5 Pelatih Terburuk dalam Sejarah Barcelona

Namun, apakah Quique Setien merupakan pelatih terburuk dalam sejarah Barcelona? Masih ada nama lainnya seperti di bawah ini
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Senin, 22 Juni 2020
5 Pelatih Terburuk dalam Sejarah Barcelona
Louis van Gaal (Barcelona)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Keputusan Barcelona menunjuk Quique Setien sebagai pelatih pada Januari 2020 menjadi tanda tanya. Maklum, Setien bukanlah jago taktik yang punya nama besar.

Apa yang ditakutkan pun mulai terasa. Barcelona kesulitan ketika menghadapi Napoli di Liga Champions. Selain itu, Barcelona digusur Real Madrid pada puncak klasemen LaLiga.

Selain itu, Setien dikabarkan juga tidak mendapatkan rasa hormat dari pemain Barcelona. Hubungan sang pelatih dengan para pemain dilaporkan tak berjalan dengan baik.

Namun, apakah Quique Setien merupakan pelatih terburuk dalam sejarah Barcelona? Masih ada nama lainnya seperti di bawah ini:

Hennes Weisweiler - Mei 1975 hingga April 1976

Hennes Weisweiler

Hennes Weisweiler tiba di Camp Nou setelah memenangi Piala UEFA bersama Borussia Monchengladbach. Selain itu, ia juga melengkapi profil diri dengan gelar Bundesliga dua kali. Tak heran, Hennes Weisweiler membuat publik Barcelona berharap besar.

Tugas Hennes Weisweiler meraih trofi menjadi sulit setelah hubungan dengan Johan Cruyff retak. Cruyff tak menyukai metode latihan Hennes Weisweiler. "Hennes Weisweiler bukan pelatih pilihan saya," ulas Johan Cruyff.

Pada akhirnya, Hennes Weisweiler meninggalkan Barcelona satu musim kemudian tanpa meraih gelar apa pun.

Laszlo Kubala - Mei 1980 hingga November 1980

Laszlo Kubala

Sebagai legenda Barcelona, Kubala mencatatkan diri dua kali menukangi Blaugrana. Namun, para periode kedua lebih banyak malapetaka.

Pelatih asal Hungaria itu membuat kontroversi dengan mengumumkan keinginan melatih Barcelona ketika masih menukangi Spanyol di Piala Eropa 1980.

Ketika meramu Barcelona, Laszlo Kubala keok enam kali dari 13 pertandingan. Pada akhirnya ia dipecat usai Barcelona kalah empat gol tanpa balas dari Cologne di Camp Nou pada Piala UEFA.

Llorenc Ferrer - Mei 2000 hingga April 2001

Llorenc Ferrer

Llorenc Ferrer datang dengan status sebagai mantan juru taktik Real Betis. Namun, ia memicu kekhawatiran soal kemampuannya setelah bertanya kepada rekrutan baru, Emmanuel Petit, mengenai posisi yang biasa dilakoni.

Dengan kondisi Barcelona yang masih terhuyung-huyung usai Luis Figo membelot ke Real Madrid, Ferrer berjuang mendapatkan yang terbaik dari skuat sisa.

Akhirnya, apa yang diharapkan tidak tercapai. Barcelona disisihkan pada Liga Champions dan Liga Europa masing-masing di tanga Leeds United dan Liverpool. Ferrer pun dipecat setelah Barcelona kalah 3-1 dari Osasuna.

Louis van Gaal - Mei 2002 hingga Januari 2003

Louis van Gaal

Louis van Gaal memenangi LaLiga berturut-turut dan satu titel Copa del Rey pada periode pertama di Barcelona. Namun, ia tak bisa mengulangi catatan tersebut ketika kembali menjabat.

Presiden Barcelona, Joan Gaspart, meminta Louis van Gaal kembali mengambil alih tim setelah dua musim tanpa gelar. Namun, keputusan itu adalah awal dari kekacauan.

Dosa Louis van Gaal mulai tertulis setelah melepas Rivaldo secara gratis. Padahal, sang bintang masih memiliki kontrak satu musim lagi.

Sementara itu, pemain pengganti, Juan Roman Riquelme, diminta beroperasi pada sisi sayap. Padahal, ketika bermain di Boca Juniors, Riquelme adalah seorang playmaker.

Pelatih asal Belanda itu bertahan selama 30 pertandingan dengan torehan kemenangan di LaLiga hanya enam kali. Pada saat Louis van Gaal angkat kaki, Los Cules berjarak tiga poin dari zona degradasi dan 20 poin dari peringkat teratas.

