3 Alasan Mengapa Man United Wajib Pertahankan Ten Hag Usai Memenangi Piala FA

Posisi Erik ten Hag belum aman.
Arief HadiArief Hadi - Selasa, 28 Mei 2024
3 Alasan Mengapa Man United Wajib Pertahankan Ten Hag Usai Memenangi Piala FA
Erik ten Hag (Foto: X)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Manchester United mengobati 'luka' dari buruknya musim 2023-2024 dengan kesuksesan memenangi Piala FA. Pada musim terburuk Red Devils sejak 1990, karena finish di urutan delapan Premier League, klub tetap mampu memenangi trofi.

Perjalanan Man United menuju titel Piala FA pun tidak dapat dikatakan mudah, sebab mereka menyingkirkan Liverpool dan bangkit setelah hampir menerima comeback gemilang Coventry City di semifinal.

Di final, Man United mengalahkan rival sekota Manchester City dengan performa mereka yang konsisten, terbukti dengan memenangi empat titel liga beruntun, dan menang 2-1 di Wembley - mengakhiri catatan 34 laga tak pernah kalah beruntun Man City di seluruh kompetisi.

Baca Juga:

Bawa Manchester United Juara Piala FA, Erik Ten Hag Takut Tetap Dipecat

Breaking News: Manajemen Manchester United Mulai Merundingkan Masa Depan Erik Ten Hag

Taktik Jitu Erik ten Hag Hentikan Manchester City

Kendati demikian, kabarnya posisi Erik ten Hag belum aman sebagai pelatih klub, apalagi sebelumnya ada kabar Man United akan memecat Ten Hag pasca Piala FA, tak peduli apapun hasilnya.

Namun, menurut kabar terbaru dari Samuel Luckhurst di Manchester Evening News, ada kemungkinan Man United mempertahankan Ten Hag untuk musim depan.

Menilik kabar-kabar tersebut, BolaSkor.com menganalisis alasan mengapa Man United seyogyanya mempertahankan Ten Hag setelah memenangi Piala FA.

1. Raih Titel Dua Musim Beruntun

Bagi pelatih baru yang datang melatih klub, khususnya klub sekaliber Man United yang performanya naik turun pasca era Sir Alex Ferguson, tidaklah mudah untuk meraih trofi.

Titel liga yang terakhir dimenangi pada 2013 memang belum diraih Man United, tetapi Ten Hag datang dan dalam kurun waktu dua musim, pelatih asal Belanda tahu bagaimana caranya menang di laga final.

Musim lalu, Man United mengalahkan Newcastle United di final Piala Liga dengan skor 2-0 di Wembley. Tahun ini lebih gemilang karena mengalahkan salah satu tim terbaik dunia, Man City, dengan skor 2-1 di final Piala FA.

Jika pada akhirnya trofi menjadi tolok ukur kesuksesan pelatih, menjadi penilaian dari manajemen, Ten Hag telah melakukannya meski bukan titel liga atau turnamen antarklub Eropa. Jadi, tak ada alasan memecatnya.

2. Percaya Proses

Dalam kurun waktu dua musim melatih Man United, Ten Hag tentu telah mengetahui kualitas dari pemain yang tersedia. Kendati belum meraih titel liga, perlahan Man United berbenah mencapai level tersebut.

Ten Hag tahu apa yang dibutuhkan dan tidak di dalam timnya, para pemain juga telah memahami keinginan bermain sang pelatih. Apabila ada pelatih baru datang maka segalanya akan dimulai kembali dari awal.

Terlebih, beberapa pemain dari tim saat ini juga direkrut atas keinginan Ten Hag. Pelatih baru nanti belum tentu akan memaksimalkan potensi mereka seperti Ten Hag.

Sudah saatnya bagi Man United mengikuti jejak Man City dalam memercayai Pep Guardiola, Arsenal bersama Mikel Arteta, dan Liverpool kepada Jurgen Klopp (sebelum ia pergi di akhir musim ini).

3. Dukungan Manajemen

Musim panas 2024 akan jadi bursa transfer pertama Man United dengan kepemilikan baru, INEOS yang dimiliki Sir Jim Ratcliffe. Mereka telah mengubah manajemen dengan datangnya Omar Berrada, Jason Wilcox, dan berpotensi disusul Dan Ashworth.

Dengan dukungan manajemen baru, komunikasi yang lebih lancar, Ten Hag akan benar-benar diuji musim depan. Terlebih, masalah utama inkonsistensi Man United musim ini terjadi karena badai cedera pemain.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Jika kebugaran pemain terjaga, lalu Ten Hag mendapatkan dukungan yang tepat dari manajemen dalam urusan merekrut pemain, maka layak bagi publik menilai Ten Hag musim depan.

