Trivia Sepak Bola

3 Alasan Maarten Paes Pantang Tolak Tawaran Gabung Empoli

Maarten Paes dikabarkan menjadi incaran klub Serie A, Empoli.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Rabu, 10 Juli 2024
3 Alasan Maarten Paes Pantang Tolak Tawaran Gabung Empoli
Maarten Paes setelah mengucap janji setia pewarganegaraan. (PSSI)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Calon penjaga gawang Tim Nasional Indonesia, Maarten Paes, dikabarkan mendapatkan tawaran bergabung dengan klub Serie A, Empoli. Setidaknya ada tiga alasan kenapa Paes pantang menolak proposal tersebut.

Maarten Paes saat ini masih menunggu keputusan apakah bisa memperkuat Timnas Indonesia atau tidak. PSSI sedang berupaya meloloskan Paes dari aturan player eligibility.

Di tengah proses tersebut, ada kabar menarik dari Paes. Menurut pakar transfer kenamaan dari Italia, Gianluca Di Marzio, Paes menjadi incaran Empoli.

Baca Juga:

Maarten Paes Masuk Skuad MLS All Stars, Setim dengan Messi dan Suarez

Sebut Peluang Naturalisasi Emil Audero Berat, PSSI Bicara Perkembangan Sengketa Maarten Paes

Erick Thohir Ungkap Alasan PSSI Bawa Kasus Maarten Paes ke CAS

Empoli direncanakan akan menggelar pertemuan dengan klub Paes saat ini, FC Dallas, pada Rabu (10/7) waktu setempat. Meskipun cukup berat, tetapi Azzurri percaya diri bisa mendatangkan sang penjaga gawang.

Menilik situasi saat ini, ada beberapa hal positif jika transfer Maarten Paes terealisasi. Berikut ulasannya.

Jadi Pilihan Pertama

Satu hal yang dibutuhkan pemain untuk terus berkembang adalah kesempatan tampil. Maarten Paes akan mendapatan itu jika pindah ke Empoli. Sebab, Empoli memproyeksikan Paes sebagai penjaga gawang utama.

Menurut Di Marzio, Empoli kehilangan kiper pada musim lalu, Elia Caprile, yang kembali ke klub asalnya, Napoli. Sementara itu, Empoli juga telah melepas Etrit Berisha. Dengan demikian, posisi penjaga gawang utama masih kosong.

Kondisi tersebut membuat kesempatan Paes menjadi starter terbuka lebar. Ia tidak akan kehilangan nilai positif di Dallas, yakni bermain sebagai pilihan pertama.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Kesempatan Bermain di Kasta Lebih Tinggi

Sudah bukan rahasia lagi jika Serie A punya level lebih baik dari Major League Soccer. Oleh karena itu, pindah ke Serie A adalah lonjakan karier bagi Paes.

MLS menjadi satu di antara liga dengan perkembangan yang masif saat ini. Terutama dengan terpilihnya Amerika Serikat sebagai tuan rumah Piala Dunia 2026.

Namun, Serie A ada di level berbeda. Kompetisi nomor satu di Italia itu masuk dalam jajaran tiga liga terbaik di Eropa.

Oleh karena itu, Paes punya kesempatan menempa ilmu di kompetisi yang lebih ketat dan bergengsi. Ia juga bisa menjajal kemampuan melawan striker-striker elite Serie A, seperti Lautaro Martinez, Dusan Vlahovic, dan Rafael Leao. Itu tidak akan didapatkan jika Paes bertahan di MLS.

Selain itu, sebagai tim Serie A, Empoli tentu punya standar tinggi ketika berlatih. Hal itu akan banyak membantu Paes dalam mengasah kemampuan.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Buka Peluang Gabung Klub Lebih Besar

Alasan terakhir adalah kesempatan gabung tim lebih besar. Paes punya kans dilirik tim-tim elite Eropa jika bermain gemilang bersama Empoli.

Empoli memang bukanlah klub papan atas di Serie A. Meski demikian, Empoli tetap lebih baik dalam banyak hal daripada FC Dallas.

Jika bermain apik, Paes berpeluang menjadi incaran raksasa Italia yang sedang mencari kiper baru atau tim Eropa lainnya. Paes akan lebih mudah dipantau karena tampil di satu di antara liga elite dunia.

