5 Faktor yang Membuat Inter Akan Kubur Mimpi Manchester City Raih Treble

Yakin Inter tidak bisa kalahkan Manchester City?
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Sabtu, 10 Juni 2023
5 Faktor yang Membuat Inter Akan Kubur Mimpi Manchester City Raih Treble
Inter Milan (Twitter Inter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Inter Milan akan menghadapi Manchester City pada final Liga Champions musim ini, di Ataturk Olympic Stadium, Minggu (11/6) dini hari WIB. Ada sejumlah hal yang membuat Nerazzurri bisa mematahkan banyak prediksi yang mengunggulkan The Citizens.

Inter tidak menjadi unggulan pada laga kali ini. Maklum, dari materi pemain saja Inter kalah kualitas dibanding Man City.

Namun, bukan berarti Inter bisa dipandang sebelah mata. Pasukan Simone Inzaghi memiliki beberapa alasan untuk keluar sebagai pemenang pada duel nanti. Berikut ulasannya.

Baca juga:

Jelang Final Liga Champions: Tiga Faktor Kunci di Duel Manchester City Vs Inter Milan

Final Liga Champions: Punya Identitas Bermain, Inter Milan Bisa Sakiti Manchester City

Prediksi dan Statistik Manchester City Vs Inter Milan: Treble Winners di Depan Mata

Taktik yang Menjadi Titik Lemah Man City

Seperti tim asuhan Pep Guardiola sebelumnya, Manchester City mengandalkan penguasaan bola untuk menekan dan mencetak gol. Taktik tersebut bisa menjadi senjata makan tuan di hadapan Inter Milan.

Alasannya, Inter adalah tim yang kuat dalam serangan balik. Inter memiliki pemain sayap yang cepat dan lini tengah dengan umpan-umpan memanjang ke depan.

Selain itu, jangan lupakan keberadaan dua striker di depan. Inter memiliki penyerang yang bisa menjadi pemantul dan penahan bola. Sementara itu, Lautaro Martinez bisa bergerak bebas mencari ruang yang kosong.

Penampilan Menanjak

Inter dalam kondisi terbaik jelang final kali ini. Bukan hanya seluruh pemain bisa diturunkan, tetapi juga dari sisi performa.

Sebab, Inter hanya menelan satu kekalahan dari 12 laga terakhir di berbagai ajang. Sisanya, Nerazzurri selalu pulang dengan kemenangan. Pada momen itu, Inter mengalahkan Juventus dan AC Milan.

Faktor Sejarah

Jika Manchester City masih anak bawang di ajang Liga Champions, Inter lebih berpengalaman. Inter beberapa kali mencapai duel final.

Sejauh ini, Inter telah 11 kali mencapai final kompetisi Eropa. Dibanding tim Italia lainnya, Inter hanya kalah dari Juventus (16) dan AC Milan (14).

Sementara itu, Manchester City baru dua kali menyentuh final. Dari dua laga tersebut The Citizens selalu pulang sebagai pihak yang kalah.

Tekanan Lebih Kecil

Inter bukanlah tim unggulan pada final kali ini. Beban justru berada di pundak Manchester City yang sudah lama mendambakan trofi.

Beban sebelum laga bisa menjadi penghambat. Pada final kali ini, Inter tidak memilikinya.

Skuad The Citizens saat ini sengaja dibentuk untuk memenangi trofi Liga Champions. Namun, hingga saat ini gelar tersebut masih sebatas mimpi.

Tidak heran, Man City memiliki tekanan lebih untuk wajib memenangi pertandingan. Apalagi, Manchester City dianggap punya kans lebih besar dengan segala keunggulan di berbagai sisi.

Sementara itu, Inter Milan lebih tidak memiliki tekanan. Bahkan, pada awal kompetisi Inter bukanlah tim yang diprediksi mencapai final. Dengan demikian, para pemain bisa tampil dengan lepas.

Tempat Netral

Bermain di tempat netral bisa menjadi keuntungan bagi Inter. Sebab, The Citizens adalah tim yang jago kandang.

Manchester City memang tampil perkasa pada Liga Champions musim ini. Namun, kemenangan-kemenangan diraih ketika bermain sebagai tuan rumah. Ilkay Gundogan dan kawan-kawan baru satu kali menang di laga tandang dalam perjalanan mencapai final.

Pada final nanti, Manchester City tidak akan mendapatkan dukungan penuh dari seluruh stadion. Apalagi, suporter Inter dikenal militan dan tidak pernah berhenti dalam memberikan dukungan sepanjang laga.

Situasi tersebut bisa membuat mental penggawa Manchester City goyah. Sementara itu, Inter sudah terbiasa menang di markas lawan dengan meraih tiga hasil positif dari babak grup hingga fase gugur.

