4 Catatan Penting yang Diraih Marc Marquez saat Jadi Juara Dunia MotoGP 2019

Dalam perjalanan menjadi juara dunia MotoGP 2019, Marquez merasakan 12 kemenangan dan hanya sekali gagal finis.
Hendry WibowoHendry Wibowo - Sabtu, 21 Desember 2019
4 Catatan Penting yang Diraih Marc Marquez saat Jadi Juara Dunia MotoGP 2019
Marc Marquez (Twitter/Repsol Honda)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Marc Marquez meraih titel juara dunia MotoGP 2019 dengan cara yang fantastis. Dia sudah mengunci gelar pada lomba MotoGP Thailand atau putaran ke-15 dari total 19 putaran musim ini.

Dalam perjalanannya, Marquez merasakan 12 kemenangan dan hanya sekali gagal finis. Fantastisnya, ketika menyentuh garis finis, ia selalu menempati posisi pertama dan kedua.

Alhasil total poin Marquez ketika mengakhiri musim: 420 poin, unggul 151 poin dari pembalap yang finis kedua, Andrea Dovizioso.

BolaSkor.com pun telah mengumpulkan empat pencapaian hebat yang berhasil dilakukan Marquez pada musim ini.

Baca Juga:

Rekam Jejak Marc Marquez Ketika Menjadi Juara Dunia MotoGP Enam Kali

Selain Marc Marquez, Kenali Pembalap Lain Sukses Juara Dunia MotoGP Bersama Honda

Marc Marquez dan Mick Doohan
Marc Marquez dan Mick Doohan (Zimbio)

1. Rekor Jumlah Poin Terbanyak dalam Satu Musim

Marquez menyelesaikan MotoGP 2019 dengan total poin 420. Jumlah tersebut menahbiskannya sebagai pembalap dengan jumlah poin terbanyak ketika mengakhiri satu musim MotoGP.

Selama ini ketika menjadi juara dunia MotoGP, torehan poinnya tidak pernah tembus 400. Sebelumnya poin tertingginya adalah 362 pada tahun 2014.

2. Lomba ke-200

Pada lomba putaran ke-14 MotoGP 2019 di Sirkuit Motorland Aragon, Spanyol, 22 September, Marquez menjalani lomba ke-200 di Kejuaraan Dunia Balap Motor.

Hebatnya pada lomba tersebut, Marquez mengakhiri lomba di urutan pertama. Dia mendominasi jalannya lomba dan finis dengan keunggulan 4,836 detik dari Andrea Dovizioso di posisi kedua.

3. Pembalap Paling Banyak Pole Position di Kelas Tertinggi

Marc Marquez dikenal bukan hanya sebagai pembalap yang kompetitif saat lomba, tapi juga kualifikasi. Terbukti musim ini, ia memecahkan rekor sebagai pembalap dengan torehan pole position terbanyak di kelas tertinggi.

Ketika finis pertama pada sesi kualifikasi MotoGP Austria, ia sudah merasakan pole position sebanyak 59 kali yang berarti mengalahkan rekor Mick Doohan (58 kali).

4. Posisi Empat Pembalap dengan Torehan Kemenangan Terbanyak

Marquez mengakhiri MotoGP 2019 lewat torehan 77 kali kemenangan. Alhasil ia naik ke posisi empat daftar pembalap dengan jumlah finis pertama terbanyak pada semua kelas Kejuaraan Dunia Balap Motor.

Marquez mengasapi Mike Hailwood yang sudah pensiun dan torehannya terhenti di angka 76 kemenangan. Kini di atas Marquez, hanya ada tiga pembalap yang memiliki jumlah podium pertama lebih banyak: Angel Nieto (90 kemenangan), Valentino Rossi (115), dan Giacomo Agostini (122).*

Breaking News Marc marquez MotoGP 2019
Ditulis Oleh

Hendry Wibowo

Motorsports Enthusiast and Giallorossi Fan
Posts

2.794

Berita Terkait

Italia
Ultras Como Kecam Keras Laga Melawan AC Milan di Australia
Kelompok suporter Como telah mengeluarkan pernyataan tegas menentang keputusan untuk menggelar pertandingan melawan AC Milan di Perth, Australia pada Februari 2026.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Ultras Como Kecam Keras Laga Melawan AC Milan di Australia
Sports
Jawa Timur dan DKI Jakarta Tunjukkan Dominasi di PON Bela Diri Kudus 2025
Kisah Inspiratif Varadisa dan Kebangkitan Agas juga mewarnai PON Bela Diri Kudus 2025.
Rizqi Ariandi - Rabu, 15 Oktober 2025
Jawa Timur dan DKI Jakarta Tunjukkan Dominasi di PON Bela Diri Kudus 2025
Liga Indonesia
Pelatih Persija Minta Ridho dan Jordi Amat Move On Usai Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Mauricio Souza berharap Ridho dan Jordi kembali fokus 100 persen ke Persija.
Rizqi Ariandi - Rabu, 15 Oktober 2025
Pelatih Persija Minta Ridho dan Jordi Amat Move On Usai Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Inggris
Tinggal Teken Kontrak dengan Manchester United, Liam Delap Pilih Gabung Chelsea, Alasannya?
Liam Delap sebenarnya sedang dalam perjalanan untuk bergabung dengan Manchester United musim panas ini sebelum akhirnya memutuskan menjadi pemain Chelsea.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Tinggal Teken Kontrak dengan Manchester United, Liam Delap Pilih Gabung Chelsea, Alasannya?
Timnas
Pelatih Persija Jakarta Bela Rizky Ridho dari Serangan Netizen
Rizky Ridho diserang karena blundernya pada pertandingan Irak vs Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Rabu, 15 Oktober 2025
Pelatih Persija Jakarta Bela Rizky Ridho dari Serangan Netizen
Piala Dunia
Harry Kane Terus Catatkan Namanya dalam Buku Sejarah
Harry Kane kembali menciptakan sejarah ketika membawa Inggris menang 5-0 atas Latvia, Rabu (15/10 dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Harry Kane Terus Catatkan Namanya dalam Buku Sejarah
Ragam
5 Murid Sang Profesor Arsene Wenger yang Jadi Pelatih
Murid-murid sang profesor Arsene Wenger yang menapaki karier sebagai pelatih.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
5 Murid Sang Profesor Arsene Wenger yang Jadi Pelatih
Piala Dunia
Mental Terlalu Lembek, Carlo Ancelotti Blak-blakan Ungkap Kelemahan Brasil
Carlo Ancelotti mendesak para pemain Brasil untuk mengembangkan ketahanan mental yang lebih baik.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Mental Terlalu Lembek, Carlo Ancelotti Blak-blakan Ungkap Kelemahan Brasil
Piala Dunia
Jika Gagal ke Piala Dunia 2026, Gennaro Gattuso Siap Tinggalkan Italia
Gennaro Gattuso berjanji akan bertanggung jawab penuh jika Italia gagal lolos ke Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Jika Gagal ke Piala Dunia 2026, Gennaro Gattuso Siap Tinggalkan Italia
Piala Dunia
Gagal Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026, Pelatih Irak Kritik Keras Format Kualifikasi
Pelatih Irak Graham Arnold mempertanyakan kewajaran format yang digunakan dalam fase terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ..
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Gagal Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026, Pelatih Irak Kritik Keras Format Kualifikasi
Bagikan