7 Pemain Asia Timur yang Sukses Berkarier di Eropa pada Era 2000-an

Tradisi pemain-pemain Asia yang bermain di Eropa terus berlanjut di era 2000-an ini.
Arief HadiArief Hadi - Senin, 15 Juli 2019
7 Pemain Asia Timur yang Sukses Berkarier di Eropa pada Era 2000-an
Makoto Hasebe (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Hiroki Abe merapat ke Barcelona dan Real Madrid merekrut Takefusa Kubo. Asia tidak pernah berhenti menghasilkan talenta-talenta berbakat yang menarik atensi klub-klub Eropa.

Meski semuanya tidak sukses ketika berkarier di Benua Biru, beberapa nama lainnya mampu mengharumkan nama Asia di Eropa, benua dengan perkembangan sepak bola yang sangat pesat. Bahkan beberapa di antara mereka sukses menjadi pemain kunci di tim utama dan meraih trofi.

Dalam kategori pemain-pemain Asia yang bermain di Eropa jumlahnya cukup banyak, apalagi jika menghitungnya dari era 1990-an.

Baca Juga:

Demam Takefusa Kubo di Real Madrid dan Jepang

Mengenal Hiroki Abe, Pemain Muda Jepang Rekrutan Teranyar Barcelona

Takefusa Kubo

Oleh karenanya, BolaSkor.com akan mengerucutkan pencarian itu dalam kategori pemain-pemain Asia Timur yang sukses di Eropa, entah itu menjadi pemain kunci atau meraih trofi, pada era 2000-an. Berikut nama-nama yang bisa jadi inspirasi bagi Abe atau Kubo:

1. Son Heung-min

Son Heung-min

Penyerang asal Korea Selatan memang belum meraih trofi apapun selama berkarier di Eropa dengan Bayern Leverkusen dan Tottenham Hotspur. Meski begitu, Son Heung-min bisa disebut sebagai salah satu bintang di Eropa.

Pemain berusia 27 tahun semakin berkembang di bawah asuhan Mauricio Pochettino di Tottenham, klub yang sudah diperkuatnya dari 2015. Hanya masalah waktu sebelum Son dapat meraih titel pertamanya di Eropa, mengikuti jejak sukses Park Ji-sung di Manchester United.

2. Makoto Hasebe

Makoto Hasebe

Sudah malang melintang di Jerman sejak tahun 2008. Makoto Hasebe pernah memperkuat Wolfsburh (2008-2013) dan Nurnberg (2013-14). Kini, ia bermain di Eintracht Frankfurt dan memasuki tahun kelimanya dengan klub.

Dapat berposisi sebagai gelandang bertahan, pemain berusia 35 tahun juga bisa ditempatkan sebagai bek tengah. Dalam kariernya di Jerman, mantan kapten timnas Jepang itu meraih satu titel Bundesliga dan DFB-Pokal.

3. Yuto Nagatomo

Yuto Nagatomo

Bek kiri berusia 32 tahun memulai perjalanan di Eropa sejak tahun 2010 bersama Cesena, yang meminjamnya dari FC Tokyo. Pada 2011 Inter Milan membelinya dan Yuto Nagatomo bermain di sana selama tujuh tahun sebelum hengkang ke Galatasaray pada 2018.

Sampai saat ini, Nagatomo telah meraih satu titel Coppa Italia, dua Super Lig, dan satu Turkiye Kupasi (turnamen sepak bola di Turki). Nagatomo dikenal dengan kecepatannya saat naik membantu serangan.

Breaking News Trivia Sepak Bola Eropa Jepang Shinji Kagawa Yuto nagatomo Son heung-min
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

16.042

Berita Terkait

Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Dengan tambahan 10 medali emas, Tim Indonesia memantapkan posisi kedua klasemen sementara dengan total 72 emas, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Lainnya
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Tim equestrian Indonesia berhasil meraih medali emas pertama pada ajang SEA Games 2025 dari nomor team show jumping.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Spanyol
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Meski unggul segalanya dari lawan, pelatih Real Madrid Xabi Alonso mewaspadai kejutan yang bisa datang.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Lainnya
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Tim Indonesia berhasil mendulang medali emas ke-72 di SEA Games 2025 yang dipersembahkan cabang olahraga berkuda, Rabu (17/12) sore WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Inggris
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
Pelatih Chelsea Enzo Maresca tersenyum lebar dan menegaskan bahwa dirinya senang berada di klub.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
Lainnya
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
Atlet panahan Riau Ega Agata Salsabilla menambah koleksi medali emas Tim Indonesia pada SEA Games 2025 menjadi 70, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
Sports
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Aksi luar biasa Rendi Setia Maulana dan Memo di SEA Games Thailand 2025. Meski sempat tertinggal dan cuaca tak bersahabat, pasangan dayung Indonesia sukses merebut emas nomor men’s double sculls.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Prancis
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
Paris Saint-Germain dinyatakan harus membayar lebih dari 60 juta euro atau lebih dari Rp1 triliun kepada Kylian Mbappe.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
Sports
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Panahan Indonesia langsung tancap gas di SEA Games Thailand 2025. Tim recurve putra dan putri sukses kawinkan medali emas usai menundukkan Malaysia dan Vietnam. Simak hasil lengkap dan komentar pelatih di sini!
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Inggris
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City
Penghargaan ini menjadi puncak dari perjalanan panjang Gianluigi Donnarumma dalam 12 bulan terakhir.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City
Bagikan