5 Fakta Tersembunyi Nabil Fekir: Punya Luka karena Ketumpahan Minyak
BolaSkor.com - Nabil Fekir memang masih belum pernah memperkuat klub ring satu sepak bola Eropa. Namun, ia tetap memiliki beberapa fakta menarik yang jarang diketahui.
Nama Nabil Fekir mulai dikenal setelah gemilang bersama Olympique Lyon. Ia memperkuat Lyon dari 2013 hingga 2019.
Aksinya tersebut sempat membuat Liverpool jatuh hati. Namun, The Reds gagal mencapai kesepakatan dengan Lyon. Padahal, Fekir sudah setuju pindah ke Anfield.
Baca juga:
Nostalgia - Sergio Aguero dan Golnya yang Membuat Manchester United Menangis
Profil Josh McEachran, Alumni Akademi Chelsea yang Pernah Menolak Real Madrid
Alessandro Bastoni, Bidikan Manchester City yang Mengilap Dipoles Antonio Conte
Kini, Nabil Fekir memperkuat Real Betis. Ia pindah pada Juli 2019 dengan mahar 19,75 juta euro. Pada musim ini, pemenang Piala Dunia 2018 itu mendulang tiga gol plus enam assist dalam 30 pertandingan.
Setelah perkenalan singkat seperti di atas, BolaSkor akan mengupas lebih dalam soal Nabil Fekir. Sang pemain memiliki lima fakta menarik seperti di bawah ini:
1. Nabil Fekir besar di Jaques Monod, daerah pinggiran kota Villerbaunne, Lyon (Prancis). Lingkungan yang langka akan kesempatan hidup. Sejak muda, kemampuannya mengolah bola sudah menonjol dan berujung panggilan dari Olympique de Lyon saat baru berusia 12 tahun.
2. Gelandang Prancis itu memiliki bekas luka kecil di wajah setelah mangkok berisi minyak panas tumpah ke wajahnya saat masih kecil.
3. Saat berusia 14 tahun, Fekir tidak dipanggil Olympique Lyon karena menderita penyakit Osgood-Schlatter, sebuah penyakit yang membuat kakinya bengkak dan sakit pada masa remaja.
Setelah bermain untuk beberapa klub, Lyon menggaetnya kembali dengan memasukkan biaya pembuatan surat ijin mengemudi pada klausul kontraknya.
4. Fekir merupakan pemain juara dunia ketiga yang pernah membela Real Betis, setelah Nery Pumpido (Argentina 1986) dan Denilson de Oliviera (Brasil 2002).
5. Pada musim 2020-2021, Nabil Fekir memiliki peringkat ketiga dalam hal dribel sukses terbanyak di LaLiga hingga Pekan ke-28.
Johan Kristiandi
17.745
Berita Terkait
Klasemen Sementara Grup H Piala Dunia U-17 2025 Usai Timnas Indonesia U-17 Dikalahkan Brasil
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Dikalahkan Brasil, Timnas Indonesia U-17 Berada di Ujung Tanduk
7 Wonderkids Terbaik dengan Rating 90 Plus di Football Manager 26
Rekor Tak Terkalahkan Terhenti di Tangan Sumsel United, Garudayaksa FC Jadikan Hal Ini sebagai Evaluasi untuk Putaran Kedua
Suporter Timnas Indonesia U-17 Kesulitan Dapat Tiket Pertandingan Lawan Brasil U-17
Link Streaming Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Piala Dunia U-17 2025: Pelatih Persija Prediksi Timnas Indonesia U-17 Akan Kesulitan Hadapi Brasil
I League Gelar Drawing Liga Nusantara 2025/2026, Format hingga Regulasi Akan Berubah
Piala Dunia U-17 2025: Hadapi Brasil, Timnas Indonesia U-17 Diminta Tidak Kalah Sebelum Bertanding
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI