Arsenal Dituding Terapkan Taktik Curang, Declan Rice Angkat Bicara


BolaSkor.com - Gelandang Arsenal, Declan Rice, angkat bicara soal tudingan yang disematkan kepada timnya terkait taktik 'curang' pada situasi bola mati. Rice menilai The Gunners tak melakukan pelanggaran apapun mengenai hal tersebut.
Situasi bola mati menjadi salah satu kekuatan Arsenal sejak ditangani Mikel Arteta, terlebih karena memiliki spesialis bola mati, Nicolas Jover. Permainan itu masih diterapkan Arsenal musim ini.
Teranyar, ketika Arsenal menang 4-2 atas Leicester City pada lanjutan laga Premier League, satu gol bunuh diri Wilfred Ndidi datang dari situasi bola mati.
Itu menjadi kekuatan Arsenal, tetapi juga dikritik karena dinilai 'curang'. Pasalnya, Arsenal menggunakan pemain mereka untuk menahan kiper lawan. Rice berbicara mengenainya dan menegaskan Arsenal tidak melanggar aturan apapun.
Baca Juga:
Hasil Premier League: Main Kandang, Chelsea dan Arsenal Pesta Gol
Rivalitas Man City-Arsenal Memanas, Tak Pengaruhi Hubungan Arteta dengan Guardiola
"Saya pikir kami melakukan sedikit pekerjaan (pada situasi bola mati) ketika kami bisa. Tentunya dengan jadwal pertandingan, sangat sulit untuk turun ke lapangan dan benar-benar berlatih, jadi kami hanya berdiskusi internal tentang apa yang akan kami lakukan," papar Rice dikutip dari Standard Sports.
"Dengar, akan selalu ada pembicaraan tentang kami memblokir dan melakukan pelanggaran, tapi menurut saya gol yang kami cetak dari bola mati musim ini, menurut saya tidak ada satu pun pelanggaran yang terlibat."
"Terkadang orang-orang mencari pelanggaran atau orang-orang mengatakan bahwa kami melakukan kecurangan dalam bola mati karena kami memblokirnya, namun itu adalah bagian dari permainan."
"Tim (lain) melakukannya terhadap kami dan kami hanya mencoba mengeksploitasi kelemahan tim lain. Kami menemukan cara untuk melakukan itu lagi (kontra Leicester)."
Rice juga berharap Arsenal konsisten bermain dalam upaya meraih titel Premier League yang terakhir diraih pada 2004.
“Begini, kami terus melaju, terus percaya dan pada akhirnya tiga poin sangat berarti. Secara mental itu sulit. Kecemasan memuncak! Anda tahu tekanan bermain untuk Arsenal, Anda harus memenangkan setiap pertandingan," imbuh Rice.
"Jika Anda ingin memenangkan Premier League dan turnamen, bersaing di papan atas, Anda harus berada dalam kondisi terbaik dan Anda harus menang – jika tidak maka tekanan akan meningkat."
View this post on Instagram
"Jadi ketika gol kedua mereka tercipta hari ini, satu pemikirannya adalah - kami tidak boleh kalah dalam pertandingan ini, kami harus terus maju."
"Pada akhirnya, ini seperti sebuah kelegaan, karena kami memenangkan pertandingan, kami pantas memenangkan pertandingan tersebut," pungkas mantan pemain West Ham United tersebut.
Arief Hadi
15.321
Berita Terkait
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo

Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool

Skuad Liverpool Tidak Akan Pernah Bisa Melupakan Tragedi Kematian Diogo Jota

Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur

Terus Cari Amunisi Baru, AC Milan Tertarik Rekrut Takehiro Tomiyasu dengan Status Bebas Transfer

Masih Beradaptasi dengan Manchester United, Benjamin Sesko Akui Level Bermain Premier League Berbeda
Belum Padu, Kerja Sama Mohamed Salah dengan Hugo Ekitike di Liverpool
Jumlah Pemain Belanda di Premier League Pecahkan Rekor, Ronald Koeman Semringah
