96 Poin, Target Man City untuk Jadi Juara dan Menghindari Kejaran Liverpool
BolaSkor.com - Perburuan titel Premier League 2021-2022 semakin berjalan sengit. Apalagi di pekan 26 Premier League, Manchester City secara mengejutkan kalah 2-3 dari Tottenham Hotspur, sementara Liverpool menang 3-1 atas Norwich City.
Liverpool masih menyisakan satu pertandingan tunda dan jika memenangi laga itu maka mereka akan mengoleksi 60 poin, terpaut hanya tiga poin dari Man City di puncak klasemen. Pada akhirnya Man City dan Liverpool kembali jadi pesaing dalam perebutan titel liga.
Pep Guardiola menyadari Liverpool arahan Jurgen Klopp jadi pesaing kompetitif timnya dalam merebutkan gelar, seperti yang dikatakannya beberapa waktu lalu bahwa Liverpool selalu ada untuk menekan Man City.
Tak ayal manajer asal Spanyol itu menargetkan 96 poin untuk diraih timnya pada sisa pertandingan Premier League. Guardiola yakin 96 poin sudah cukup untuk mempertahankan titel Premier League dan menghindari kejaran Liverpool.
Baca Juga:
Liverpool 3-1 Norwich City: Pertunjukan Trio Baru The Reds
"Margin melawan Liverpool bukanlah apa-apa. Kami harus menang banyak - lebih dari 90 poin - 95, 96 (poin) untuk menjadi juara," yakin Guardiola dikutip dari Marca.
"Kami bisa kalah, tetapi cara kami kalah (itu penting). Anda bisa kalah dengan cara yang berbeda. Sering kali, ketika kami kalah, kami kalah sebagai tim yang hebat dan kami harus melanjutkan cara ini."
Mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munchen itu juga tidak panik setelah kekalahan tersebut. Terpenting menurut Guardiola adalah bagaimana bersikap merespons kekalahan tersebut, hal yang dipelajarinya di Barcelona.
"Saya lahir di Barcelona dan akademi mereka mengajari saya segalanya. Cara terbaik, bahkan di sana, adalah dengan berpikir semuanya bisa salah," tambah Guardiola.
"Peringatan untuk diri sendiri harus sebagai pemain individu atau sebagai tim bahwa besok Anda bisa turun dan kalah dan kalah dan kalah. Itu cara terbaik untuk mendekati permainan."
“Kami membuat laju yang luar biasa di Premier League sejauh ini dan Liverpool masih ada. Itu menunjukkan betapa luar biasa dan sulitnya lawan kami."
“Kami tahu, tentu saja, kami bisa kalah dan menjadi buruk dan kehilangan poin – ini bukan masalahnya – ini adalah bagaimana Anda berperilaku di saat-saat ketika Anda kalah dalam pertandingan."
“Kami bisa kalah, tentu saja kami bisa kalah. Tidak ada yang selalu menang. Yang penting ada di sana dan tahu kami harus menang."
“Kami harus berjuang untuk memenangkan Premier League dan, jika kami ingin menang, kami harus memenangkan jumlah poin yang luar biasa melawan lawan luar biasa yang telah kami hadapi berkali-kali," urai Guardiola.
Arief Hadi
16.063
Berita Terkait
7 Pemain Muda Terbaik pada 2025
Guardiola Ancam Coret Pemain Man City yang Naik Berat Badan saat Libur Natal
Kemenangan Beruntun Persija Dihentikan Semen Padang, Mauricio Souza Singgung Kartu Merah dan Gol yang Dianulir
Prediksi dan Statistik Arsenal vs Crystal Palace: The Eagles Sulit Menang
Laga AC Milan vs Como Batal Digelar di Australia
Patah Kaki, Alexander Isak Harus Jalani Operasi
Kawinkan Scudetto dan Piala Super Italia, Napoli Belum Siap Mendominasi Sepak Bola Italia
Hasil Pertandingan: Bekuk Bologna 2-0, Napoli Juara Piala Super Italia
Jadwal Siaran Langsung dan Jam Tayang Final Piala Super Italia Antara Napoli vs Bologna di ANTV
I League Buka Pintu Sambut Joey Pelupessy, Maarten Paes, dan Ivar Jenner ke Super League