5 Momen yang Menggambarkan Panasnya Derby della Mole
BolaSkor.com - Laga penuh gengsi akan tersaji pada pertandingan pekan ke-29 Serie A 2020-2021, di Stadio Olimpico Torino, Sabtu (3/4). Torino akan menjamu Juventus dalam laga bertajuk Derby della Mole.
Meski tidak seterkenal pertandingan antara dua klub satu kota seperti Inter Milan Vs AC Milan atau Lazio Vs AS Roma, tetapi Derby della Mole tetap punya level panas yang berbeda.
Apalagi, dalam beberapa tahun terakhir terjadi ketimpangan prestasi antara Juventus dan Torino. Nilai-nilai ideologis pun masuk. Torino dianggap sebagai kamu pekerja, sedangkan Juventus dihuni banyak borjuis.
Baca Juga:
Juventus Akan Tetap Bergandengan Tangan dengan Ronaldo dan Pirlo
Ancang-ancang Juventus Hadapi Kepergian Cristiano Ronaldo
Juventus Obral Cristiano Ronaldo, Harganya Lebih Murah dari Gajinya
Sepanjang sejarahnya, Derby della Mole memiliki sejumlah catatan yang menggambarkan panasnya tensi laga. Tak melulu di dalam lapangan, tetapi juga ada yang berlangsung di luar rumput hijau.
Berikut ini adalah lima momen bersejarah yang menggambarkan panasnya Derby della Mole:
Juventus Turun Kasta
Suporter Torino berpesta setelah Juventus dinyatakan bersalah dalam kasus calciopoli dan harus turun kasta. Apalagi, pada saat itu, Torino baru kembali ke Serie A setelah terdegradasi pada 2004.
Suporter Torino mulai memanggil pada Juventini dengan sebutan Licik atau Mafioso. Bagi Torino, itu merupakan kemenangan sesaat melawan Juve.
Derby della Mole Edisi 2013-2014
Satu di antara Derby della Mole paling panas tersaji pada musim 2013-2014. Ketika itu, Juve menang dengan skor 1-0.
Terjadi beberapa kontroversi seperti tekel brutal Ciro Immobile kepada Carlos Tevez, klaim penalti Torino, hingga gol Paul Pogba yang dianggap offside.
Perang berlanjut ke dunia maya. Melalui akun resminya, Juventus menulis: "Kami memang tidak pandai matematika. Namun, kami bisa menghitung hingga 0, seperti jumlah tendangan ke gawang yang dibuat Torino," tulis Juventus di Twitter.
Tak tinggal diam, Torino membalas: "Jangan hanya menghitung ke bawah. Anda berhasil menghitung sampai ke-31 (ops 29)," tulis Torino di Twitter untuk mengejek gelar juara Juve yang dicopot.
Johan Kristiandi
17.955
Berita Terkait
7 Fakta Menarik Jelang Duel Inter Milan vs Liverpool di Liga Champions
Ambisi Besar Ruben Amorim, Ingin Manchester United Raih 20 Kemenangan Berturut-turut
SEA Games 2025: Lolos atau Tidak ke Semifinal, Fokus Timnas Indonesia U-22 Hanya Kalahkan Myanmar
Ada Isu Bagi-bagi Medali Setiap Penyelenggaraan SEA Games, PB IWbA Tegaskan Sapu Bersih untuk Indonesia
Robi Syianturi dan Megawati Hangestri Jadi Pembawa Bendera Merah-Putih di Opening Ceremony SEA Games 2025
SEA Games 2025: Kebobolan dari Throw-in, Pemain Timnas Indonesia U-22 Tidak Jalankan Skema dengan Baik
Link Streaming Inter Milan vs Liverpool, Rabu 10 Desember 2025
Wawancara Eksklusif Ketua Umum IWbA Aang Sunadji: Woodball Indonesia Siap Harumkan Merah-Putih di SEA Games 2025
Diperkuat Atlet-atlet Papan Atas, Tim Woodball Indonesia Targetkan Juara Umum SEA Games 2025
Hasil Drawing Putaran Ketiga Piala FA 2025-2026: Arsenal Ditantang Portsmouth, Juara Bertahan Dapat Lawan Kasta Keenam