Gerardo 'Tata' Martino - Juli 2013 hingga Mei 2014

Tata Martino

Seperti Pep Guardiola, Tata Martino adalah murid dari filosofi sepak bola Marco Bielsa. Tata Martino membuat Barcelona keluar dari tradisi menunjuk pelatih yang punya kaitan dengan klub.

Akan tetapi, nasib Tata Martino tak seperti Pep Guardiola. Barcelona gagal di Copa del Rey dan Liga Champions. Sang pelatih pun mengakui kegagalannya.

"Jika Barcelona memainkan gaya mereka, namun tak memenangi gelar, itu bukan kegagalan. Namun, kami tidak menang dan juga tak bermain bagus," ulas Martino.

Trivia Sepak Bola Barcelona LaLiga Louis van Gaal Tata martino
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.439

Berita Terkait

Ragam
7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid
Derbi Madrid selalu sarat tensi. Ternyata ada beberapa pemain top yang pernah membela Real Madrid dan Atletico Madrid, termasuk Theo Hernandez, Morata, hingga Courtois.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid
Spanyol
Breaking News: Sergio Busquets Umumkan Gantung Sepatu
Legenda Spanyol Sergio Busquets dikabarkan akan gantung sepatu pada akhir musim bersama Inter Miami. Simak perjalanan karier, prestasi, dan fakta terbaru sang gelandang.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Breaking News: Sergio Busquets Umumkan Gantung Sepatu
Spanyol
Catatkan 50 Kemenangan dari 67 Laga dengan Barcelona, Hansi Flick Samai Catatan Luis Enrique dan Helenio Herrera
Hansi Flick mengukir rekor bersejarah kala Barcelona menang 3-1 atas Real Oviedo pada lanjutan laga LaLiga.
Arief Hadi - Jumat, 26 September 2025
Catatkan 50 Kemenangan dari 67 Laga dengan Barcelona, Hansi Flick Samai Catatan Luis Enrique dan Helenio Herrera
Spanyol
Buat Blunder Berujung Gol pada Laga Real Oviedo vs Barcelona, Joan Garcia Dibela Hansi Flick
Joan Garcia melakukan blunder kala Barcelona menang 3-1 atas Real Oviedo pada lanjutan laga LaLiga.
Arief Hadi - Jumat, 26 September 2025
Buat Blunder Berujung Gol pada Laga Real Oviedo vs Barcelona, Joan Garcia Dibela Hansi Flick
Hasil akhir
Hasil LaLiga: Barcelona Tempel Real Madrid, Menang 3-1 atas Oviedo
Pekan enam LaLiga berlangsung di tengah pekan ini yang ditutup laga Real Oviedo vs Barcelona.
Arief Hadi - Jumat, 26 September 2025
Hasil LaLiga: Barcelona Tempel Real Madrid, Menang 3-1 atas Oviedo
Jadwal
Cara Menonton dan Link Streaming Real Oviedo vs Barcelona, Live Sebentar Lagi
Simak cara menonton dan link live streaming Real Oviedo vs Barcelona di LaLiga 2025/2026, Jumat (26/9) pukul 02.30 WIB di Estadio Carlos Tartiere. Blaugrana akan kembali diperkuat Lamine Yamal meski Gavi absen.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Cara Menonton dan Link Streaming Real Oviedo vs Barcelona, Live Sebentar Lagi
Spanyol
Fermin Lopez Akui Sempat Digoda Chelsea
Fermin Lopez mengakui digoda Chelsea pada bursa transfer musim panas 2025, namun memutuskan untuk bertahan karena merasa nyaman bersama Barcelona.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Fermin Lopez Akui Sempat Digoda Chelsea
Spanyol
Presiden LaLiga Klaim Lamine Yamal Gagal Raih Ballon d'Or karena Faktor Usia
Presiden LaLiga, Javier Tebas, mengatakan bahwa kegagalan Lamine Yamal meraih Ballon d’Or 2025 karena faktor usia.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Presiden LaLiga Klaim Lamine Yamal Gagal Raih Ballon d'Or karena Faktor Usia
Spanyol
Samai Legenda Real Madrid Alfredo Di Stefano, Franco Mastantuono Jadikan Jude Bellingham sebagai Panutan
Dengan usia 18 tahun dan 40 hari Mastantuno menjadi pemain termuda kedua yang mencetak gol untuk Real Madrid di LaLiga.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Samai Legenda Real Madrid Alfredo Di Stefano, Franco Mastantuono Jadikan Jude Bellingham sebagai Panutan
Spanyol
Kegagalan Meraih Ballon d'Or Jadi Pelecut Lamine Yamal
Meski tampil cemerlang sepanjang musim lalu, Lamine Yamal harus mengakui keunggulan Ousmane Dembele dalam perebutan Ballon d’Or 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Kegagalan Meraih Ballon d'Or Jadi Pelecut Lamine Yamal
Bagikan