Tim Indonesia mengoleksi 89 emas.
Rizqi Ariandi - Jumat, 19 Desember 2025
SEA Games 2025: Berkuda, Hoki Indoor, dan Tinju Gemilang, Tim Indonesia Koleksi 89 Medali Emas
Lainnya
Resep Tim Balap Sepeda Indonesia Raih 3 Emas, 4 Perak, dan 1 Perunggu di SEA Games 2025
Sementara itu, peraih medali emas, Aiman Cahyadi mengakui capaian ini sesuai target yang mereka tetapkan.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 19 Desember 2025
Resep Tim Balap Sepeda Indonesia Raih 3 Emas, 4 Perak, dan 1 Perunggu di SEA Games 2025
Liga Indonesia
Persib Kena Denda Rp499 Juta dari AFC, Bojan Hodak Minta Bobotoh Lebih Dewasa
Denda itu dijatuhkan AFC menyusul insiden yang terjadi saat laga AFC Champions League (ACL) Two 2025/2026 melawan Selangor FC di Stadion MBPJ, Selangor, pada 6 November 2025.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 19 Desember 2025
Persib Kena Denda Rp499 Juta dari AFC, Bojan Hodak Minta Bobotoh Lebih Dewasa
Liga Indonesia
Puas dengan Kedalaman Skuad Persija, Mauricio Souza Belum Butuh Ivar Jenner
Persija tengah dikaitkan dengan gelandang kapten Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025, Ivar Jenner. Kontrak Ivar di FC Utrecht akan berakhir Juni 2026.
Rizqi Ariandi - Jumat, 19 Desember 2025
Puas dengan Kedalaman Skuad Persija, Mauricio Souza Belum Butuh Ivar Jenner
Sports
SEA Games 2025: Voli Pantai dan Perahu Naga Juara, Tim Indonesia Koleksi 86 Medali Emas
Perolehan emas Indonesia di SEA Games 2025 terus bertambah. Voli pantai dan perahu naga kembali juara, membuat Tim Merah Putih kini mengoleksi 86 medali emas. Cek detail lengkapnya di sini.
Johan Kristiandi - Jumat, 19 Desember 2025
SEA Games 2025: Voli Pantai dan Perahu Naga Juara, Tim Indonesia Koleksi 86 Medali Emas
Bagikan