Inter Milan Breaking News Trivia Sepak Bola Liga Champions Manchester City
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.468

Berita Terkait

Spanyol
Terluka dari Kekalahan di Derby Madrid, Real Madrid Alihkan Mode Fokus ke Liga Champions
Real Madrid berusaha melupakan kekalahan memalukan di Derby Madrid dan fokus kembali menang di Liga Champions.
Arief Hadi - Selasa, 30 September 2025
Terluka dari Kekalahan di Derby Madrid, Real Madrid Alihkan Mode Fokus ke Liga Champions
Liga Indonesia
Persija Kembali Kalah karena Main Tidak Efektif, Mauricio Souza Kesal
Persija menelan dua kekalahan beruntun, meski sejatinya mereka menguasai jalannya pertandingan.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Persija Kembali Kalah karena Main Tidak Efektif, Mauricio Souza Kesal
Prediksi
Prediksi dan Statistik Kairat vs Real Madrid: Rekor Bagus Los Blancos Melawan Tim Debutan di Liga Champions
Statistik serta prediksi pekan dua fase liga Liga Champions antara Kairat vs Real Madrid di Ortalyq Stadion.
Arief Hadi - Selasa, 30 September 2025
Prediksi dan Statistik Kairat vs Real Madrid: Rekor Bagus Los Blancos Melawan Tim Debutan di Liga Champions
Liga Indonesia
Persis Susah Raih Kemenangan Lawan Arema FC, Sutanto Tan: Saya Merasa Frustasi
Hasil imbang dengan skor 2-2 di Stadion Manahan Solo, Minggu (29/9) sore, memperpanjang catatan buruk pertemuan dengan tim Singo Edan.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 30 September 2025
Persis Susah Raih Kemenangan Lawan Arema FC, Sutanto Tan: Saya Merasa Frustasi
Sosok
7 Calon Top Skorer Liga Champions 2025-2026 Versi AI
Pekan satu fase liga Liga Champions 2025-2026 sudah berlangsung dan persaingan merebutkan status top skorer berjalan menarik.
Arief Hadi - Senin, 29 September 2025
7 Calon Top Skorer Liga Champions 2025-2026 Versi AI
Inggris
Sir Jim Ratcliffe Ingin Ruben Amorim Melatih Manchester United hingga Akhir Musim
Meski Manchester United terpuruk di Premier League dan tersingkir dari Piala Liga Inggris, Sir Jim Ratcliffe masih memberi kepercayaan penuh kepada Ruben Amorim hingga akhir musim.
Johan Kristiandi - Senin, 29 September 2025
Sir Jim Ratcliffe Ingin Ruben Amorim Melatih Manchester United hingga Akhir Musim
MotoGP
Sukses Juara MotoGP 2025, Marc Marquez Akan Dapat Sambutan Khusus di Mandalika
MotoGP Indonesia 2025 akan dilangsungkan di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), 3-5 Oktober 2025.
Tengku Sufiyanto - Senin, 29 September 2025
Sukses Juara MotoGP 2025, Marc Marquez Akan Dapat Sambutan Khusus di Mandalika
Lainnya
NOC Indonesia Tanggapi Isu Sanksi FIFA, Jangan Terprovokasi karena Indonesia–Malaysia Harus Tetap Bersaudara
Bos Johor Darul Ta'zim (JDT), Tunku Ismail Idris, curiga ada pihak di New York, Amerika Serikat, yang memengaruhi kebijakan FIFA terhadap FAM.
Tengku Sufiyanto - Senin, 29 September 2025
NOC Indonesia Tanggapi Isu Sanksi FIFA, Jangan Terprovokasi karena Indonesia–Malaysia Harus Tetap Bersaudara
Liga Indonesia
Arkhan Fikri Sangat Kesal Terhadap Kinerja Wasit Heru Cahyono saat Melawan Persis
Persis Solo pada akhirnya bisa mencetak gol di menit ke-92 lewat sepakan Gervane Kasteneer.
Tengku Sufiyanto - Senin, 29 September 2025
Arkhan Fikri Sangat Kesal Terhadap Kinerja Wasit Heru Cahyono saat Melawan Persis
MotoGP
MotoGP Indonesia 2025 Siap Digelar di Sirkuit Mandalika, 2 Kategori Tiket Sudah Sold Out
Dua kategori yang sudah terjual habis ialah dari kategori Deluxe dan Royal Box Premium.
Tengku Sufiyanto - Senin, 29 September 2025
MotoGP Indonesia 2025 Siap Digelar di Sirkuit Mandalika, 2 Kategori Tiket Sudah Sold Out
Bagikan