Antonio Conte Ogah Puji Romelu Lukaku Berlebihan

BolaSkor.com - Romelu Lukaku tampil sebagai bintang kemenangan Inter Milan atas Bayer Leverkusen pada perempat final Liga Europa 2019-2020. Namun hal itu tak membuat Antonio Conte selaku pelatih memujinya secara berlebihan.

Inter menang dengan skor 2-1 dalam laga yang berlangsung di Merkur Spiel-Arena, Selasa (11/8) dini hari WIB. Lukaku mencetak satu gol dan berperan penting dalam proses satu gol lainnya.

Satu gol ke gawang Leverkusen juga membuat Lukaku memecahkan rekor berusia 15 tahun. Ia menjadi pemain pertama yang mampu membobol gawang lawan dalam sembilan laga secara beruntun di Liga Europa.

Baca Juga:

Inter Milan 2-1 Bayer Leverkusen: Romelu Lukaku Tuntun Nerazzurri ke Semifinal

Romelu Lukaku Pecahkan Rekor Alan Shearer Berusia 15 Tahun

Romelu Lukaku yang Rutin Cetak Gol di Liga Europa

Meski begitu, Conte enggan menjadikan Lukaku sebagai penentu kemenangan Inter. Menurutnya, hasil ini diraih berkat kerja keras semua pemain.

“Sulit untuk membicarakan individu ketika Anda memiliki kinerja tim yang luar biasa. Romelu mengalami musim yang luar biasa, didukung oleh tim, yang menempatkan semua orang dalam posisi untuk mengekspresikan diri mereka yang terbaik pada level individu juga," kata Conte kepada Sky Sport Italia.

"Saya senang untuknya, karena dia pantas mendapatkan semua ini. Namun Romelu juga harus berterima kasih kepada tim karena telah membuatnya mudah mengeluarkan bentuk permainan terbaik sepanjang kariernya."

Hal ini menjadi penegas bahwa Inter tidak bergantung kepada salah satu pemain saja. Conte memang berniat membentuk timnya menjadi sebuah kekuatan yang sulit diantisipasi para lawan.

“Kami melakukan banyak pekerjaan dalam pelatihan. Jika Anda menemukan tim yang menekan Anda lebih tinggi, ada situasi posisi untuk memberi pemain kesempatan melepaskan diri dari tekanan itu," tambahnya.

Kemenangan atas Leverkusen mempertebal keyakinan Conte untuk meraih gelar juara. Hanya butuh dua kemenangan lagi agar ambisi itu terwujud.

Pada semifinal, Inter akan bertemu pemenang duel FC Basel kontra Shakhtar Donetsk. Jika mampu melewatinya, Nerazzurri kemungkinan berjumpa Manchester United di partai puncak.