Amartha HangTuah Setuju IBL Digelar di Satu Kota

Manajer Amartha HangTuah, Ferry Jufry, menyebut tidak keberatan andai IBL digelar di satu tempat. Namun, andai tanpa penonton, Ferry berharap pertandingan berlangsung di Jakarta.
IBL tengah bersiap untuk melanjutkan musim 2020 setelah Pemerintah Indonesia menyiapkan kebijakan new normal. Nantinya masyarakat bisa melakukan kegiatan dengan berbagai protokol kesehatan.
Satu di antara opsi menggelar kembali IBL adalah dengan melanjutkan liga di satu kota. Menurut Ferry, HangTuah mendukung andai kebijakan itu dilakukan.
Baca Juga:
Tak Dihubungi Prawira Bandung, Ghibbi Baru Tahu Dihentikan Lewat Media Sosial
"IBL masih berpedoman dengan hasil meeting terakhir, patokannya masih tetap September. Meeting baru mungkin baru minggu kedua Juni. Sekarang masih menunggu dari pemerintah protokol seperti apa," ujar Ferry kepada BolaSkor.com.
"Jadi kemungkinan besar kalau IBL jalan, tanpa penonton. Kalau melihat misal dari pemerintah tanpa penonton, kami prefer di Jakarta karena mudah dijangkau."
HangTuah tidak masalah dengan format seperti itu, malah kami senang karena ada penghematan transport dan keamanan. Kalau di satu kota lebih gampang," imbuhnya.
Sebagai persiapan menjalani new normal, HangTuah sudah menjalankan rapid test. Mereka juga mengumpulkan pemain di mess agar tidak terpapar virus corona.
Budi Prasetyo Harsono
5.618
Berita Terkait
Cari Pengganti Mike Maignan, AC Milan Bidik Kiper Jepang

I League Pastikan Penonton Umum Boleh Ngonten di Stadion, Larangan Hanya untuk Influencer
Liga Arab Saudi Sudah Setara, Al Ahly Bisa Bersaing di Empat Besar Premier League

Bambang Pamungkas Jamin Rizky Ridho Tidak Akan Pergi dari Persija Jakarta

Derby d'Italia, Kapten Legendaris Inter Milan Jagokan Juventus Raih Scudetto

Mauricio Souza Sebut Persija vs Bali United Bukan Duel Pemain Brasil Lawan Belanda
Ole Romeny Cedera, Joey Pelupessy Yakin Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Bisa Bantu Timnas Indonesia

Terungkap, Arsenal Pernah Ingin Bajak Bintang Muda Real Madrid

Semringah Andre Onana Hengkang, Ruben Amorim Anggap Satu Pemain Toksik Angkat Kaki
Manchester United Penyumbang Terbesar untuk Mimpi Buruk Pep Guardiola
