Arsene Wenger Sampai Terkejut Diberi Kado Perpisahan oleh Sir Alex Ferguson
BolaSkor.com - Respek di atas segalanya. Ini merupakan hal penting yang harus dijaga. Bukan cuma dalam dunia sepak bola, tapi juga di segala aspek kehidupan. Tanpa respek, persaingan atau rivalitas akan mengarah kepada kebencian yang tidak memiliki ujung alias batas.
Contoh respek besar itu bisa Anda lihat kembali pada pekan 36 Premier League, yang mempertemukan Manchester United dengan Arsenal di Old Trafford. Dua tim dengan sejarah rivalitas panjang nan besar di Inggris. Arsene Wenger, manajer Arsenal, dengan persaingannya untuk jadi yang terbaik di masa lalu dengan Sir Alex Ferguson.
Pertarungan Man United dengan Arsenal yang terjadi di pekan 36 semakin bertambah spesial, karena publik Old Trafford, untuk kali terakhirnya akan melihat Wenger datang ke Teater Impian bersama Arsenal. Wenger, 68 tahun, memutuskan meninggalkan Arsenal di akhir musim ini.
Sayang, kunjungan ke-27 Wenger ke Old Trafford berakhir nestapa karena timnya kalah 1-2. Kedudukan sempat sama kuat 1-1 ketika gol Paul Pogba dibalas eks pemain Man United, Henrikh Mkhitaryan. Namun menjelang laga bubar, tepat di penghujung laga, Marouane Fellaini mencetak gol penentu kemenangan Man United.
Gol telat Man United ala Fergie's Time - istilah untuk gol telat Man United yang merujuk pada era Ferguson - memberikan enam kekalahan tandang beruntun untuk Arsenal. Kendati demikian, kekalahan itu tidak merusak pemandangan indah yang terjadi di awal laga, saat Ferguson turun langsung memberikan penghargaan dari Man United untuk Wenger sebagai kado perpisahan.

Wenger dan Ferguson bercengkrama untuk sesaat, sebelum Ferguson memanggil Jose Mourinho untuk ikut bersama memberi ucapan perpisahan kepada Wenger. Pemandangan yang sangat langka. Tiga pria yang tadinya saling bersaing menjadi lawan untuk jadi yang terbaik, menjadi kawan dalam satu foto bersama. Respek yang sangat besar di antara ketiganya. Bahkan, Wenger sampai terkejut dengan kado perpisahan tersebut.
"Sangat baik, ini (kado perpisahan) sangat berkelas dan saya menikmatinya. Saya telah datang ke sini dalam waktu yang sangat panjang dan di lain waktu, seseorang akan datang ke sini dan menerima sambutan yang tidak bersahabat," tutur Wenger, diberitakan Goal, Senin (30/4).
"Penghargaan ini cukup mengejutkan karena tidak pernah terbayangkan sebelumnya, tapi ini juga menunjukkan, hidup terus berjalan dan terkadang semakin membaik juga," sambung manajer asal Prancis tersebut.
Kisah manajer atau pelatih terlama yang pernah melatih satu klub akan segera berakhir di akhir musim ini. Pasca Ferguson yang melatih Man United selama 26 tahun pensiun di tahun 2013 silam. Kini, giliran Wenger yang pergi dari Arsenal yang sudah dilatihnya dari tahun 1996.
Arief Hadi
15.883
Berita Terkait
Waketum PSSI Akui Salah Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Berasal dari Belanda
Hasil AFC Champions League Two 2025/2026: Persib Kalah di Singapura
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Atletico Madrid vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi
AC Milan Masih Coba Tahan Mike Maignan, Chelsea Pantau Situasi
Dua Exco PSSI Terbang ke Eropa Malam Ini untuk Wawancara Calon Pelatih Timnas Indonesia
Arsenal vs Bayern Munchen: Persahabatan Eberechi Eze dan Michael Olise, dari Papan Catur ke Panggung Liga Champions
Fakta dan Statistik Menarik yang Perlu Diketahui Jelang Arsenal vs Bayern Munchen
Sukses di Australia Open 2025, Raymond/Joaquin Enggan Disamakan dengan The Minions
Bikin Lamine Yamal Mati Kutu, Marc Cucurella Tidak Mau Besar Kepala
Fakta dan Statistik Jelang Duel Liverpool vs PSV, Tim Tamu Hobi Cetak Gol Telat