Aleix Espargaro Kritik Regulasi Tekanan Ban MotoGP


BolaSkor.com – Regulasi tekanan ban di MotoGP kembali menjadi sasaran kritik pembalap. Kali ini kemarahan dilontarkan oleh pembalap Aprilia, Aleix Espargaro.
Menurut Espargaro, regulasi yang baru diimplementasikan pada pertengahan musim 2023 ini justru membuat para rider dan teknisi kewalahan. Sebab mereka sulit menjaga tekanan ban selama balapan karena dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari temperatur lintasan.
“Kita harus lebih konservatif dengan permasalahan ini. Karena kalau tidak, kita akan kehilangan lebih banyak waktu (karena penalti), bisa enam detik dan selanjutnya 12 detik,” ucap Espargaro dikutip dari speedweek.com.
“Saya membencinya. Ini akan merusak MotoGP! Karena membuat kehidupan para teknisi menjadi semakin sulit,” tambahnya.
Terkait hal ini Espargaro sebenarnya sudah mengangkat permasalahan ini dalam rapat internal bersama para pemangku kepentingan. Namun sayangnya hingga saat ini belum ada jawaban yang memuaskan.
“Kita mengatakan ini setiap rapat dengan Piero Taramasso, orang-orang dari Michelin dan juga rapat dengan Carlos Ezpeleta. Kita membicarakan ini setiap pekan! Tidak ada indikasi perubahan yang akan dilakukan,” kata Espargaro.
Sebagai informasi setidaknya hingga saat ini total ada 15 pembalap yang telah melanggar regulasi tekanan ban. Dari seluruh pembalap itu, hanya Espargaro yang dijatuhi hukuman penalti. Sementara sisanya masih sebatas pemberian peringatan.
Penulis: Bintang Rahmat
Yusuf Abdillah
9.362
Berita Terkait
Setia Menunggu Panggilan Argentina, Matias Soule Bikin Italia Patah Hati

AC Milan Terkena Virus FIFA, Tiga Pemain Cedera

Daftar 25 Nomine Golden Boy 2025: Real Madrid Kirim Tiga Pemain, Manchester United Selipkan Satu

Ultras Como Kecam Keras Laga Melawan AC Milan di Australia

Jawa Timur dan DKI Jakarta Tunjukkan Dominasi di PON Bela Diri Kudus 2025

Pelatih Persija Minta Ridho dan Jordi Amat Move On Usai Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026

Tinggal Teken Kontrak dengan Manchester United, Liam Delap Pilih Gabung Chelsea, Alasannya?

Pelatih Persija Jakarta Bela Rizky Ridho dari Serangan Netizen

Harry Kane Terus Catatkan Namanya dalam Buku Sejarah

5 Murid Sang Profesor Arsene Wenger yang Jadi Pelatih