Maarten Paes Timnas Indonesia Empoli Serie a Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.439

Berita Terkait

Italia
Hadapi Napoli dan Juventus, Ujian Level Bermain AC Milan
AC Milan akan menghadapi dua laga besar di Serie A melawan Napoli dan Juventus. Dua laga itu akan menguji level bermain Il Rossoneri.
Arief Hadi - Jumat, 26 September 2025
Hadapi Napoli dan Juventus, Ujian Level Bermain AC Milan
Timnas
PSSI Ingatkan Suporter Timnas Indonesia yang Away ke Arab Saudi untuk Hati-hati Beli Tiket Pertandingan
Timnas Indonesia akan bermain di Arab Saudi pada Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Oktober mendatang.
Rizqi Ariandi - Kamis, 25 September 2025
PSSI Ingatkan Suporter Timnas Indonesia yang Away ke Arab Saudi untuk Hati-hati Beli Tiket Pertandingan
Timnas
Jatah Tiket Suporter Timnas Indonesia saat Lawan Arab Saudi Sekitar 4 Ribu, PSSI Minta Ditambah
PSSI berharap suporter Timnas Indonesia mendapatkan sekitar 10 ribu tiket.
Rizqi Ariandi - Kamis, 25 September 2025
Jatah Tiket Suporter Timnas Indonesia saat Lawan Arab Saudi Sekitar 4 Ribu, PSSI Minta Ditambah
Italia
Peluang Rafael Leao Tampil pada Pertandingan AC Milan vs Napoli
Rafael Leao berpeluang kembali masuk skuad AC Milan saat menjamu Napoli di San Siro pada lanjutan Serie A 2025/2026, Senin (29/9) dini hari WIB. Leao baru pulih dari cedera betis dan kemungkinan tampil dari bangku cadangan.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Peluang Rafael Leao Tampil pada Pertandingan AC Milan vs Napoli
Timnas
4 Pemain Terdepak dari Skuad Timnas Indonesia untuk Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Keempat pemain yang terdepak dari skuad Timnas Indonesia di antaranya Nadeo Argawinata, Mees Hilgers, Marselino Ferdinan, dan Adrian Wibowo. Ivar Jenner dan Rafael Struick juga kembali tidak dipanggil.
Rizqi Ariandi - Kamis, 25 September 2025
4 Pemain Terdepak dari Skuad Timnas Indonesia untuk Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas
Ole Romeny Kembali ke Timnas Indonesia untuk Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Marselino Ferdinan Dicoret
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memanggil 28 pemain untuk Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Rizqi Ariandi - Rabu, 24 September 2025
Ole Romeny Kembali ke Timnas Indonesia untuk Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Marselino Ferdinan Dicoret
Ragam
10 Pemain yang Memenangi Piala Dunia, Liga Champions, dan Ballon d'Or
Ousmane Dembele bergabung dengan Lionel Messi dan Ronaldinho dalam jajaran peraih trofi elite setelah menambahkan Ballon d'Or ke dalam koleksi penghargaan, selain Piala Dunia dan Liga Champions.
Yusuf Abdillah - Rabu, 24 September 2025
10 Pemain yang Memenangi Piala Dunia, Liga Champions, dan Ballon d'Or
Italia
Mendapatkan Hukuman Percobaan 1 Tahun 8 Bulan, Mantan Presiden Juventus Ogah Mengaku Bersalah
Andrea Agnelli dijatuhi hukuman percobaan 1 tahun 8 bulan dalam kasus Prisma, tapi tetap menolak mengaku bersalah. Juventus juga kena denda besar!
Johan Kristiandi - Selasa, 23 September 2025
Mendapatkan Hukuman Percobaan 1 Tahun 8 Bulan, Mantan Presiden Juventus Ogah Mengaku Bersalah
Italia
Inter Milan Terbuka Jual Federico Dimarco ke Manchester United
Inter Milan dikabarkan membuka peluang menjual Federico Dimarco ke Manchester United pada bursa transfer musim panas 2025. Nilai sang bek kiri diperkirakan mencapai 50 juta euro, selagi Cristian Chivu mulai mengandalkan Carlos Augusto.
Johan Kristiandi - Selasa, 23 September 2025
Inter Milan Terbuka Jual Federico Dimarco ke Manchester United
Sosok
4 Alasan Mengapa Ousmane Dembele Layak Menangi Penghargaan Ballon d'Or 2025
Penyerang sayap Paris Saint-Germain (PSG), Ousmane Dembele, sukses meraih penghargaan Ballon d'Or 2025.
Arief Hadi - Selasa, 23 September 2025
4 Alasan Mengapa Ousmane Dembele Layak Menangi Penghargaan Ballon d'Or 2025
Bagikan