3 Pertandingan Bersejarah antara Barcelona Kontra Bayern Munchen di Liga Champions

Laga-laga seru dan bersejarah di antara Barcelona dan Bayern Munchen di Liga Champions.
Arief HadiArief Hadi - Kamis, 13 Agustus 2020
3 Pertandingan Bersejarah antara Barcelona Kontra Bayern Munchen di Liga Champions
Barcelona vs Bayern Munchen (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Dua klub favorit juara Liga Champions, Barcelona dan Bayern Munchen akan saling bentrok di perempat final yang berlangsung di Estadio Da Luiz, Sabtu (15/08) pukul 02.00 dini hari WIB. Kedua tim sudah sering bertemu di Liga Champions.

Di antara tim-tim yang masih berpatisipasi di Liga Champions dari PSG (Paris Saint-Germain), Atletico Madrid, RB Leipzig, Manchester City, dan Olympique Lyonnais, hanya Barcelona dan Bayern Munchen yang pernah memenangi Liga Champions.

Namun hanya ada satu pemenang di laga nanti. Dalam sejarahnya pertandingan antara Barcelona dan Bayern Munchen selalu berjalan seru di masa lalu. Pertemuan pertama mereka terjadi pada semifinal Piala UEFA pada 1995-96.

Baca Juga:

Nostalgia: Ketika Bayern Munchen Mengganyang Barcelona dengan Agregat 7-0

Barcelona Siapkan Taktik Anti-Bayern demi Dapat Melaju ke Semifinal Liga Champions

Jumpa Barcelona, Bayern Munchen Justru Diselimuti Rasa Percaya Diri

Piala UEFA saat ini formatnya adalah Liga Europa. Pada 1996 leg pertama berakhir imbang di markas Bayern dengan skor 2-2 dan kemudian leg kedua dimenangi Bayern dengan skor 2-1 (agregat gol 4-3).

Lalu ada juga pertemuan kedua di fase grup Liga Champions musim 1998-99. Barcelona arahan Louis van Gaal kalah 0-1 dari Bayern Munchen di Jerman via gol Stefan Effenberg dan kemudian kalah lagi di Camp Nou dengan skor 1-2.

Selain pertandingan itu masih ada tiga pertandingan lainnya di fase gugur Liga Champions antara Barcelona melawan Bayern Munchen. Berikut ulasan dari BolaSkor.com:

1. Liga Champions 2008-09

Barcelona vs Bayern Munchen di musim 2008-09

Perempat final dan jadi pertemuan pertama Barcelona dengan Bayern Munchen di fase gugur. Barcelona yang sedang 'gila-gilanya' di bawah asuhan Pep Guardiola melumat Bayern di leg pertama dengan skor 4-0 melalui dua gol Lionel Messi, Samuel Eto'o, dan Thierry Henry.

Tak ayal laga kedua yang berlangsung di Allianz Arena tak lebihnya pertandingan formalitas karena keunggulan telak agregat gol itu. Laga berakhir imbang 1-1 dengan gol Franck Ribery yang dibalas Seydou Keita. Barca ke semifinal dengan agregat gol 5-1.

2. Liga Champions 2012-13

Barcelona vs Bayern Munchen di Liga Champions 2012-13

Salah satu sejarah kelam Barcelona di kompetisi Eropa. Bagaimana tidak, Barcelona merasakan kekalahan agregat gol terbesar di semifinal sejak 1964 kala melawan Bayern Munchen besutan Jupp Heynckes - Barca kala itu dilatih Tito Vilanova.

Kalah telak 0-4 di leg pertama yang berlangsung di Jerman dari dua gol Thomas Muller, satu gol Mario Gomez, dan Arjen Robben, Barcelona juga tak berdaya di Camp Nou dari gol Arjen Robben, bunuh diri Gerard Pique, dan Muller.

3. Liga Champions 2014-15

Barcelona vs Bayern Munchen di musim 2014-15

Dua tahun setelahnya Barcelona membalaskan luka kekalahan itu di era kepelatihan Luis Enrique. Dengan gaya main berbeda dan tidak lagi terlalu mengandalkan penguasaan bola serta tiki-taka ala Guardiola, Barcelona bermain efisien dengan trio Neymar, Luis Suarez, dan Messi.

Pada fase semifinal di leg pertama yang dihelat di Camp Nou Barca menang 3-0 dari dua gol Messi dan Neymar. Salah satu gol Messi tercipta hebat karena ia melakukan nutmeg kepada Jerome Boateng hingga ia terjatuh.

Bayern arahan Guardiola coba membalikkan agregat gol di leg kedua dan mereka memang menang serta mencetak tiga gol. Akan tapi Barca juga mencetak dua gol hingga unggul agregat gol total 5-3.

Pada leg kedua gol dari tuan rumah yang dicetak Medhi Benatia, Robert Lewandowski, dan Muller dibalas oleh dua gol bintang asal Brasil, Neymar.

Breaking News Liga Champions Bayern munchen Barcelona FC Barcelona Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

16.042

Berita Terkait

Timnas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Jordi Amat berharap siapa pun yang dipilih PSSI adalah pelatih terbaik untuk Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Italia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Kapten Napoli, Giovanni Di Lorenzo secara tegas mentargetkan lolos ke dan keluar sebagai juara.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Lainnya
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Tim Indonesia akhirnya berhasil mencapai target 80 medali emas yang dicanangkan pada SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Lainnya
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
Tim voli putra Indonesia memastikan lolos ke final SEA Games 2025 seusai menundukkan Vietnam.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
Lainnya
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Tim Indonesia kian mendekati target 80 medali emas yang dicanangkan untuk SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Inggris
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Juara bertahan Piala Liga Inggris atau Carabao Cup, Newcastle United akan berhadapan dengan Manchester City pada semifinal.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Lainnya
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
Tim dragon boat atau perahu naga Indonesia kembali menyabet medali emas di SEA Games 2025, Kamis 18/12).
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
Piala Dunia
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
FIFA mengumumkan bahwa total hadiah Piala Dunia 2026 akan meningkat drastis dibanding edisi sebelumnya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
Timnas
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
PSSI menetapkan standar tinggi kepada pelatih baru Timnas Indonesia, di mana dia harus membawa Skuad Garuda ke Piala Dunia 2030.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
Lainnya
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Medali emas kali ini direbut oleh Nurisa Dian Ashrifah yang berhasil menjadi yang terbaik di nomor compound individu putri.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Bagikan