Trivia Sepak Bola Erik ten Hag Manchester United Premier League
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.752

Berita Terkait

Inggris
Sunderland vs Arsenal, Reuni Granit Xhaka dan Cerita soal Mikel Arteta
Mantan kapten Arsenal, Granit Xhaka, akan berjumpa dengan mantan klubnya sebagai pemain Sunderland dan ia punya cerita menarik soal Mikel Arteta.
Arief Hadi - Jumat, 07 November 2025
Sunderland vs Arsenal, Reuni Granit Xhaka dan Cerita soal Mikel Arteta
Inggris
Punya Peran Penting, Liverpool Ingin Ikat Dominik Szoboszlai dengan Kontrak Jangka Panjang
Dominik Szoboszlai telah membuktikan dirinya sangat berharga bagi Liverpool musim ini.
Yusuf Abdillah - Jumat, 07 November 2025
Punya Peran Penting, Liverpool Ingin Ikat Dominik Szoboszlai dengan Kontrak Jangka Panjang
Italia
Bukan ke Manchester United, Joshua Zirkzee Seharusnya Bertahan di Italia dan Membela AC Milan
Joshua Zirkzee kini jarang main di Manchester United dan menurut pandit sepak bola, Ruud Gullit, ia seharusnya bermain di AC Milan.
Arief Hadi - Jumat, 07 November 2025
Bukan ke Manchester United, Joshua Zirkzee Seharusnya Bertahan di Italia dan Membela AC Milan
Inggris
Rentetan Kemenangan Beruntun Arsenal Diprediksi Akan Terhenti di Markas Sunderland
Arsenal mengukir catatan spektakuler dengan selalu menang dalam 10 laga beruntun di semua kompetisi.
Yusuf Abdillah - Jumat, 07 November 2025
Rentetan Kemenangan Beruntun Arsenal Diprediksi Akan Terhenti di Markas Sunderland
Inggris
Manchester United Kembali Dikritik Cristiano Ronaldo, Ini Jawaban Ruben Amorim
Ruben Amorim menanggapi kritik yang dilontarkan oleh Cristiano Ronaldo.
Yusuf Abdillah - Jumat, 07 November 2025
Manchester United Kembali Dikritik Cristiano Ronaldo, Ini Jawaban Ruben Amorim
Ragam
3 Statistik yang Memperlihatkan Betapa Buruknya Antonio Conte di Sepak Bola Eropa
Kesuksesan di kancah domestik tak diragukan, tetapi di sepak bola Eropa, Antonio Conte kerap mengalami kesulitan.
Arief Hadi - Kamis, 06 November 2025
3 Statistik yang Memperlihatkan Betapa Buruknya Antonio Conte di Sepak Bola Eropa
Inggris
Transfer Manchester United Tidak Lagi Serampangan
Manchester United kini punya sistem rekrutmen lebih terstruktur. Jason Wilcox memastikan transfer tidak lagi serampangan dan seluruh keputusan melewati proses ketat.
Johan Kristiandi - Kamis, 06 November 2025
Transfer Manchester United Tidak Lagi Serampangan
Inggris
Kehadiran Florian Wirtz Menghancurkan Keseimbangan di Lini Tengah Liverpool
Pandit sepak bola sekaligus eks pelatih Arsenal, Arsene Wenger, memiliki teori menarik mengenai Florian Wirtz di Liverpool.
Arief Hadi - Kamis, 06 November 2025
Kehadiran Florian Wirtz Menghancurkan Keseimbangan di Lini Tengah Liverpool
Ragam
5 Pemain Bintang yang Meninggalkan AC Milan dengan Status Bebas Transfer
AC Milan berkali-kali kehilangan pemain bintang secara gratis. Mulai dari Pirlo hingga Donnarumma, ini daftar keputusan transfer yang paling disesali fans.
Johan Kristiandi - Rabu, 05 November 2025
5 Pemain Bintang yang Meninggalkan AC Milan dengan Status Bebas Transfer
Inggris
Soal Jadon Sancho, Manchester United Susun Rencana Transfer Tidak Biasa
Manchester United disebut siap melepas Jadon Sancho tanpa biaya transfer! Keputusan mengejutkan ini bikin fans terbelalak. Simak detail alasannya di sini!
Johan Kristiandi - Rabu, 05 November 2025
Soal Jadon Sancho, Manchester United Susun Rencana Transfer Tidak Biasa
Bagikan