Analisis - Membedah Peran Lionel Messi dalam Skema Permainan Barcelona Asuhan Ronald Koeman

Ronald Koeman nampak ingin mengurangi beban di pundak Lionel Messi dalam pola serangan Barcelona.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Selasa, 29 September 2020
Analisis - Membedah Peran Lionel Messi dalam Skema Permainan Barcelona Asuhan Ronald Koeman
Lionel Messi (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Ronald Koeman mengawali debut resminya menangani Barcelona dengan gemilang. El Barca menang meyakinkan dengan skor 4-0 saat menjamu Villarreal pada laga perdana LaLiga 2020-2021 di Camp Nou, Senin (28/9) dini hari WIB.

Laga resmi Koeman menangani Barcelona begitu dinantikan banyak pihak. Selain ingin melihat gaya permainannya, publik juga penasaran dengan cara pelatih asal Belanda itu memaksimalkan Lionel Messi.

Seperti diketahui, masa depan Messi dan Barcelona sempat berada di ujung tanduk. La Pulga meminta pergi pada musim panas ini meski akhirnya batal terjadi karena tak direstui petinggi klub.

Baca Juga:

Rekor yang Dapat Dipecahkan Lionel Messi bersama Barcelona di Musim 2020-2021

Menanti Keampuhan Formasi 4-2-3-1 Barcelona Racikan Ronald Koeman di Laga Resmi

Ronald Koeman Merasa Ditinggalkan Presiden dan Petinggi Barcelona

Selain itu, Koeman juga mencabut hak istimewa Messi di Barcelona. Itu artinya, ia akan memperlakukan megabintang Argentina tersebut sama seperti pemain lainnya.

Hal itu sudah coba dilakukan Koeman sejak masa pramusim. Messi tidak dijadikannya sebagai pusat serangan Barcelona.

Dari tiga laga uji coba, Messi hanya mencetak gol saat menghadapi Girona. Sementara dua pertandingan lain kontra Gimnastic dan Elche, ia tak masuk papan skor.

Hal tak jauh berbeda kemudian terlihat pada laga kontra Villarreal. Koeman coba membagi beban serangan tim asuhannya ke semua pemain di lini depan.

Dalam pertandingan tersebut, jumlah sentuhan Messi dengan bola lebih sedikit dibanding biasanya. Menurut data dari Whoscored, pemain bernomor punggung sepuluh itu hanya 84 kali menguasai bola dan melakukan 54 operan.

Jumlah tersebut memang menjadi yang terbanyak dari rekan-rekannya di lini depan. Namun Philippe Coutinho yang mencatatkan 62 sentuhan dan 44 operan bermain 20 menit lebih sedikit dari dirinya.

Dari 54 operan yang dilakukan Messi, yang paling banyak menerima adalah Sergio Busquets dengan delapan kali. Gelandang Timnas Spanyol itu juga menjadi pemain yang paling sering memberinya bola yaitu 16 kali.

Tak hanya itu, Messi juga tak terlalu banyak menggiring bola. Ia tercatat hanya dua kali menggiring bola pada laga tersebut atau kalah dari Coutinho dan Ansu Fati yang mencatatkaan dribel sebanyak tiga kali.

Statisik tersebut secara tak langsung berpengaruh dalam permainan. Pola serangan Barcelona lebih bervariasi karena tidak bergantung kepada Messi.

Ansu Fati mencetak dua gol ke gawang Villarreal.

Terbukti dua gol pembuka Barcelona yang dicetak Ansu Fati tercipta tanpa melibatkan peran Messi. Ia lalu hanya menjadi eksekutor penalti untuk gol ketiga dan membukukan assist untuk gol bunuh diri Pau Torres.

Meski begitu, bukan berarti peran Messi sudah tidak penting lagi dalam permainan Barcelona. Sebaliknya, Koeman ingin sang kapten menjadi lebih efektif demi menyiasati usianya yang sudah tidak muda lagi.

Pada laga kontra Villarreal, Messi lebih banyak menghabiskan waktu di daerah kotak penalti lawan. Hal ini membuat staminanya lebih terjaga untuk bermain sepanjang 90 menit.

Messi juga menjadi pemain Barcelona yang paling banyak melepaskan tembakan ke gawang Villarreal. Ia melakukan delapan percobaan dan empat di antaranya tepat sasaran.

