Premier League
Pep Guardiola Nyatakan Perang dengan Arsenal


BolaSkor.com - Manajer Manchester City Pep Guardiola mengatakan bahwa dia terprovokasi untuk terlibat dalam persaingan yang lebih sengit dengan Arsenal. Hal ini seiring berlanjutnya dampak dari pertandingan Premier League mereka di Stadion Etihad akhir pekan lalu.
Hasil imbang 2-2 antara kedua rival perebutan gelar tersebut menimbulkan beberapa titik api, termasuk penyerang City Erling Haaland yang melempar bola ke kepala bek The Gunners Gabriel.
Setelah pertandingan, John Stones dan Kyle Walker dari City mengatakan bahwa The Gunners menggunakan taktik jorok saat mencoba mempertahankan keunggulan 2-1 di babak pertama.
Mengenai percikan api yang terjadi pada laga tersebut, Guardiola mengatakan semua itu tidak lepas dari provokasi kubu Arsenal.
"Anda ingin perang? Oke, kita berperang," ujar Guardiola dikutip dari BBC Sport.
Baca Juga:
Musim Rodri Dikabarkan Berakhir, Tugas Berat Menanti Pep Guardiola di Manchester City
Manchester City Tertahan, Pep Guardiola Komentari Taktik Parkir Bus Arsenal
Pep Guardiola: Banyak yang Berharap Manchester City Dihapus dari Muka Bumi
Sebelumnya, bek Gabriel mengatakan adalah provokasi adalah wajar dalam sepak bola.
"Ini adalah perang. Jadi wajar untuk melakukan aksi-aksi provokatif, itu bagian dari permainan. Kini semua sudah berakhir dan kami menunggu mereka di kandang kami," kata Gabriel.
"Gabriel mengatakannya dengan sempurna di media setelah pertandingan, jadi ini adalah perang. Kami harus memprovokasi lawan, mendorong mereka, dan pada akhirnya, apa yang dapat Anda lakukan? Anda memprovokasi saya, oke, saya siap," kata Guardiola.
Persaingan City dengan Arsenal semakin sengit selama dua musim terakhir. Pada musim 2022-23, Arsenal unggul delapan poin di puncak klasemen pada awal April, tetapi kehilangan keunggulan mereka dan akhirnya finis kedua, terpaut lima poin dari City.
Musim lalu, The Gunners juga berada di puncak pada April tetapi menyerahkan inisiatif kepada City ketika mereka kalah 0-2 di kandang sendiri dari Aston Villa dan akhirnya finis dua poin di belakang.
Dalam kesempatan yang sama, Guardiola mengkritik manajer Gunners Mikel Arteta.
"Lain kali Mikel harus lebih jelas tentang apa sebenarnya yang dia maksud. Ia mengatakan berada di sini selama empat tahun dan tahu persis apa yang terjadi," kata Guardiola.
"Itu bisa terkait dengan proses sekarang dengan 115 tuduhan, mungkin dia tahu informasi tentang itu? Atau mungkin dia punya sesuatu seperti, saya tidak tahu?
"Semoga pertanyaan ini telah diajukan dan dia dapat menjawab dengan tepat apa yang dia maksud."
"Saya mencintainya, saya menghormatinya dan saya mengaguminya," tambahnya. "Saya mengagumi timnya dan semua yang dia lakukan.
"Ini olahraga. Satu hal adalah profesi kami, yang lain adalah hubungan pribadi kami. Jika hubungan kami rusak karena yang satu seri dan yang lain menang, atau berapa kali mereka mengalahkan kami, saya tidak akan berbicara dengannya lagi."
View this post on Instagram
Yusuf Abdillah
9.300
Berita Terkait
Tidak Mau Ambil Risiko, Chelsea Istirahatkan Cole Palmer hingga November
Absen Lawan Arab Saudi, Kluivert Jawab Peluang Verdonk Turun saat Timnas Indonesia versus Irak

Prediksi dan Statistik Malta vs Belanda: Saatnya De Oranje Menjauh

Menyusul Simone Inzaghi, Mantan Pelatih AC Milan Hijrah ke Arab Saudi
Sir Jim Ratcliffe Pastikan Ruben Amorim Setidaknya Tiga Tahun di Manchester United
Patrick Kluivert Puji Penampilan Maarten Paes saat Timnas Indonesia Kalah dari Arab Saudi

Tepis Isu Kontroversi, Patrick Kluivert Puji Kinerja Wasit Ahmad Al saat Timnas Indonesia Melawan Arab Saudi

AC Milan Perlu Menerima Rafael Leao Apa Adanya

Komentar Pedas Netizen Setelah Timnas Indonesia Keok: Mempertanyakan Taktik Patrick Kluivert dan Kangen Shin Tae-yong

Adrien Rabiot Kritik Keputusan Laga AC Milan Digelar di Australia, CEO Serie A Kirim Balasan Menohok
