50 Persen Pemain Manchester United Tak Lagi Percaya kepada Erik ten Hag

BolaSkor.com - Masalah seolah tidak pernah berhenti menghampiri Manchester United musim ini, pada musim kedua Erik ten Hag melatih klub. Bulan madu pelatih asal Belanda itu musim lalu berakhir dengan cepat saat ini.

Pada musim debutnya melatih Red Devils, Ten Hag mengakhiri penantian trofi Man United kala memenangi Piala Liga dan mengakhiri musim di empat besar Premier League.

Perubahan drastis terjadi pada musim 2023-2024 yang bahkan belum mencapai akhir Desember atau periode sibuk. Performa Man United naik turun di seluruh kompetisi dan teranyar, kalah 0-1 melawan Newcastle United di St James' Park.

Kekalahan itu bak merangkum musim Man United sejauh ini. Bruno Fernandes dkk kalah dalam penguasaan bola, tidak banyak berlari, dan terkesan tidak mencari kemenangan dengan kurangnya usaha untuk mengamankan hasil positif.

Baca Juga:

Tak Punya Mentor, Beban Rasmus Hojlund Terlalu Berat di Manchester United

Marcus Rashford Hanya Membuat Kerugian untuk Manchester United

Man United Imbang Lawan Galatasaray, Bruno Fernandes Luapkan Rasa Frustrasi

Itu bisa dilihat dari statistik 59 persen penguasaan bola Newcastle dengan 22 percobaan tendangan (empat tepat sasaran), sementara Man United hanya sekali melepaskan tendangan tepat sasaran.

Beberapa pemain bahkan jadi sorotan, seperti Marcus Rashford yang terlihat 'malas' berlari dan mengejar lawan yang berlari di areanya, serta Anthony Martial yang tertangkap kamera protes ketika ditegur Ten Hag.

Dikabarkan oleh Sky Sports, Ten Hag kabarnya kehilangan 50 persen kepercayaan dari pemain di ruang ganti Man United. Mereka mempertanyakan metode kepelatihan Ten Hag serta caranya menangani pemain, termasuk dengan diasingkannya Jadon Sancho.

"Kita harus memperjelas bahwa sangat mudah untuk menendang (mengkritik) sebuah klub ketika mereka sedang terpuruk. Sangat mudah untuk menendang Erik ten Hag ketika dia sedang terpuruk. Sangat mudah untuk mengatakan bahwa dia kehilangan ruang ganti dan bahwa para pemain tidak bermain untuknya," papar Kaveh Solhekol di Sky Sports.

"Informasi saya, beberapa pemain bingung dengan apa yang terjadi. Dia kehilangan elemen ruang ganti. Salah satu sumber memberi tahu saya bahwa dia kehilangan sekitar 50 persen ruang ganti."

"Cukup banyak pemain yang tidak puas dengan gaya permainannya, mereka juga merasa berlatih terlalu keras dan terlalu banyak berlari saat latihan. Saya diberitahu bahwa para pemain tidak tahu untuk apa mereka berlari."

"Juga, beberapa pemain senior telah berbicara dengan Erik ten Hag tentang apa yang mereka rasakan salah dalam klub. Mereka telah berbicara dengannya tentang pengalaman mereka yang lain bermain untuk klub-klub besar, dan mereka merasa bahwa manajer harusnya lebih sensitif."

Isu tersebut bukan kabar yang baik untuk Man United, yang akan melakoni periode sibuk melawan Chelsea (07/12), Bournemouth (09/12), Bayern Munchen (13/12), dan Liverpool (17/12).