Secara garis besar revolusi peran Messi yang digagas Koeman cukup berhasil. Namun skema ini harus diuji lebih lanjut saat menghadapi lawan dengan kualitas setara.

Lionel Messi Barcelona Ronald Koeman Breaking News Analisis
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.515

Berita Terkait

Klasemen
Klasemen Sementara Grup H Piala Dunia U-17 2025 Usai Timnas Indonesia U-17 Dikalahkan Brasil
Peluang Timnas Indonesia U-17 untuk lolos ke babak berikutnya tinggal dari slot 8 peringkat 3 terbaik.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 08 November 2025
Klasemen Sementara Grup H Piala Dunia U-17 2025 Usai Timnas Indonesia U-17 Dikalahkan Brasil
Hasil akhir
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Dikalahkan Brasil, Timnas Indonesia U-17 Berada di Ujung Tanduk
Timnas Indonesia U-17 kalah 0-4 dari Brasil pada laga kedua Grup H, Jumat (7/11).
Rizqi Ariandi - Sabtu, 08 November 2025
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Dikalahkan Brasil, Timnas Indonesia U-17 Berada di Ujung Tanduk
Sosok
7 Wonderkids Terbaik dengan Rating 90 Plus di Football Manager 26
Pemandu bakat Football Manager (FM) memiliki penilaian soal pemain-pemain muda ber-rating 90 plus di Football Manager 26.
Arief Hadi - Jumat, 07 November 2025
7 Wonderkids Terbaik dengan Rating 90 Plus di Football Manager 26
Liga Indonesia
Rekor Tak Terkalahkan Terhenti di Tangan Sumsel United, Garudayaksa FC Jadikan Hal Ini sebagai Evaluasi untuk Putaran Kedua
Garudayaksa FC takluk 0-1 dari Sumsel United, pada laga lanjutan Championship Indonesia 2025/2026 di Staidon Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jumat (7/11) sore WIB.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 07 November 2025
Rekor Tak Terkalahkan Terhenti di Tangan Sumsel United, Garudayaksa FC Jadikan Hal Ini sebagai Evaluasi untuk Putaran Kedua
Timnas
Suporter Timnas Indonesia U-17 Kesulitan Dapat Tiket Pertandingan Lawan Brasil U-17
Garuda Qatar memastikan bakal memberikan dukungan maksimal untuk Timnas Indonesia U-17 di laga kontra Brasil U-17, Jumat (7/11). Dhani Mizanna, Divisi Publikasi dan Media Garuda Qatar
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Suporter Timnas Indonesia U-17 Kesulitan Dapat Tiket Pertandingan Lawan Brasil U-17
Jadwal
Link Streaming Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Skuad Garuda Muda menghadapi tim kuat Brasil di Aspire Zone - Picth 7, Qatar, Jumat (7/11) pukul 22.45 malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 07 November 2025
Link Streaming Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Timnas
Piala Dunia U-17 2025: Pelatih Persija Prediksi Timnas Indonesia U-17 Akan Kesulitan Hadapi Brasil
Timnas Indonesia U-17 akan menghadapi Brasil pada laga kedua Grup H Piala Dunia U-17 2025, Jumat (7/11).
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Piala Dunia U-17 2025: Pelatih Persija Prediksi Timnas Indonesia U-17 Akan Kesulitan Hadapi Brasil
Liga Indonesia
I League Gelar Drawing Liga Nusantara 2025/2026, Format hingga Regulasi Akan Berubah
Liga Nusantara 2025/2026 rencananya akan bergulir mulai akhir November ini.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
I League Gelar Drawing Liga Nusantara 2025/2026, Format hingga Regulasi Akan Berubah
Timnas
Piala Dunia U-17 2025: Hadapi Brasil, Timnas Indonesia U-17 Diminta Tidak Kalah Sebelum Bertanding
Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, meminta Evandra Florasta dan kawan-kawan tidak takut dengan Brasil.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Piala Dunia U-17 2025: Hadapi Brasil, Timnas Indonesia U-17 Diminta Tidak Kalah Sebelum Bertanding
Timnas
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Thom Haye dan Shayne Pattynama mendapatkan sanksi larangan bermain dan denda.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Bagikan